Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Friday, November 1, 2019

3598. SETAN LARI DARI PERANG BADAR


IBLIS LARI DARI PERANG BADAR
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 48.

وَإِذْ زَيَّنَ لَهُمُ الشَّيْطَانُ أَعْمَالَهُمْ وَقَالَ لَا غَالِبَ لَكُمُ الْيَوْمَ مِنَ النَّاسِ وَإِنِّي جَارٌ لَكُمْ ۖ فَلَمَّا تَرَاءَتِ الْفِئَتَانِ نَكَصَ عَلَىٰ عَقِبَيْهِ وَقَالَ إِنِّي بَرِيءٌ مِنْكُمْ إِنِّي أَرَىٰ مَا لَا تَرَوْنَ إِنِّي أَخَافُ اللَّهَ ۚ وَاللَّهُ شَدِيدُ الْعِقَابِ
     Dan ketika setan menjadikan terasa indah bagi mereka perbuatan (dosa) mereka dan mengatakan, "Tidak ada orang yang dapat mengalahkanmu pada hari ini, dan sesungguhnya aku adalah pelindungmu". Maka ketika kedua pasukan telah  saling melihat (berhadapan), setan balik ke belakang seraya berkata, "Sesungguhnya aku berlepas diri darimu; aku dapat melihat apa yang kamu tidak dapat melihat; sesungguhnya aku takut kepada Allah". Dan Allah sangat keras siksa-Nya.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 48.
1)    lbnu Abbas menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Badar.
2)    Rasulullah melihat kehadiran malaikat Jibril dan tentara malaikat berada di sebelah kanan pasukan Quraisy.
3)    Malaikat Mikail di sebelah kiri pasukan Quraisy.
4)    Malaikat Israfil juga membawa pasukan.
5)    Setan yang selalu memotivasi kaum Quraisy lari meninggalkan tempat.
6)     Setan lari sambil berkata,”Aku tidak ikut bertanggung jawab lagi atas kalian, aku melihat apa yang tidak kalian lihat.”
7)    Kemudian turun ayat 48 ini.


Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3597. JANGAN ANGKUH


JANGAN ANGKUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.

وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ بَطَرًا وَرِئَاءَ النَّاسِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ بِمَا يَعْمَلُونَ مُحِيطٌ
      Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya dengan rasa angkuh dan dengan maksud pamer kepada manusia serta menghalangi (orang) dari jalan Allah. Dan (ilmu) Allah meliputi segala yang mereka kerjakan.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.
1)    Muhammad bin Kaab Qurazhi menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Badar.
2)    Pasukan Quraisy keluar dari Mekah menuju medan Perang Badar memakai pakaian seba indah diiringi tiupan terompet  dan tabuhan rebana.
3)     Kemudian turun ayat 47 ini.
Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3597. JANGAN ANGKUH


JANGAN ANGKUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.

وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ بَطَرًا وَرِئَاءَ النَّاسِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ بِمَا يَعْمَلُونَ مُحِيطٌ
      Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya dengan rasa angkuh dan dengan maksud pamer kepada manusia serta menghalangi (orang) dari jalan Allah. Dan (ilmu) Allah meliputi segala yang mereka kerjakan.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.
1)    Muhammad bin Kaab Qurazhi menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Badar.
2)    Pasukan Quraisy keluar dari Mekah menuju medan Perang Badar memakai pakaian seba indah diiringi tiupan terompet  dan tabuhan rebana.
3)     Kemudian turun ayat 47 ini.
Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3597. JANGAN ANGKUH


JANGAN ANGKUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.

وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ بَطَرًا وَرِئَاءَ النَّاسِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ بِمَا يَعْمَلُونَ مُحِيطٌ
      Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya dengan rasa angkuh dan dengan maksud pamer kepada manusia serta menghalangi (orang) dari jalan Allah. Dan (ilmu) Allah meliputi segala yang mereka kerjakan.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.
1)    Muhammad bin Kaab Qurazhi menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Badar.
2)    Pasukan Quraisy keluar dari Mekah menuju medan Perang Badar memakai pakaian seba indah diiringi tiupan terompet  dan tabuhan rebana.
3)     Kemudian turun ayat 47 ini.
Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3597. JANGAN ANGKUH


JANGAN ANGKUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.

وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ بَطَرًا وَرِئَاءَ النَّاسِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ بِمَا يَعْمَلُونَ مُحِيطٌ
      Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya dengan rasa angkuh dan dengan maksud pamer kepada manusia serta menghalangi (orang) dari jalan Allah. Dan (ilmu) Allah meliputi segala yang mereka kerjakan.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.
1)    Muhammad bin Kaab Qurazhi menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Badar.
2)    Pasukan Quraisy keluar dari Mekah menuju medan Perang Badar memakai pakaian seba indah diiringi tiupan terompet  dan tabuhan rebana.
3)     Kemudian turun ayat 47 ini.
Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3597. JANGAN ANGKUH


JANGAN ANGKUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.

وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ خَرَجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ بَطَرًا وَرِئَاءَ النَّاسِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ بِمَا يَعْمَلُونَ مُحِيطٌ
      Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya dengan rasa angkuh dan dengan maksud pamer kepada manusia serta menghalangi (orang) dari jalan Allah. Dan (ilmu) Allah meliputi segala yang mereka kerjakan.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 47.
1)    Muhammad bin Kaab Qurazhi menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Perang Badar.
2)    Pasukan Quraisy keluar dari Mekah menuju medan Perang Badar memakai pakaian seba indah diiringi tiupan terompet  dan tabuhan rebana.
3)     Kemudian turun ayat 47 ini.
Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3596. JAANGAN MENCARI MUSUH


JANGAN MENCARI MUSUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 45.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا لَقِيتُمْ فِئَةً فَاثْبُتُوا وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
     
Hai orang-orang yang beriman, jika kamu bertemu pasukan (musuh), maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya (berzikir) agar kamu beruntung.

2.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 46.

وَأَطِيعُوا اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَا تَنَازَعُوا فَتَفْشَلُوا وَتَذْهَبَ رِيحُكُمْ ۖ وَاصْبِرُوا ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
      Dan taati kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantahan, yang menyebabkanmu menjadi gentar dan kekuatanmu hilang dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.

3.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 45 dan 46.
1)    Abdullah bin Abi Aufa menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan suatu perang pada zaman Rasulullah.
2)    Rasulullah menanti musuh hingga sore hari.
3)    Rasulullah bersabda,”Wahai manusia, janganlah kalian mengharapkan bertemu dengan musuh.”
4)    “Mohonlah keselamatan kepada Allah, tetapi jika bertemu dengan musuh, maka  tabah dan bersabarlah.”
5)    Rasulullah berdoa,”Ya Allah, hancurkan para musuh Islam dan beri kami pertolongan.”
6)    Kemudian turun ayat 45 dan 46 ini.



Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









3596. JANGAN MENCARI MUSUH


JANGAN MENCARI MUSUH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 45.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا لَقِيتُمْ فِئَةً فَاثْبُتُوا وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
     
Hai orang-orang yang beriman, jika kamu bertemu pasukan (musuh), maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya (berzikir) agar kamu beruntung.

2.    Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 46.

وَأَطِيعُوا اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَا تَنَازَعُوا فَتَفْشَلُوا وَتَذْهَبَ رِيحُكُمْ ۖ وَاصْبِرُوا ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
      Dan taati kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantahan, yang menyebabkanmu menjadi gentar dan kekuatanmu hilang dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.

3.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 45 dan 46.
1)    Abdullah bin Abi Aufa menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan suatu perang pada zaman Rasulullah.
2)    Rasulullah menanti musuh hingga sore hari.
3)    Rasulullah bersabda,”Wahai manusia, janganlah kalian mengharapkan bertemu dengan musuh.”
4)    “Mohonlah keselamatan kepada Allah, tetapi jika bertemu dengan musuh, maka  tabah dan bersabarlah.”
5)    Rasulullah berdoa,”Ya Allah, hancurkan para musuh Islam dan beri kami pertolongan.”
6)    Kemudian turun ayat 45 dan 46 ini.



Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.