Friday, January 28, 2022

12592. SEJARAH AIR ZAM ZAM MEKAH DI ARAB

 




SEJARAH AIR ZAM-ZAM MEKAH DI ARAB

Oleh Drs HM Yusron Hadi, MM



Pada musim haji tahun 2005.

 

Sewaktu penulis melaksanakan ibadah haji.

Para jamaah haji dari seluruh dunia.

 

Ketika ingin minum air zam-zam.

 

Tidak lagi berada di sumur zam-zam.

 

Kerajaan Saudi Arabia  menyiapkan air zam-zam.

 

Berupa banyak galon.

Dilengkapi kran tombol.

Dan gelas plastik sekali pakai.

 

 Jumlahnya galon sangat banyak.

 

 itempatkan di lokasi yang mudah dicapai  para jamaah.

 

 

Air zam-zam disiapkan di Masjidil Haram, Mekah.

 

Dan di Masjid Nabawi, Medinah.

 

Juga disiapkan di beberapa tepi jalan pedestrian.

 

Yaitu jalan khusus pejalan kaki.

Selama kegiatan haji.


Ketika para jamaah haji pulang ke tanah air.

 

Salah satu buah tangan,

Yang sangat ditunggu.

Oleh keluarga dan tamu lainnya.

 

Yaitu air zam-zam.

 

SEJARAH AIR ZAM-ZAM


Nabi Ibrahim dan isterinya, Hajar.

Dan  putra mereka, Ismail, berada di Mekah.

 

Nabi Ibrahim kembali ke Palestina.

 

 Yang berjarak sekitar 1000 km dari Mekah.

 

Dengan meninggalkan Hajar dan putranya, Ismail.

Di padang pasir dan gunung batu  tandus.

 

Hanya dengan bekal sedikit kurma dan air.

 

Tatkala bekal habis.

 

Dan merasa sangat haus.

 

Hajar berdiri di bukit Sofa.

 

Dengan harapan melihat orang dari tempat itu.


Hajar berlari-lari kecil.

Bolak-balik antara bukit Sofa dan Marwa.

 

Pada saat berlari ke-7.

 

Hajar mendengar suara orang memanggil.

 

Padahal tidak ada orang lain.

 

Selain dia dan putranya, Ismail, yang masih bayi.

 

Hajar berseru,

 

 “Aku mendengar suaramu.

 

Tolonglah aku jika engkau orang baik.

 

Muncull Malaikat Jibril.

Menghentakkan tumitnya ke tanah.

 

Dan memancar air dari tempat itu.

 

Hajar membendung air dengan tanah dan pasir.

 

Agar air tidak menyebar.

 

Maka air itu disebut:

Zam-zam.

 

 Artinya air gemericik, tapi terkumpul.

tal lama kemudian.

 

Berdatangan rombongan suku Jurhum.

 

Kabilah dari Yaman.

 

Untuk minta izin memanfaatkan air.

 

Kemudian terbentuk kumpulan masyarakat baru.

 

Di sekitar mata air zam-zam.

Akhirnya menjadi kota ramai.

 

Yang sekarang disebut Mekah.


Kakbah tercemari musyrik.

 

Mata air zam-zam mengering.

 

Sumurnya tenggelam.

Tidak diketahui siapa pun.

 

Selama ratusan tahun.

 

Suatu malam.

Kakek Nabi Muhammad.

Yaitu Abdul Muthalib.

 

Bermimpi disuruh orang untuk menggali sumur zam-zam.

 

Yang letaknya persis.

Di tempat sumber air zam-zam semula.

 

Setelah digali, muncul air.

Maka Abdul Muthalib beserta anak cucunya.

 

Berhak memberi minum kepada masyarakat sekitarnya.





LOKASI SUMUR AIR ZAM-ZAM


Sumur air zam-zam terletak  21 meter di tenggara Kakbah.

 

Dulu sumur zam-zam dapat dilihat dari luar.

 

Diberi pagar dari kaca tebal .

 

Dapat diambil airnya.

Dengan timba atau gayung.

 

Kedalaman air zam-zam dari bibir sumur 4 meter.

 

Kedalaman air zam-zam dari bibir sumur.

Sampai dasar sumur 30 meter.


Mulai tahun 1973 Masehi.

Atau 1373 Hijriah.

 

Dibangun pompa air  mengganti gayung.

 

Saat ini sumur zam-zam  ditutup.

 

Untuk memperluas daerah tawaf.

 

Berdasarkan penelitian.

 

Dari sumur air zam-zam.

Dapat dipompa air 11 - 19 liter per detik.

 

Atau 660 - 1140 liter per menit.

 


Pada tahun 1415 H.

 Kerajaan Saudi Arabia membentuk lembaga mengurusi air zam-zam.

 

Lembaga menyalurkan air dari sumur.

Ke dalam tangki penampungan air.

 

Yang terbuat dari beton.

Dengan volume 15.000 meter kubik.

