Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tuesday, June 4, 2024

33556. TANYA JAWAB HAJI DAN UMRAH (10)

 






TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (10)

Oleh Drs. HM. Yusron Hadi, MM

 

 

 

 

 

48. Apakah yang dimaksud dengan salat sunah tawaf?

 

Jawab: Salat sunah tawaf adalah salat 2 rakaat yang dikerjakan setelah selesai melakukan tawaf.

 

49. Di mana tempat melakukan salat sunat 2 rakaat?

 

Jawab: Salat sunah tawaf dilakukan di belakang makam Ibrahim dengan menghadap ke Kakbah.

 

Jika tidak mungkin, maka salat sunah 2 rakaat dilakukan di mana pun, di Mekah atau di luar Mekah.

 

50. Apakah setiap tawaf harus diikuti dengan sai?

 

Jawab: Tidak semua tawaf harus diikuti dengan sai.

 

Misalnya tawaf sunah, tidak diikuti dengan sai.

 

51. Ada berapa macam tawaf yang diikuti dengan sai?

 

Jawab: Ada 3 macam.

 

1)           Tawaf ifadah, yaitu tawaf rukun haji dalam haji tawattu, haji ifrad, atau haji qiran sebelum sai, sewaktu tawaf qudum.

 

2)           Tawaf qudum, bagi haji ifrad atau haji qiran.

 

3)    Tawaf umrah.

 

52. Ada berapa macam tawaf?

 

Jawab: Tawaf ada 4 macam.

 

1)    Tawaf qudum.

2)    Tawaf rukun (ifadah dan umrah).

 

3)    Tawaf sunah.

4)    Tawaf wada (pamitan).

 

53. Apakah batal wudunya, jika seorang pria dan wanita yang bukan mahramnya bersentuhan kulit badan ketika sedang tawaf?

 

 Jawab: Tidak batal, karena darurat syar’i.

 

54. Apakah yang dimaksud dengan tawaf qudum?

 

Jawab: Tawaf qudum adalah tawaf yang dilakukan oleh orang yang baru tiba di Mekah sebagai penghormatan kepada Kakbah.

 

55. Apakah orang yang baru tiba di Mekah wajib mengerjakan tawaf qudum?

 

Jawab: Disunahkan mengerjakan tawaf qudum.

 

Bagi orang yang melakukan haji tamattu, maka tawaf qudumnya sudah termasuk dalam tawaf umrahnya.

 

56. Apakah yang dimasud dengan tawaf ifadah?

 

Jawab: Tawaf ifadah adalah tawaf rukun haji.

 

Tawaf ifadah disebut juga tawaf inti (shadr) atau tawaf ziarah.

 

57. Apakah hukumnya tawaf ifadah?

 

 Jawab: Tawaf ifadah adalah salah satu rukun haji, maka wajib dikerjakan.

 

Jika tawaf ifadah tidak dikerjakan, maka hajinya tidak sah.

 

58. Kapan waktunya mengerjakan tawaf ifadah?

 

Jawab: Tawaf ifadah dikerjakan pada tanggal 10 Zulhijah.

 

Mulai setelah pukul 24.00 (tengah malam) sampai kapan pun.

 

Tetapi dianjurkan pada hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Zulhijah).

 

59. Bagaimana kondisi orang yang sudah selesai melakukan semua amalan hajinya, tetapi belum mengerjakan tawaf ifadah?

 

Jawab: Orang itu masih dalam kondisi tahalul awal, belum tahalul sani.

 

 Sehingga dilarang hubungan badan suami isteri.

 

60. Apakah yang dimaksud dengan tawaf umrah?

 

Jawab: Tawaf umrah adalah tawaf yang dikerjakan setiap melakukan umrah wajib atau umrah sunah.

 

61. Apakah yang dimaksud dengan tawaf sunah?

 

Jawab: Tawaf sunah adalah tawaf yang dilakukan setiap saat ketika seseorang berada di dalam Masjidil Haram.

 

Mengenakan pakaian biasa (bukan ihram).

 

62. Apakah yang dimaksud dengan tawaf wada?

 

 Jawab: Tawaf wada adalah wataf pamitan dilakukan oleh orang yang akan meninggalkan Mekah.

 

63. Apakah hukumnya tawaf wada?

 

Jawab: Sebagian ulama berpendapat hukumnya wajib.

