Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Saturday, March 4, 2023

16930. ANIES BASWEDAN PRESIDEN INDONESIA BERSAING BANGSA LAIN




 ANIES BASWEDAN PRESIDEN INDONESIA BERSAING BANGSA LAIN

Oleh:  Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

Bibit.

Yaitu garis keturunan.

 

Bebet.

Yaitu status sosial ekonomi.

 

Bobot.

Yaitu kepribadian dan pendidikan.

 

Bibit bebet bobot.

Kriteria dipakai turun temurun.

Untuk memilih pasangan hidup.

 

Cocok juga dipakai.

Untuk milih pemimpin.

 

Eko Santoso.

Pengusaha properti .

 

Anggap:

1)        Bibit.

2)        Bebet.

3)        Bobot.

 

Anies Baswedan.

Layak jadi pemimpin.

 

Bibit, bebet, bobot.

Filosofi orang Jawa.

Mencari terbaik.

 

Indonesia sangat besar.

Butuh manusia paling baik.

Di antara yang baik.

 


Warga Kota Malang.

Punya pandangan positif.

Pada Anies Baswedan.

 

Bahkan mereka terkesima.

Pada Anies Baswedan.

 

Calon presiden tahun 2024.

 

Eko Santoso.

Asli Lamongan.

 

Kini tinggal di Betek.

Klojen, Kota Malang.

 

Dia menilai.

 Anies Baswedan.

 

Punya :

1)                Bibit (garis keturunan).

2)                Bebet (status sosial).

3)                Bobot (kepribadian dan pendidikan)

 

Sangat layak jadi pemimpin.

 

“Bibit, bebet, bobot.

Filosofi orang Jawa.

Mencari yang terbaik.

 

1.        Dalam  segi bibit.

 Anies Baswedan.

 

Keturunan Pahlawan Nasional.

AR Baswedan.

 

2.        Dalam segi bebet.

Anies Baswedan.

 

Keturunan pejuang bangsa.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.

 

Mantan Gubernur DKI Jakarta.

 

Pasti punya status social.

Tokoh penting Indonesia.

 

3.        Dalam segi bobot.

Anies Baswedan.

 

S-1 UGM.

S-2 Amerika.

S-3 Amerika.

 

S1 Fakultas Ekonomi UGM.

S2 di Universitas Maryland.

 College Park, Amerika.

 

S3 Northern Illinois University.

Amerika.

 

“Bobot (kepribadian) nasionalis.

Anies Baswedan.

 

Bisa rangkul semua elemen warga.

Semua tokoh.

 

Tokoh agama, adat.

Semua dirangkul,” ucap Eko.

 

Anies Baswedan.

Cerdas dan pribadi santun.

Sopan dalam bertutur kata.

 

Pak Anies intelektual.

Bisa bawa warga Indonesia.

 

Berpikir maju.

Bersaing dengan bangsa lain,” pungkasnya.

 

(sumber kba)

 

16929. BIBIT BEBET BOBOT ANIES BASWEDAN LAYAK JADI PEMIMPIN

 



BIBIT BEBET BOBOT ANIES BASWEDAN LAYAK JADI PEMIMPIN

Oleh:  Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

Bibit.

Yaitu garis keturunan.

 

Bebet.

Yaitu status sosial ekonomi.

 

Bobot.

Yaitu kepribadian dan pendidikan.

 

Bibit bebet bobot.

Kriteria dipakai turun temurun.

Untuk memilih pasangan hidup.

 

Cocok juga dipakai.

Untuk milih pemimpin.

 

Eko Santoso.

Pengusaha properti .

 

Anggap:

1)        Bibit.

2)        Bebet.

3)        Bobot.

 

Anies Baswedan.

Layak jadi pemimpin.

 

Bibit, bebet, bobot.

Filosofi orang Jawa.

Mencari terbaik.

 

Indonesia sangat besar.

Butuh manusia paling baik.

Di antara yang baik.

 


Warga Kota Malang.

Punya pandangan positif.

Pada Anies Baswedan.

 

Bahkan mereka terkesima.

Pada Anies Baswedan.

 

Calon presiden tahun 2024.

 

Eko Santoso.

Asli Lamongan.

 

Kini tinggal di Betek.

Klojen, Kota Malang.

 

Dia menilai.

