CARA MENGHADAPI
NEGARA ISRAIL VERSI ALQURAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Bani
Israil dalam konteks Al-Qur’an.
Dan Israil
modern (negara saat ini).
A. Bani
Israil dalam Al-Qur’an.
Bani
Israil secara harfiah.
Berarti
"Anak-anak Israil".
Yaitu keturunan
Nabi Yakub.
Dikenal
sebagai Israil.
Dalam
Al-Qur’an.
Israil
disebut lebih dari 40 kali.
Dengan
konteks beragam.
Karakter
utama Bani Israil.
Dalam
Al-Qur’an.
1.
Allah memberi Bani lsrail banyak nikmat
dan keistimewaan.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 47.
يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ
وَأَنِّي فَضَّلْتُكُمْ عَلَى الْعَالَمِينَ
Hai Bani Israil,
ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan
padamu dan (ingatlah pula) bahwa Aku melebihkan kamu atas
segala umat.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 122.
يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ
وَأَنِّي فَضَّلْتُكُمْ عَلَى الْعَالَمِينَ
Hai Bani Israil, ingatlah
akan nikmat-Ku yang telah Ku-anugerahkan padamu dan Aku melebihkan kamu atas segala umat.
2.
Bani lsrail pernah diberi kitab,
nabi-nabi, dan kekuasaan.
Al-Quran
surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 20.
وَإِذْ قَالَ مُوسَىٰ لِقَوْمِهِ يَا قَوْمِ اذْكُرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ
عَلَيْكُمْ إِذْ جَعَلَ فِيكُمْ أَنْبِيَاءَ وَجَعَلَكُمْ مُلُوكًا وَآتَاكُمْ مَا
لَمْ يُؤْتِ أَحَدًا مِنَ الْعَالَمِينَ
Dan (ingatlah) ketika
Musa berkata kepada kaumnya: "Hai kaumku, ingatlah nikmat Allah atasmu
ketika Dia mengangkat nabi nabi di antaramu,
dan dijadikan-Nya kamu orang merdeka, dan diberikan-Nya padamu apa yang belum
pernah diberikan-Nya kepada seorangpun di antara umat lain".
3.
Bani lsrail banyak yang kufur, melanggar
perjanjian, dan membunuh nabi-nabi.
Al-Quran surah Al-Baqarah
(surah ke-2) ayat 61.
وَإِذَا جَاءُوكُمْ قَالُوا آمَنَّا وَقَدْ دَخَلُوا بِالْكُفْرِ وَهُمْ قَدْ
خَرَجُوا بِهِ ۚ وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا كَانُوا يَكْتُمُونَ
Dan jika orang-orang
(Yahudi atau munafik) datang kepadamu, mereka mengatakan: "Kami telah
beriman", padahal mereka datang
kepadamu dengan kekafirannya dan mereka pergi (darimu) dengan kekafirannya (pula); dan Allah lebih mengetahui apa yang mereka
sembunyikan.
Al-Quran surah Al-Maidah
(surah ke-5) ayat 70.
لَقَدْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيلَ وَأَرْسَلْنَا إِلَيْهِمْ رُسُلًا ۖ
كُلَّمَا جَاءَهُمْ رَسُولٌ بِمَا لَا تَهْوَىٰ أَنْفُسُهُمْ فَرِيقًا كَذَّبُوا
وَفَرِيقًا يَقْتُلُونَ
Sesungguhnya Kami
mengambil perjanjian dari Bani Israil, dan Kami utus kepada mereka rasul-rasul.
Tetapi tiap datang seorang rasul kepada mereka dengan
membawa apa yang yang tidak diingini oleh hawa nafsu mereka, (maka) sebagian
dari rasul mereka dustakan dan sebagian
lain mereka bunuh.
4.
Tak semua buruk.
Sebagian beriman dan taat.
Al-Quran surah Ali 'Imran
(surah ke-3) ayat 113-115.
۞ لَيْسُوا سَوَاءً ۗ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ أُمَّةٌ قَائِمَةٌ يَتْلُونَ آيَاتِ
اللَّهِ آنَاءَ اللَّيْلِ وَهُمْ يَسْجُدُونَ
113. Mereka itu tidak sama; di antara Ahli Kitab ada golongan berlaku lurus, mereka
membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam hari, sedangkan mereka
juga bersujud (salat).
يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ
الْآخِرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ
وَيُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَأُولَٰئِكَ مِنَ الصَّالِحِينَ
114. Mereka beriman kepada Allah dan hari penghabisan,
mereka menyuruh berbuat makruf, dan mencegah dari yang mungkar dan segera
kepada (mengerjakan) pelbagai kebajikan; mereka
termasuk orang saleh.
