JENIS ORANG DISUKAI ALLAH DI AL-QURAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Orang yang dicintai Allah
Dalam Al-Quran.
Yaitu orang yang:
1)
Bertobat & menyucikan diri
2)
Berbuat ihsan (kebaikan sempurna)
3)
Bertawakal pada Allah
4)
Sabar
5)
Adil
6)
Berjuang teratur di jalan Allah.
7)
Bersih & menjaga kebersihan
A.
Orang bertobat & menyucikan diri
Allah mencintai orang yang:
1)
Bertobat.,
2)
Menyucikan diri.
QS. Al-Baqarah (2:222).
وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ ۖ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي
الْمَحِيضِ ۖ وَلَا تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّىٰ يَطْهُرْنَ ۖ فَإِذَا تَطَهَّرْنَ
فَأْتُوهُنَّ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمُ اللَّهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ
التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ
Mereka bertanya kepadamu
tentang haidh. Katakan: "Haid adalah suatu kotoran". Oleh sebab itu
hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita waktu haid; dan jangan kamu
mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campuri
mereka di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai
orang yang bertobat dan menyukai orang yang menyucikan diri.
Catatan.
1)
Allah mencintai orang bertobat dan menyucikan
diri.
2)
Cepat kembali pada Allah.
3)
Tak membiarkan dosa mengendap.
B.
Orang berbuat ihsan (kebaikan
sempurna)
QS. Al-Baqarah (2:195).
وَأَنْفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ إِلَى
التَّهْلُكَةِ ۛ وَأَحْسِنُوا ۛ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
Dan belanjakan (harta
bendamu) di jalan Allah, dan jangan kamu menjatuhkan dirimu sendiri dalam
kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang yang
berbuat baik.
Catatan.
1)
Allah mencintai orang berbuat ihsan.
2)
Kebaikan tulus.
3)
Melebihi standar minimal.
C.
Orang bertawakal
QS. Ali Imran (3:159).
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِنَ اللَّهِ لِنْتَ لَهُمْ ۖ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيظَ
الْقَلْبِ لَانْفَضُّوا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ
وَشَاوِرْهُمْ فِي الْأَمْرِ ۖ فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ ۚ
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِينَ
Maka sebab rahmat Allah
kamu berlaku lemah lembut pada mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi
berhati kasar, tentu mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu
maafkan mereka, mohonkan ampun bagi mereka, dan bermusyawarah dengan mereka
dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka
bertawakkal pada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang bertawakal pada-Nya.
Catatan.
1)
Allah mencintai orang bertawakal pada-Nya.
2)
Tawakal yaitu berusaha maksimal.
3)
Hati serahkan hasil pada Allah.
D.
Orang sabar
QS. Ali Imran (3:146)
وَكَأَيِّنْ مِنْ نَبِيٍّ قَاتَلَ مَعَهُ رِبِّيُّونَ كَثِيرٌ فَمَا وَهَنُوا
لِمَا أَصَابَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَمَا ضَعُفُوا وَمَا اسْتَكَانُوا ۗ
وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ
Dan berapa banyaknya
nabi yang berperang bersama mereka sejumlah besar dari pengikut(nya) yang
bertakwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di
jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah
menyukai orang yang sabar.
Catatan.
1)
Allah mencintai orang yang sabar.
2)
Sabar dalam taat.
3)
Sabar menjauhi maksiat.
4)
Sabar hadapi takdir.
E.
Orang yang adil
QS. Al-Maidah (5:42)
سَمَّاعُونَ
لِلْكَذِبِ أَكَّالُونَ لِلسُّحْتِ ۚ فَإِنْ جَاءُوكَ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ أَوْ
أَعْرِضْ عَنْهُمْ ۖ وَإِنْ تُعْرِضْ عَنْهُمْ فَلَنْ يَضُرُّوكَ شَيْئًا ۖ وَإِنْ
حَكَمْتَ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِالْقِسْطِ ۚ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ
الْمُقْسِطِينَ
Mereka itu orang yang
suka mendengar berita bohong, banyak memakan yang haram. Jika mereka (orang
Yahudi) datang kepadamu (untuk meminta putusan), maka putuskan (perkara itu) di
antara mereka, atau berpalinglah dari mereka; jika kamu berpaling dari mereka
maka mereka tidak akan memberi mudarat padamu sedikitpun. Dan jika kamu
memutuskan perkara mereka, maka putuskan (perkara itu) di antara mereka dengan
adil, sesungguhnya Allah menyukai orang yang adil.
Catatan.
1)
Allah mencintai orang yang adil.
2)
Adil pada diri sendiri dan keluarga.
3)
Adil pada orang yang dibenci.
F.
Orang teratur berjuang di jalan Allah.
QS. As-Saf (61:4)
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الَّذِينَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِهِ صَفًّا كَأَنَّهُمْ
بُنْيَانٌ مَرْصُوصٌ
Sesungguhnya Allah
menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan teratur seakan-akan
mereka seperti suatu bangunan tersusun kokoh.
Catatan.
1)
Allah mencintai orang berperang di
jalan-Nya dalam barisan teratur.
2)
Teratur, disiplin, kompak, tertib,
organisasi kokoh.
G.
Orang bersih & menjaga kebersihan
QS. At-Taubah (9:108).
لَا تَقُمْ فِيهِ
أَبَدًا ۚ لَمَسْجِدٌ أُسِّسَ عَلَى التَّقْوَىٰ مِنْ أَوَّلِ يَوْمٍ أَحَقُّ أَنْ
تَقُومَ فِيهِ ۚ فِيهِ رِجَالٌ يُحِبُّونَ أَنْ يَتَطَهَّرُوا ۚ وَاللَّهُ يُحِبُّ
الْمُطَّهِّرِينَ
Jangan kamu salat dalam
masjid itu selamanya. Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar takwa
(mesjid Quba), sejak hari pertama lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di
dalamnya mesjid ada orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah
menyukai orang yang bersih.
Catatan.
1)
Allah menyukai orang yang bersuci.
Ringkasan.
Ciri orang dicintai Allah.
Menurut Qur’an:
1)
Tobat (membersihkan hati).
2)
Ihsan (melakukan kebaikan terbaik).
3)
Tawakal (berserah diri setelah
ikhtiar).
4)
Sabar (di ujian, taat, dan
meninggalkan maksiat).
5)
Adil (dalam semua hubungan).
6)
Disiplin & teratur dalam kebaikan.
7)
Suci dan menjaga kebersihan
lahir-batin.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.
.png)
0 comments:
Post a Comment