KHADIJAH ISTRI NABI MUHAMMAD AGAMANYA APA
Oleh: Drs. HM Yusron
Hadi, MM
Kaum Yahudi dan
Nasrani yang mempelajari Taurat dan Injil.
Sejatinya sudah tahu.
Bahwa Muhammad bin Abdullah
bin Abdul Muthalib benar utusan Allah.
Tapi karena dengki dan
gengsi.
Mereka tak mau beriman
kepada Rasulullah.
Kaum Yahudi dan
Nasrani.
Sangat jelas mengenal
Rasulullah.
Tahu ciri, karakter
dan sifat nabi akhir zaman.
Yang dijanjikan.
Sesuai dalam kitab
Taurat dan Injil.
Al-Quran surah
Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 136.
ٱلَّذِينَ ءَاتَيْنَٰهُمُ ٱلْكِتَٰبَ يَعْرِفُونَهُۥ
كَمَا يَعْرِفُونَ أَبْنَآءَهُمْ ۖ وَإِنَّ فَرِيقًا مِّنْهُمْ لَيَكْتُمُونَ
ٱلْحَقَّ وَهُمْ يَعْلَمُونَ
Orang-orang (Yahudi dan Nasrani)
yang telah kami beri Kitab (Taurat dan Injil) mengenal Muhammad seperti mereka
mengenal anaknya sendiri. Dan sesungguhnya sebagian di antara mereka menyembunyikan
kebenaran padahal mereka tahu.
tapi masih ada para Ahli Kitab lurus.
Yang mengakui risalah Rasulullah.
Dan bersaksi bahwa
Rasulullah benar.
Seperti Waraqah bin
Naufal dan Abdullah bin Salam.
Pendeta Waraqah bin
Naufal adalah paman Khadijah binti Khuwailid.
Abdullah bin Salam
adalah pendeta Yahudi Madinah.
Abdullah bin
Salam masuk Islam.
Tak bisa mungkir.
Bahwa dirinya sangat
mengenal Rasulullah.
Umar bin Khathab bertanya kepada Abdullah bin Salam.
“Apakah kamu mengenal Nabi Muhammad seperti
mengenal anakmu.”
Abdullah Salam menjawab,
"Ya, bahkan aku
jauh lebih mengenal Rasulullah.
Sang Terpercaya turun
dari langit menemui sang Terpercaya di bumi.
Menjelaskan sifat Rasulullah.
Sehingga aku sangat
mengenal beliau terperinci.
Tapi anakku.
Aku tak tahu pasti.
Apakah ia benar berasal
dari bibitku".
Kaum Yahudi dan
Nasrani.
Tak beriman kepada
Rasulullah.
Karena cemburu dan
dengki.
Kaum Yahudi dan
nasrani ingin Rasulullah berasal dari mereka.
Al-Quran surah
Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 89.
وَلَمَّا جَاءَهُمْ كِتَابٌ مِنْ
عِنْدِ اللَّهِ مُصَدِّقٌ لِمَا مَعَهُمْ وَكَانُوا مِنْ قَبْلُ يَسْتَفْتِحُونَ
عَلَى الَّذِينَ كَفَرُوا فَلَمَّا جَاءَهُمْ مَا عَرَفُوا كَفَرُوا بِهِ ۚ
فَلَعْنَةُ اللَّهِ عَلَى الْكَافِرِينَ
Dan setelah datang kepada mereka Al-Quran dari Allah yang membenarkan apa yang ada pada
mereka, padahal sebelumnya mereka biasa
mohon (kedatangan Nabi) untuk mendapat kemenangan atas orang-orang kafir, maka
setelah datang kepada mereka apa yang telah mereka ketahui, mereka lalu ingkar kepadanya. Maka laknat Allah atas orang-orang ingkar itu.
Pendeta Bahira akui Rasulullah.
Rasulullah usia 12 tahun.
Diajak Abu Thalib,
berdagang ke Syam.
Dalam perjalanan bertemu
dengan pendeta Nasrani.
Bernama Bahira atau
Buhaira.
Seorang pendeta yang
hanif atau lurus.
Tak mengakui Nabi lsa
sebagai tuhan.
Pendeta Bahira menguji
kerasulan Nabi Muhammad.
Dan semua terbukti
benar.
Nabi Muhammad umur 25 tahun.
Menikah dengan Khadijah bin Khuwailid (40 tahun).
Khadijah janda cantik
dan kaya, pernah menikah 2 kali.
Suami ke-1: Abu Halah.
Suami ke-2:
Atiq.
Ketika menikah dengan
Nabi Muhammad.
Kedua mantan suami Khadijah sudah almarhum.
Selama 25 tahun istri
Nabi Muhammad hanya Khadijah saja.
Dan mendapat 6 anak, yaitu:
1) Qasim
(pria).
2) Zainab
(wanita)
3) Ruqaiyah
(wanita).
4) Umi
Kulsum (wanita).
5) Fatimah
(wanita).
6) Abdullah
(pria).
Nabi Muhammad berumur
50 tahun, Khadijah (istri Rasulullah) dan Abu Thalib (paman Rasulullah) wafat.
TURUNNYA WAHYU AWAL
Malaikat Jibril sering mengunjungi Nabi.
Berwujud fisik seperti
manusia biasa.
Nabi bersabda,
”Ketika saya berada di
Gua Hira.
Datang Malaikat Jibril
dalam rupa seorang lelaki.
Malaikat Jibril
berkata,
”Bacalah!”
Nabi menjawab,
”saya tidak bisa
membaca”.
Malaikat Jibril
merangkul.
Hingga Nabi merasa
sesak.
Nabi dilepaskan.
Seraya berkata
lagi,”Bacalah!”
Nabi menjawab,”Saya
tidak bisa membaca.”
Kemudian turun wahyu
Al-Quran surah Al-Alaq.
Al-Quran surah Al-Alaq
(surah ke-96) ayat 1-5.
اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ
خَلَقَ الْإِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍ
اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ
الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ
عَلَّمَ الْإِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ
Bacalah dengan
(menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan, Dia menciptakan manusia
dari segumpal darah, Bacalah, dan Tuhanmu Yang Maha Pemurah, Yang mengajar
(manusia) dengan perantaraan kalam, Dia mengajarkan kepada manusia apa yang
tidak diketahuinya.
Nabi menirukan
bacaan ini dengan hati bergetar.
Kemudian Nabi pulang
menjumpai Khadijah, istrinya.
Badan Nabi menggigil
seperti demam.
Khadijah membawa Nabi
menemui Waraqah bin Naufal.
Anak pamannya
Khadijah.
Waraqah bin Naufal
seorang pendeta Nasrani yang lurus.
Waraqh bin Naufal sudah
tua dan buta.
Nabi menjelaskan
kejadian yang dialaminya.
Waraqah berkata,
”Itu adalah Namus yang
diutus Allah datang kepada Musa.
Seandainya saya masih
hidup akan menyaksikan kaummu mengusirmu”.
KESIMPULAN
1.
Sebelum Rasulullah diutus menjadi nabi.
Khadijah menganut agama Nasrani
yang lurus atau hanif.
Yang tak mengakui Nabi lsa sebagai
Tuhan.
Seperti pendeta Bahira dan Waraqah
bin Naufal
2.
Setelah Rasulullah diutus menjadi nabi.
Khadijah termasuk kelompok awal masuk
lslam, yaitu:
1.
Khadijah binti Khuwailid, istri Nabi.
2.
Zaid bin Haritsah, pembantu Nabi.
3.
Ali bin Abi Thalib, kemenakan Nabi.
4.
Umu Ayman, pengasuh Nabi.
5.
Abu Bakar, sahabat Nabi.
6.
Bilal bin Rabah, seorang budak.
(Sumber Ustaz Adi Hidayat)
0 comments:
Post a Comment