 Anies Baswedan.

 

Punya :

1)                Bibit (garis keturunan).

2)                Bebet (status sosial).

3)                Bobot (kepribadian dan pendidikan)

 

Sangat layak jadi pemimpin.

 

“Bibit, bebet, bobot.

Filosofi orang Jawa.

Mencari yang terbaik.

 

1.        Dalam  segi bibit.

 Anies Baswedan.

 

Keturunan Pahlawan Nasional.

AR Baswedan.

 

2.        Dalam segi bebet.

Anies Baswedan.

 

Keturunan pejuang bangsa.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.

 

Mantan Gubernur DKI Jakarta.

 

Pasti punya status social.

Tokoh penting Indonesia.

 

3.        Dalam segi bobot.

Anies Baswedan.

 

S-1 UGM.

S-2 Amerika.

S-3 Amerika.

 

S1 Fakultas Ekonomi UGM.

S2 di Universitas Maryland.

 College Park, Amerika.

 

S3 Northern Illinois University.

Amerika.

 

“Bobot (kepribadian) nasionalis.

Anies Baswedan.

 

Bisa rangkul semua elemen warga.

Semua tokoh.

 

Tokoh agama, adat.

Semua dirangkul,” ucap Eko.

 

Anies Baswedan.

Cerdas dan pribadi santun.

Sopan dalam bertutur kata.

 

Pak Anies intelektual.

Bisa bawa warga Indonesia.

 

Berpikir maju.

Bersaing dengan bangsa lain,” pungkasnya.

 

(sumber kba)

 

16928. YUSRIL KPU CEK ULANG PARTAI PRIMA BUKAN TUNDA PEMILU

 




YUSRIL KPU CEK ULANG PARTAI PRIMA BUKAN TUNDA PEMILU

Oleh:  Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

 

 


Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Kabulkan gugatan Partai Prima.

 

Terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dan putuskan Pemilu ditunda.

 

Pakar Hukum Tata Negara.

Prof Yusril Ihza Mahendra.

 

Menilai PN Jakpus keliru.

Saat memutus perkara ini.

 

"Saya berpendapat.

Majelis hakim.

 

Keliru buat putusan.

Perkara ini.

 

Gugatan Partai Prima.

Yaitu gugatan perdata.

 

Artinya.

Gugatan perbuatan melawan hukum biasa.

 

Bukan gugatan perbuatan melawan hukum.

Oleh penguasa.

 

Bukan pula gugatan.

Terkait hukum public.


Bidang tata negara.

Atau administrasi negara," kata Yusril.

Kamis (2/3/2023).


Yusril memaparkan.

Bahwa dalam gugatan perdata biasa.

 

Yaitu sengketa:

1)        Penggugat (Partai Prima).

2)         Tergugat (KPU).

 

Tapi pihak lain.

Tak terkait sengketa ini.


Putusan mengabulkan.

Dalam sengketa perdata biasa.

 

Hanya mengikat penggugat.

Dan tergugat saja.

Tak mengikat pihak lain.

 

Putusannya tak berlaku umum.

Tak mengikat siapa saja .

Atau 'erga omnes'," tuturnya.


Perkara perdata ini.

Beda dengan putusan.

 

Bidang Hukum Tata Negara.

Dan Administrasi Negara.

 

Seperti pengujian UU oleh MK.

Atau peraturan lainnya oleh MA.

 

Sifat putusannya.

Berlaku bagi semua orang (erga omnes).


Yusril menjelaskan.

Jika PN Jakpus kabulkan gugatan Partai Prima.

 

Maka KPU dihukum verifikasi ulang.

 

Hukuman ini.

Tanpa ganggu partai lain.



"Jika majelis berpendapat.

Bahwa gugatan Partai Prima.

Beralasan hukum.

 

Maka KPU

 

1)        Dihukum verifikasi ulang.

Terhadap Partai Prima.

 

2)        Tak ganggu partai lain.

3)        Tak ganggu tahap Pemilu.

 

Perkara itu.

Sebenarnya bukan materi gugatan PMH.

 

Tapi gugatan sengketa administrasi pemilu.

Prosedurnya harus dilakukan di:

 

1)                Bawaslu.

2)                Pengadilan TUN," kata Yusril.



(sumber detik)

Friday, March 3, 2023