 

 Tetapi sebagian ulama berpendapat hukumnya sunah.

 

64. Kapan tawaf wada dilakukan?

 

Jawab: Ketika akan meninggalkan Mekah.

 

65. Bolehkah kembali ke hotel setelah tawaf wada?

 

Jawab: Boleh, untuk suatu keperluan dan menghindari terik sinar matahari.

 

66. Apakah hukumnya tawaf wada bagi wanita yang haid/nifas?

 

Jawab: Tidak wajib, cukup berdoa di pintu Masjidil Haram.

 

67. Apakah hukumnya tawaf wada bagi orang yang sakit dan harus segera kembali ke Indonesia?

 

Jawab: Tidak wajib dan tidak terkena dam (denda).

 

 

Catatan Haji 2018.

 

Oleh: HM. Yusron Hadi Tauhid.

Bin HM. Tauhid Ismail.

 

Sidoarjo, JawaTimur.

Jemaah mandiri non KBIH

 

Ketua Regu 23.

Rombongan 6.

Kloter 71 Surabaya.

 

 

 

33555. TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (9)

 





TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (9)

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

40. Apakah yang dimaksud dengan tawaf?

 

Jawab: Tawaf adalah mengelilingi Kakbah sebanyak 7 kali dengan posisi Kakbah selalu berada di sebelah kiri, diawali dan di akhiri pada arah sejajar Hajar Aswad.

 

41. Apakah tiap orang yang masuk ke Masjidil Haram harus mengerjakan tawaf?

 

Jawab: Tidak harus tawaf, tapi disarankan untuk mengerjakan tawaf sebagai ganti salat tahiyatul masjid.

 

42. Apakah tiap orang yang mengerjakan tawaf harus dalam kondisi suci?

 

Jawab: Ya, tiap orang yang mengerjakan tawaf harus dalam kondisi suci dari hadas besar dan suci dari hadas kecil.

 

43. Apakah jamaah yang sedang tawaf, lalu batal wudunya harus mengulangi tawafnya?

 

Jawab: Wajib berwudu lagi dan tidak perlu mengulangi tawafnya, tapi langsung melanjutkan kekurangan putaran tawafnya dari arah sejajar Hajar Aswad.

 

44. Apakah seseorang yang sedang mengerjakan tawaf, harus menghentikan tawafnya, ketika masuk waktu salat wajib?

 

Jawab: Ya, harus menghentikan tawafnya, untuk mengerjakan salat berjamaah. Setelah salat selesai, langsung melanjutkan putaran tawafnya dari tempat salatnya.

 

45. Apakah harus menghadapkan sepenuh badan kearah Hajar Aswad, ketika akan memulai tawaf?

 

Jawab: Disunahkan menghadapkan sepenuh badan ke arah Hajar Aswad.

 

Jika tidak mungkin, cukup memiringkan badan dan menghadapkan wajah ke arah Hajar Aswad.

 

Disunahkan melambaikan tangan kanan ke arah Hajar Aswad dan mengecup tangan kanannya sendiri.

 

46. Ketika melewati Rukun Yamani disunahkan berbuat apa?

 

Jawab: Ketika melewati Rukun Yamani disunahkan untuk melambaikan tangan kanan ke arah Rukun Yamani, tanpa mengecup tangan.

 

 

47. Bagi laki-laki, apakah disunahkan ramal (berlari kecil) pada putaran tawaf ke-1 sampai ke-3?

 

Jawab: Disunahkan, jika kondisinya memungkinkan.

 

 

 

Catatan Haji 2018.

 

Oleh: HM. Yusron Hadi Tauhid.

Bin HM. Tauhid Ismail.

 

Sidoarjo, JawaTimur.

Jemaah mandiri non KBIH

 

Ketua Regu 23.

Rombongan 6.

Kloter 71 Surabaya.

 

 

 

 

33554. TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (8)

 


 








TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (8)

Oleh: Drs. H.M. Yusron Hadi, MM

 

 

 

35. Apakah boleh suami isteri berhubungan badan saat ibadah haji?

 

Jawab: Boleh, asalkan tidak dalam keadaan berihram dan setelah tahalul sani.

 

36. Apakah yang dimaksud dengan mikat makani?

 

 Jawab: Mikat makani adalah tempat yang dijadikan batas untuk memulai ihram haji/umrah.

