TIMBUL
BENCANA JIKA ORANG BAIK DIAM LIHAT MAKSIAT
Oleh:
Drs. H. M. YusronHadi, M.M.
Penyebab
datangnya bencana.
Antara
lain:
1)
Banyak maksiat dalam masyarakat.
2)
Banyak manusia berbuat zalim.
3)
Banyak perilaku manusia merusak.
4)
Para pemimpin berbuat maksiat dan zalim.
5)
Orang saleh dan baik diam saja.
Ketika
melihat maksiat, mungkar, zalim, dan tidak adil.
6)
Sebagai rahmat dari Allah.
Agar
manusia bertobat dan kembali kepada Allah.
7)
Banyak manusia menghalalkan segala cara untuk
meraih nikmat dunia.
1.
Banyak maksiat dalam masyarakat.
Al-Quran
surah Yasin (surah ke-36) ayat 19.
قَالُوا
طَائِرُكُمْ مَعَكُمْ ۚ أَئِنْ ذُكِّرْتُمْ ۚ بَلْ أَنْتُمْ قَوْمٌ مُسْرِفُونَ
Utusan
itu berkata: "Malangmu karena kamu sendiri. Apakah jika kamu diberi
peringatan (kamu mengancam kami)? Sebenarnya kamu adalah kaum yang melampaui
batas".
2.
Banyak manusia berbuat zalim.
Al-Quran
surah Al-Qasas (surah ke-28) ayat 59.
وَمَا
كَانَ رَبُّكَ مُهْلِكَ الْقُرَىٰ حَتَّىٰ يَبْعَثَ فِي أُمِّهَا رَسُولًا يَتْلُو
عَلَيْهِمْ آيَاتِنَا ۚ وَمَا كُنَّا مُهْلِكِي الْقُرَىٰ إِلَّا وَأَهْلُهَا ظَالِمُونَ
Dan
tidak adalah Tuhanmu membinasakan kota-kota, sebelum Dia mengutus di ibukota
itu seorang rasul yang membacakan ayat-ayat Kami kepada mereka; dan tidak
pernah (pula) Kami membinasakan kota-kota; kecuali penduduknya melakukan kezaliman.
3.
Banyak perilaku manusia merusak.
Al-Quran
surah Ar-Rum (surah ke-30) ayat 41.
ظَهَرَ
الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ
بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
Telah tampak
kerusakan di darat dan di laut karena perbuatan tangan manusia, agar Allah
merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka
kembali (ke jalan benar).
4.
Para pemimpin berbuat maksiat dan zalim.
Al-Quran
surah Al-Isra (surah ke-17) ayat 16.
وَإِذَا
أَرَدْنَا أَنْ نُهْلِكَ قَرْيَةً أَمَرْنَا مُتْرَفِيهَا فَفَسَقُوا فِيهَا فَحَقَّ
عَلَيْهَا الْقَوْلُ فَدَمَّرْنَاهَا تَدْمِيرًا
Dan jika Kami hendak membinasakan suatu
negeri, maka Kami perintahkan kepada orang yang hidup mewah di negeri itu
(supaya menaati Allah) tapi mereka durhaka dalam negeri itu, maka sudah
sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami
hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.
5.
Orang saleh dan baik diam saja.
Ketika
melihat maksiat, mungkar, zalim, dan tidak adil.
Al-Quran
surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 25.
اتَّقُوا
فِتْنَةً لَا تُصِيبَنَّ الَّذِينَ ظَلَمُوا مِنْكُمْ خَاصَّةً ۖ وَاعْلَمُوا أَنَّ
اللَّهَ شَدِيدُ الْعِقَابِ
Dan jagalah
dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang zalim saja di antaramu. Dan
ketahui bahwa Allah amat keras siksaan-Nya.
6.
Sebagai rahmat dari Allah.
Agar
manusia bertobat dan kembali kepada Allah.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 155.
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ
بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ
ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan
kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan
buah-buahan. Dan berikan berita gembira kepada orang sabar.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 156.
الَّذِينَ
إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
(Yaitu) orang yang jika ditimpa musibah,
mereka mengucap, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun"
Al-Quran
surah Al-baqarah (surah ke-2) ayat 157.
أُولَٰئِكَ
عَلَيْهِمْ صَلَوَاتٌ مِنْ رَبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُهْتَدُونَ
Mereka itu mendapat keberkatan sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka, dan
mereka orang yang mendapat petunjuk.
Banyak
manusia menghalalkan segala cara meraih nikmat dunia.
Al-Quran
surah Hud (surah ke-11) ayat 15.
مَنْ
كَانَ يُرِيدُ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَالَهُمْ
فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ
Barang siapa menghendaki kehidupan dunia dan
perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di
dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan.
Al-Quran
surah Hud (surah ke-11) ayat 16.
أُولَٰئِكَ
الَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِي الْآخِرَةِ إِلَّا النَّارُ ۖ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا فِيهَا
وَبَاطِلٌ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
Itulah orang yang tidak memperoleh di akhirat,
kecuali neraka dan lenyap di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di
dunia dan sia-sia apa yang telah mereka kerjakan.
Daftar
Pustaka.
1.
Video Youtube Ustad Arifin Ilham.
2.
Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.
3.
Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment