TIAP UMAT ADA NABINYA
Oleh: Drs. H.M. Yusron Hadi, MM

1. Disadari atau tidak, wujud Tuhan pasti
dirasakan oleh jiwa manusia secara remang-remang
atau terang benderang.
2. Semua manusia pasti menyadari suatu dirinya
akan mati.
3. Kesadaran ini mengantarkan manusia
bertanya.
4. “Apakah yang akan terjadi sesudah
kematian?”
5. Hal ini menyebabkan manusia berusaha mendapat
keselamatan di negeri akhirat yang asing itu.
6. Wujud Tuhan yang dirasakan manusia. dan
perihal kematian adalah faktor pendorong manusia untuk berhubungan dengan Tuhan.
7. Semua manusia ingin mendapat info yang
pasti.
8. Sayangnya, tidak semua manusia mampu
melakukannya.
9. Allah Yang Maha Pengasih memilih manusia tertentu
untuk menyampaikan pesan dan Allah.
10. Allah mengutus manusia tertentu dalam
periode dan masyarakat tertentu.
11. Dan mengutus untuk seluruh manusia dalam
setiap waktu dan tempat.
12. Orang-orang yang terpilih mendapat tugas itu
disebutn Nabi dan Rasul.
13. Nabi adalah penyampai berita.
14. Rasul adalah utusan Tuhan.
15. Jumlah nabi dan rasul tidak diketahui
secara pasti.
16. Al-Quran surah Al-Fathir (surah ke-35)
ayat 24.
إِنَّا
أَرْسَلْنَاكَ بِالْحَقِّ بَشِيرًا وَنَذِيرًا ۚ وَإِنْ مِنْ أُمَّةٍ إِلَّا خَلَا
فِيهَا نَذِيرٌ
Sesungguhnya Kami mengutusmu (Muhammad) dengan membawa kebenaran sebagai
pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan dan tidak ada suatu umat
pun, melainkan telah ada padanya seorang pemberi peringatan.
17. Al-Quran surah Al-Mukmin (surah ke-40)
ayat 78.
وَلَقَدْ
أَرْسَلْنَا رُسُلًا مِنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ
مَنْ لَمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗ وَمَا كَانَ لِرَسُولٍ أَنْ يَأْتِيَ بِآيَةٍ
إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ فَإِذَا جَاءَ أَمْرُ اللَّهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ
وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُونَ
Dan sesungguhnya telah Kami utus
beberapa orang Rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan
kepadamu dan ada yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang
Rasul membawa suatu mukjizat, melainkan dengan seizin Allah, maka apabila telah
datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil, dan ketika itu
rugi orang-orang yang berpegang kepada yang batil.
18. Al-Quran menyebut secara tegas nama 25
Nabi dan Rasul.
19. Yang 18 nama disebut dalam Al-Quran surat
Al-An'am (surah ke-6) ayat 83-86.
20. Dan nama sisanya ditampilkan dalam
berbagai ayat Al-Quran.
21. Al-Quran surah Al-An’am (surah ke-6) ayat
83.
وَتِلْكَ حُجَّتُنَا آتَيْنَاهَا إِبْرَاهِيمَ
عَلَىٰ قَوْمِهِ ۚ نَرْفَعُ دَرَجَاتٍ مَنْ نَشَاءُ ۗ إِنَّ رَبَّكَ حَكِيمٌ
عَلِيمٌ
Dan itu hujah yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya.
Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat. Sesungguhnya Tuhanmu
Maha Bijaksana dan Maha Mengetahui.
22. Al-Quran surah Al-An’am (surah ke-6) ayat
84.
وَوَهَبْنَا
لَهُ إِسْحَاقَ وَيَعْقُوبَ ۚ كُلًّا هَدَيْنَا ۚ وَنُوحًا هَدَيْنَا مِنْ قَبْلُ
ۖ وَمِنْ ذُرِّيَّتِهِ دَاوُودَ وَسُلَيْمَانَ وَأَيُّوبَ وَيُوسُفَ وَمُوسَىٰ
وَهَارُونَ ۚ وَكَذَٰلِكَ نَجْزِي الْمُحْسِنِينَ
Dan Kami telah menganugerahkan Ishak dan Yaqub, keduanya masing-masing
telah Kami beri petunjuk, dan kepada Nuh sebelum itu (juga) telah Kami beri
petunjuk, dan kepada sebagian dari keturunannya (Nuh) Yaitu Daud, Sulaiman,
Ayyub, Yusuf, Musa dan Harun. Demikian Kami memberi balasan kepada orang
berbuat baik.
23. Al-Quran surah Al-An’am (surah ke-6) ayat
85-86.
وَزَكَرِيَّا
وَيَحْيَىٰ وَعِيسَىٰ وَإِلْيَاسَ ۖ كُلٌّ مِنَ الصَّالِحِينَ
وَإِسْمَاعِيلَ
وَالْيَسَعَ وَيُونُسَ وَلُوطًا ۚ وَكُلًّا فَضَّلْنَا عَلَى الْعَالَمِينَ
Dan Zakaria, Yahya, Isa dan Ilyas, semuanya termasuk orang-orang yang
saleh, dan Ismail, Ilyasa', Yunus dan Luth, masing-masing Kami melebihkan derajatnya
di atas umat (di masanya).
24. Al-Quran surah Al-A’raf (surah ke-7) ayat
158 menyebut Nabi Muhammad diutus untuk seluruh umat manusia.
قُلْ يَا
أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي رَسُولُ اللَّهِ إِلَيْكُمْ جَمِيعًا الَّذِي لَهُ
مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ يُحْيِي وَيُمِيتُ ۖ
فَآمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ النَّبِيِّ الْأُمِّيِّ الَّذِي يُؤْمِنُ
بِاللَّهِ وَكَلِمَاتِهِ وَاتَّبِعُوهُ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Katakan: “Hai manusia, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu
semua, yaitu Allah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi, tidak ada tuhan
(yang berhak disembah) selain Dia Yang Menghidupkan dan Mematikan, maka
berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi, yang beriman kepada
Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikuti dia, supaya
kamu mendapat petunjuk”.
25. Al-Quran surah Al-Ahzab (surah ke-33)
ayat 40 menyebut Nabi Muhammad diutus untuk seluruh umat
manusia sebagai penutup para nabi.
مَا كَانَ
مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِنْ رِجَالِكُمْ وَلَٰكِنْ رَسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ
النَّبِيِّينَ ۗ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا
Muhammad bukan bapak dari seorang laki-laki di
antaramu, tetapi Muhammad adalah Rasulullah dan penutup para nabi, dan Allah
Maha Mengetahui segala sesuatu.
Daftar Pustaka
1. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah
dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan
Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3. Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan
Al-Quran.
4. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.2






0 comments:
Post a Comment