 

Tangki bersambung dengan tangki lain.

 

Di atas Masjidil Haram.

 

Guna melayani pejalan kaki dan musafir.

 

Juga diangkut dengan truk tangki ke tempat lain.

 

Terutama ke Masjid Nabawi di Medinah.


KEISTIMEWAAN AIR ZAM-ZAM

 

1.      Air zam- zam berasal dari  surga.

2.      Pemberian dari Allah atas doa Nabi Ibrahim.

 

3.      Bukti kebesaran Allah di tanah suci Mekah.

4.      Faktor penentu perkembangan kota Mekah.

 

5.      Munculnya melalui perantara Malaikat Jibril.

6.      Di lokasi paling suci di bumi.

 

7.      Air dipakai mencuci hati Rasulullah.

8.       Rasulullah memberkatinya dengan air ludah beliau yang suci.

 

9.      Keinginan untuk mengetahui seluk beluknya.

Tanda iman dan akan terbebas dari sifat munafik.

10.               Air minum untuk orang-orang yang baik.

 

11.               Membawa manfaat yang sangat besar untuk Masjidil Haram.

12.               Air yang dapat berfungsi sebagai makanan dan penyembuh segala penyakit.

 

13.               Dapat mempertajam penglihatan mata orang yang melihat air zam-zam.

14.               Jika diminum dengan niat kebaikan, maka Allah akan mengabulkan.

 

15.               Dapat memperkuat badan orang yang meminumnya.

16.               Jenis air paling baik di bumi.

 

17.               Sudah ada sejak 5.000 tahun lalu.

Sehingga menjadi sumur tertua di bumi.

 

18.               Tidak akan habis.

Meskipun airnya selalu diambil.

 



Rasulullah bersabda,

 

“Jika engkau minum air zam-zam dengan maksud agar sembuh dari penyakitmu.

 

Maka Allah akan menyembuhkanmu.

 

Jika engkau minum dengan maksud ingin kenyang.

Maka Allah akan mengenyangkanmu.

 

Jika engkau minum dengan maksud ingin menghilangkan perasaan hausmu.

Maka Allah akan menghilangkan hausmu.

 

Air zam-zam adalah minuman dari Allah untuk Ismail melalui tekanan tumit malaikat Jibril.”

 


MANFAAT AIR ZAM-ZAM

 

1.      Murwiyah (segar).

Minum air zam-zam dapat menghilangkan rasa haus dan tubuh menjadi segar.

 

2.      Syabaah (kenyang).

Minum air zam-zam perut  kenyang.

 

3.      Nafiah (sehat).

Minum air zam-zam dapat menolak penyakit.

 

4.      Maimunah (berkah).

Minum air zam-zam  membawa keberkahan.

 

5.      Barrah (kebaikan).

Minum air zam-zam membawa kebaikan.

 

6.      Madhmunah (bagus).

Karena indahnya air zam-zam.

Allah melarang satu kaum  bangsa Arab tinggal di sekitarnya karena berbuat maksiat.

 

7.      Kafiyah (mencukupi).

Minum air zam-zam akan merasa cukup dan puas.

 

8.      Mu’dzibah (mencegah rasa haus).

Minum air zam-zam mengandung rasa manis dan tawar.

 

9.      Syifa Saqamin (menyembuhkan penyakit).

Minum air zam-zam obat bagi penyakit seseorang.

 

10.               Tho’amu Thu’min (mengenyangkan).

Minum minum air zam-zam akan merasa kenyang.

 

11.               Maghfurah (ampunan).

Minum air zam-zam akan diampuni dosanya.



ADAB TATA CARA MINUM AIR ZAM-ZAM

 

1.      Mengambil air zam-zam dengan tangan kanan.

2.      Minum air zam-zam dengan menghadap kiblat.

3.      Sebelum minum air zam-zam membaca basmalah.

4.      Minum air zam-zam boleh berdiri atau duduk.

5.      Bernafas 3 kali.

Lalu berhenti sejenak.

Jika ingin minum lagi.

 

6.      Setelah minum air zam-zam membaca hamdalah.

7.      Membaca doa kebaikan dunia akhirat.



Minum air zam-zam.

Akan mengingatkan manusia kepada nikmat Allah.

 

Kepada hamba-Nya yang kesulitan.

 

Dan mensyukuri nikmat sangat besar dari Allah.

 

Di bumi Mekah yang tandus tanpa tetumbuhan.

 

Serta menambah keyakinan bahwa Allah Maha Pemurah.

 

Yang akan menambah lebih banyak karunia-Nya.

 

Jika kita mensyukurinya.

 

 

Catatan ibadah haji tahun 2005.

 

Oleh HM Yusron Hadi bin HM Tauhid lsmail.

 

Jemaah mandiri non KBIH.

 


DAFTAR PUSTAKA

Hikmah Ibadah Haji, 2004, Departemen Agama RI.


0 comments:

Post a Comment