 

37. Di manakah letak mikat makani?

 

Letak mikat makani ada 5 tempat.

 

1)          Bir Ali (Zul Hulaifah), tempat mikatnya penduduk Madinah dan yang melewatinya.

 

2)    Juhfah, tempat mikatnya penduduk Syam (Palestina, Syria) dan yang melewatinya.

 

3)    Yalamlam, tempat mikatnya penduduk Yaman dan yang melewatinya.

 

4)    Qarnul Manazil (As-Sail), tempat mikatnya penduduk Najad dan yang melewatinya.

 

5)    Zatu Irqin, tempat mikatnya penduduk Irak dan orang yang melewatinya.

 

38. Di manakah letak mikat makani jamaah haji Indonesia?

 

Jemaah gelombang 1.

Datang dari Madinah.

Mikat makaninya Bir Ali (Zul Hulaifah).

 

Jemaah gelombang 2.

Yang langsung ke Mekah.

Mikat makaninya adalah.

1)          Di embarkasi (tempat pemberangkatan) Indonesia.

 

2)          Di dalam pesawat terbang, ketika melintas  di atas Qarnul Manazil/Yalamlam.

 

 

3)    Di bandara Jeddah.

 

39. Apakah Tan’im dan Jikrona adalah mikat makani untuk ibadah haji?

 

Tan’im dan Jikrona adalah mikat umrah untuk penduduk Mekah atau orang yang mukim di Mekah.

 

 Tan’im dan Jikrona bukan mikat haji.

Tapi mikat umrah.

 

 

Catatan Haji 2018.

 

Oleh: HM. Yusron Hadi Tauhid.

Bin HM. Tauhid Ismail.

 

Sidoarjo, JawaTimur.

Jemaah mandiri non KBIH

 

Ketua Regu 23.

Rombongan 6.

Kloter 71 Surabaya.

 

 

 

33553. TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (7)

 








TANYA JAWAB SOAL HAJI DAN UMRAH (7)

Oleh: Drs. H.M. Yusron Hadi, MM

 

 

 

 

29. Apa hukumnya menggunting rambut, memotong kuku, atau memakai wewangian dalam keadaan berihram?

 

Jawab: Wajib membayar fidiah berupa menyembelih seekor kambing atau bersedekah kepada 6 orang fakir miskin, tiap orang sebesar 1,5 kg (2 mud/1,5 sak) beras/makanan pokok atau berpuasa selama 3 hari.

 

 

30. Apakah boleh berkata porno, kotor, dan maksiat (rafas), berbuat jahat (fasik), serta bertengkar (jidal) sewaktu melakukan ibadah haji/umrah?

 

Jawab: Selama haji/umrah dilarang rafas (berkata porno), fasik (berbuat jahat), dan jidal (bertengkar).

 

Jika dilakukan, maka hajinya sah, tapi gugur pahalanya.

 

31. Selama berihram, bolehkan jamaah pria menutup kepalanya dengan payung?

 

Jawab: Boleh memakai penutup kepala dengan sesuatu yang tidak menempel di kepala, seperti payung.

 

 

32. Selama berihram, bolehkan jamaah memakai jam tangan, sabuk/ikat pinggang, dan cincin?

 

Jawab: Boleh memakai jam tangan, sabuk/ikat pinggang, dan cincin selama berihram.

Alat itu bukan termasuk pakaian.

 

33. Selama berihram, bolehkan jamaah haji memakai pasta gigi, sabun mandi, serta membunuh nyamuk dan lalat?

 

 Boleh, karena bertujuan untuk kebersihan gigi dan merawat kesehatan, bukan untuk wewangian.

 

Boleh membunuh nyamuk, lalat, dan hewan lain yang mengganggu.

 

34. Apakah hukumnya menyisir rambut dalam keadaan berihram?

 

Boleh, asalkan tidak ada rambut yang rontok.

 

Sebaiknya selama berihram tidak menyisir rambut.

 

 

Catatan Haji 2018.

 

Oleh: HM. Yusron Hadi Tauhid.

Bin HM. Tauhid Ismail.

 

Sidoarjo, JawaTimur.

Jemaah mandiri non KBIH

 

Ketua Regu 23.

Rombongan 6.

Kloter 71 Surabaya.