JAKLINGKO 1 KARTU BISA
NAIK APA PUN KEMANA PUN
Oleh: Drs. H. M.
Yusron Hadi, M.M.
Transportasi antarmoda atau multimoda.
Yaitu sistem transportasi sinambung.
Atau Single Seamless Services.
Yang dapat memindahkan penumpang dan barang.
Dari titik asal ke titik tujuan.
Yaitu dari pintu ke pintu.
Diarahkan
pada terpadunya jaringan pelayanan.
Dan jaringan prasarana transportasi.
Antarmoda yang efektif.
Gubernur DKI Jakarta.
Anies Baswedan menunjukkan kartu.
Dan sistem
transportasi terintegrasi.
Di bawah jaringan
Jaklingko.
Dan mengajak masyarakat.
Untuk naik transportasi
umum.
Karena trasportasi
umum di Jakarta.
Semua fasilitasnya
sudah terintegrasi.
“Jaklingko adalah payung.
Menaungi semua transportasi
umum di Jakarta.
Ya fisiknya.
Ya layanannya.
Ya tarifnya,
pembayarannya.
Maupun integrasi data.
Dan informasi,”
kata Anies Baswedan.
Anies Baswedan menjelaskan.
Bahwa bahan kartu dan
aplikasi.
Dirancang berpindah.
Dari satu transportasi.
Ke trasportasi lainnya.
Dengan tarif.
Yang terintegrasi.
Program Jaklingko masih
tahap uji coba.
Terhadap 4 moda
transportasi, yaitu:
1. MRT Jakarta.
2. LRT Jakarta.
3. Trans Jakarta.
4. KAI
Commuter.
Integrasi transpotasi.
Menjangkau 95 persen
wilayah Jakarta.
Atau tiap 500 meter ada
haltenya.
“Kita harus bisa
menjangkau 95 persen.
Tiap 500 meter dari
mana pun warga berada.
Di situ ada halte.
Dan ada akses untuk
kendaraan umum.
Angka subsidinya.
Meningkat menjadi 150
persen tahun 2019.
Anies Baswedan mengatakan.
Bahwa Kartu Jaklingko.
Statusnya anak usaha BUMN.
Penerapan Kartu
Jaklingko.
Sebenarnya sudah mulai
tahun 2018.
Dengan layanan 109
rute.
Dan 2.300 armada.
(Sumber balitbanghub)
0 comments:
Post a Comment