Thursday, November 13, 2025

53987. KIAT MENOLAK MUSIBAH VERSI QURAN

 





KIAT MENOLAK MUSIBAH VERSI ALQURAN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

 

 

Cara menolak

Atau menghadapi musibah.

 

Menurut Al-Qur’an.

 

1)        Agar hati tetap kuat.

2)        Hidup berkah.

 

Yaitu:

 

1)        Bertakwa kepada Allah

2)        Banyak istigfar dan tobat

 

3)        Bersedekah dan menolong sesama

4)        Berdoa dan zikir perlindungan

 

5)        Sabar dan tawakal

6)        Menegakkan keadilan dan tak berbuat zalim.

 

7)        Memperkuat persatuan dan ukhuwah

 

Dalam Islam.

1)        Musibah.

2)        Bencana.

 

3)        Cobaan.

4)        Kesulitan.

 

Bagian ujian dari Allah.

1)        Untuk menguji iman.

2)        Mendidik jiwa.

 

Al-Qur’an tak ajarkan manusia.

Untuk menolak musibah.

 

Dengan kekuatan sendiri.

Tapi menghindari sebab musibah.

 

Menghadapi dengan iman dan amal saleh.

Agar Allah:

 

1)        Melindungi.

2)        Mengangkat kesulitan.

 

Cara menolak atau menghindari musibah.

Berdasar Al-Qur’an:

 

A.       Bertakwa kepada Allah

 

QS. At-Talaq [65]: 2-3


فَإِذَا بَلَغْنَ أَجَلَهُنَّ فَأَمْسِكُوهُنَّ بِمَعْرُوفٍ أَوْ فَارِقُوهُنَّ بِمَعْرُوفٍ وَأَشْهِدُوا ذَوَيْ عَدْلٍ مِنْكُمْ وَأَقِيمُوا الشَّهَادَةَ لِلَّهِ ۚ ذَٰلِكُمْ يُوعَظُ بِهِ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا

 

2. Apabila mereka telah mendekati akhir iddahnya, maka rujuki mereka dengan baik atau lepaskan mereka dengan baik dan persaksikan dengan dua orang saksi adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian karena Allah. Demikian diberi pengajaran dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.

 

وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ ۚ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا

 

3. Dan memberinya rezeki dari arah yang tidak diduga. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah mengadakan ketentuan bagi tiap sesuatu.

 

Catatan.

 

1)        Barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak diduga.

 

2)        Takwa yaitu taat dan menjauhi dosa.

 

3)        Jadi sebab utama Allah menolak bala (musibah).

4)        Membuka jalan keselamatan.

 

5)        Dengan menjaga salat, jauhi maksiat, dan perbanyak amal baik.

 

B.       Banyak istigfar dan tobat

 

QS. Nuh [71]: 10-12

 

 

“Maka aku berkata kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan hujan lebat, menambah harta dan anak-anakmu, dan menjadikan kebun serta sungai-sungai untukmu.’.

 

Catatan.

1)        Istigfar tak hanya menghapus dosa.

2)        Juga mendatangkan rahmat.

 

3)        Menolak musibah.

4)        Seperti menolak kekeringan, kesempitan rezeki, atau bencana.

 

5)        Caranya biasakan baca istigfar tiap hari.

 

6)        “Astaghfirullāh wa atūbu ilaih.”

 

C.       Bersedekah dan Menolong Sesama

 

QS. Al-Baqarah [2]: 261

 

“Perumpamaan orang menafkahkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir benih menumbuhkan tujuh tangkai, pada tiap tangkai ada seratus biji…”

 

Catatan.

 

1)        Sedekah jadi sebab turunnya pertolongan Allah.

2)        Mencegah bencana.

 

Rasulullah ﷺ bersabda:

 

“Bersegeralah bersedekah, karena bala (musibah) tidak dapat mendahului sedekah.”

(HR. Thabrani)

 

1)        Caranya sisihkan rezeki untuk membantu orang miskin, yatim, atau bencana kemanusiaan.

 

D.       Doa dan zikir Perlindungan

 

QS. Al-Baqarah [2]: 286

 

“Ya Tuhan kami, jangan Engkau pikulkan kepada kami beban yang berat seperti Engkau pikulkan kepada orang sebelum kami...”

 

Catatan.

 

1)        Doa adalah benteng hati.

2)        Sumber perlindungan dari musibah.



E.       Sabar dan Tawakal

 

QS. Al-Baqarah [2]: 155-157

 

“Dan sungguh Kami akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan beri kabar gembira bagi orang yang sabar.”

 

Catatan.

1)        Musibah tak bisa selalu dihindari.

2)        Tapi bisa dihadapi dengan sabar.

 

3)        Yakin semua ada hikmahnya.

 

4)        Caranya saat musibah datang.

5)        Ucapkan “Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji‘ūn” .

6)        Allah akan mengganti dengan kebaikan.

 

F.        Menegakkan Keadilan dan Tidak Berbuat Zalim

 

QS. Asy-Syura [42]: 30

 

“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu, maka itu sebab perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahanmu).”

 

Catatan.

 

1)        Banyak musibah terjadi karena kezaliman manusia.

2)        Seperti korupsi, bohong, kerusakan alam, dan dosa sosial.

 

3)        Caranya tegakkan keadilan, jujur, dan hindari kezaliman.

 

4)        Agar Allah menjaga negeri dari bencana.

 

G.      Memperkuat Persatuan dan Ukhuwah

 

QS. Al-Anfal [8]: 46

 

“Dan taati Allah dan Rasul-Nya dan jangan kamu berbantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu.”

 

Catatan.

1)        Perpecahan dan kebencian dalam masyarakat

2)        Mendatangkan musibah sosial dan moral.

 

3)        Caranya saling memaafkan, menjaga ukhuwah, dan bersatu dalam kebaikan.

 

Kesimpulan:

 

Menolak musibah.

Menurut Al-Qur’an.

 

Tak berarti menghindari ujian.

Tapi menjemput perlindungan Allah.

Dengan cara:

 

1)        Takwa dan tobat,

2)        Doa dan zikir,

 

3)        Sedekah dan amal saleh,

4)        Keadilan dan kesabaran.

 

Musibah adalah peringatan.

1)        Bagi orang beriman.

2)        Musibah jadi pintu rahmat .

3)        Jika disikapi dengan iman dan amal.

 

Sumber

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        ChatGPT.

 

3)        Copilot.

4)        Cici.

 

5)        Claude.

6)        Grok.

 

 

 

 

0 comments:

Post a Comment