PONDASI KAKBAH DIBUAT NABI IBRAHIM MIRIP
PUNGGUNG UNTA
Oleh: Drs. H. M. Yusron
Hadi, M.M.
Setelah ribuan tahun,
pondasi Kakbah yang dibangun Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail ternyata sangat kuat.
Di atas pondasi Kakbah yang
dibuat Nabi Ibrahim itu dibangun dan direnovasi berkali-kali.
Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 127.
وَإِذْ يَرْفَعُ إِبْرَاهِيمُ الْقَوَاعِدَ مِنَ
الْبَيْتِ وَإِسْمَاعِيلُ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ
الْعَلِيمُ
Dan
(ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) dasar-dasar Baitullah bersama
Ismail (seraya berdoa): "Ya Tuhan, kami terimalah amalan kami,
sesungguhnya Engkau Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Al-Quran surah Ibrahim (surah ke-14) ayat 37.
رَبَّنَا إِنِّي أَسْكَنْتُ مِنْ ذُرِّيَّتِي بِوَادٍ
غَيْرِ ذِي زَرْعٍ عِنْدَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُوا الصَّلَاةَ
فَاجْعَلْ أَفْئِدَةً مِنَ النَّاسِ تَهْوِي إِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُمْ مِنَ
الثَّمَرَاتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ
Ya Tuhan kami,
sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak
mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya
Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan salat, maka jadikan hati
sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezeki mereka dari buah-buahan,
semoga mereka bersyukur.
Bangunan fisik Kakbah didirikan di atas
pondasi batu-batu bangunan lama.
Yang telah berumur ribuan tahun.
Pondasi Kakbah disusun berbentuk mirip
punggung unta.
Yang melekat kuat sekitar 1,5 meter ke dalam
tanah.
Bangunan fisik Kakbah berbentuk semacam
balok yang tidak beraturan.
Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 144.
قَدْ نَرَىٰ تَقَلُّبَ
وَجْهِكَ فِي السَّمَاءِ ۖ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضَاهَا ۚ فَوَلِّ
وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوا
وُجُوهَكُمْ شَطْرَهُ ۗ وَإِنَّ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ لَيَعْلَمُونَ
أَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَبِّهِمْ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ
Sungguh
Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan
memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkan mukamu ke arah Masjidil
Haram. Dan di mana saja kamu berada, palingkan mukamu ke arahnya. Dan
sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al-Kitab (Taurat dan
Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar
dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka
kerjakan.
Daftar
Pustaka
1.
Rasjid,
Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap). Penerbit Sinar Baru
Algensindo, cetakan ke-80, Bandung, 2017.
2.
Panduan
Perjalanan Haji, 2018, Departemen Agama RI
3.
Bimbingan
Manasik Haji, 2018, Departemen Agama RI
4.
Hikmah
Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
5.
Tuntunan
Keselamatan, Doa, dan Zikir Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI
6.
Haji,
Umrah, dan Ziarah, 1425 H, Dicetak dan diterbitkan oleh Kerajaan Arab Saudi.
7.
Ghani,
Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid Nabawi. Madinah 2017.
8.
Ghani,
Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah. Mekah 2017.
9.
Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
10.
Tafsirq.com
online
0 comments:
Post a Comment