وَمَا يَفْعَلُوا مِنْ خَيْرٍ فَلَنْ
يُكْفَرُوهُ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِالْمُتَّقِينَ
115. Dan apa saja kebajikan yang mereka kerjakan, maka
sekali-kali mereka tidak dihalangi (menenerima pahala)nya; dan Allah Maha Mengetahui
orang-orang yang bertakwa.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 40.
يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اذْكُرُوا نِعْمَتِيَ الَّتِي أَنْعَمْتُ عَلَيْكُمْ
وَأَوْفُوا بِعَهْدِي أُوفِ بِعَهْدِكُمْ وَإِيَّايَ فَارْهَبُونِ
Hai Bani Israil, ingatlah
akan nikmat-Ku yang Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhi janjimu kepada-Ku,
niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepada-Ku, kamu harus takut
(tunduk).
B. Negara
Israil Modern:
Apakah Disebut dalam
Al-Qur’an?
1)
Tak ada ayat dalam Al-Qur’an secara
eksplisit menyebut negara Israel modern.
2)
Beberapa ayat sering dijadikan rujukan
ulama dan peneliti.
3)
Sebagai isyarat atau pelajaran karakter
orang Yahudi atau sejarah masa depan mereka.
C. Ayat yang
sering dikaitkan:
Al-Quran
surah Al-Isra’ (surah ke-17) ayat 4-7.
وَقَضَيْنَا
إِلَىٰ بَنِي إِسْرَائِيلَ فِي الْكِتَابِ لَتُفْسِدُنَّ فِي الْأَرْضِ
مَرَّتَيْنِ وَلَتَعْلُنَّ عُلُوًّا كَبِيرًا
4. Dan telah Kami tetapkan pada Bani Israil dalam
Kitab itu: "Sesungguhnya kamu akan membuat
kerusakan di bumi 2 kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan
kesombongan besar".
فَإِذَا جَاءَ
وَعْدُ أُولَاهُمَا بَعَثْنَا عَلَيْكُمْ عِبَادًا لَنَا أُولِي بَأْسٍ شَدِيدٍ
فَجَاسُوا خِلَالَ الدِّيَارِ ۚ وَكَانَ وَعْدًا مَفْعُولًا
5. Maka jika datang saat hukuman bagi
(kejahatan) ke-1 dari ke-2 (kejahatan) itu, Kami datangkan padamu hamba-hamba Kami yang punya kekuatan
besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan itu ketetapan yang pasti
terlaksana.
ثُمَّ رَدَدْنَا
لَكُمُ الْكَرَّةَ عَلَيْهِمْ وَأَمْدَدْنَاكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ
وَجَعَلْنَاكُمْ أَكْثَرَ نَفِيرًا
6. Kemudian Kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan
mereka kembali dan Kami
membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak dan Kami jadikan kamu kelompok
lebih besar.
إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ
لِأَنْفُسِكُمْ ۖ وَإِنْ أَسَأْتُمْ فَلَهَا ۚ فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ الْآخِرَةِ
لِيَسُوءُوا وُجُوهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوهُ أَوَّلَ
مَرَّةٍ وَلِيُتَبِّرُوا مَا عَلَوْا تَتْبِيرًا
7. Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi
dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu
sendiri, dan jika datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang ke-2, (Kami datangkan orang lain) untuk menyuramkan mukamu dan
mereka masuk dalam masjid, seperti musuhmu
memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan habis apa saja yang mereka
kuasai.
Catatan.
1.
Beberapa ulama kontemporer menafsirkan.
2.
Bahwa
"kerusakan di bumi 2 kali".
Merujuk pada:
1)
Periode lama.
Saat Bani
lsrail membunuh nabi.
Dan
menyebarkan kefasikan.
2)
Periode modern.
Rezim lsrail menjajah dan menindas.
Bangsa Palestina.
Tapi
ini tafsir ijtihad.
Hasil
pikiran manusia.
Bukan
nash qath’i .
Bukan teks
yang pasti.
D. Sikap
Islam pada Yahudi dan Negara Israel.
1)
Al-Qur’an tak mengutuk semua Yahudi.
2)
Tapi
menolak yang berbuat buruk.
Dan yang menolak kebenaran.
3)
Banyak orang Yahudi saleh.
Disebut Al-Qur’an (Ali ‘Imran:
113–114).
4)
Islam menolak penjajahan.
5)
Menolak kezaliman dan penindasan.
6)
Termasuk menolak yang dilakukan oleh Israil
pada rakyat Palestina.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.


