PRO KONTRA METODE HISAB
TENTUKAN AWAL RAMADAN
Oleh:
Drs. H.M. Yusron Hadi, M.M.
Para ulama sepakat.
Pakai metode hisab.
Dalam tentukan.
1)
Waktu salat.
2)
Arah kiblat.
Tapi berbeda
Dalam tentukan.
1)
Awal Ramadan.
2)
Awal Syawal.
Atau Idul Fitri.
Sebagian ulama tegaskan.
Bahwa metode hisab.
Dilarang dipakai untuk
tentukan.
1)
Awal bulan Ramadan.
2)
Awal bulan Syawal
Atau Idul Fitri.
Sebab Rasulullah.
Melakukan rukyat.
Bukan hisab.
Hadis Nabi.
“Berpuasalah kamu karena melihat hilal.
Dan beridul fitri karena
melihat hilal.
Jika bulan terhalang awan.
Maka genapkan bulan
Syakban 30 hari”.
Hadis Nabi.
“Janganlah kamu berpuasa.
Sebelum melihat hilal.
Dan janganlah kamu
beridul fitri sebelum melihat hilal.
Jika bulan terhalang awan.
Maka estimasikan.”
Sebagian ulama berpendapat.
Metode hisab:
1)
Lebih akurat.
2)
Dapat diandalkan.
3)
Lebih baik.
4)
Sesuai zaman modern.
Sebagian ulama
berpendapat.
Berdasar Al-Quran dan
hadis Nabi.
Prinsipnya waktu ibadah.
Pakai metode hisab.
Al-Quran surah Yunus (surah
ke-10) ayat 5.
هُوَ الَّذِي جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَاءً وَالْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُ مَنَازِلَ
لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ ۚ مَا خَلَقَ اللَّهُ ذَٰلِكَ إِلَّا
بِالْحَقِّ ۚ يُفَصِّلُ الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
Dia Allah menjadikan
matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah
(tempat-tempat) bagi perjalanan bulan, supaya
kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian melainkan dengan hak. Dia menjelaskan
tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui.
Al-Quran surah Ar-Rahman
(surah ke-55) ayat 5.
الشَّمْسُ وَالْقَمَرُ بِحُسْبَانٍ
Matahari dan bulan (beredar)
menurut perhitungan.
Hadis Nabi .
Melakukan rukyat.
Perintah berdasar illat.
Kondisi umat masih ummi.
Belum terpelajar.
Zaman modern.
Umat lslam sudah pandai.
Ilmu falak sudah maju.
Perintah rukyat.
Tak berlaku.
Metode hisab.
Lebih utama untuk
dipakai.
Muhammadiyah.
Dukung metode hisab.
Tentukan waktu ibadah.
Zaman modern.
Metode hisab makin
diterima.
Sesuai perkembangan ilmu.
Dalam kalender Islam global.
Tak mungkin pakai rukyat.
Sebab rukyat.
1)
Terbatas jangkauan.
2)
Tak cakup semua muka
bumi.
3)
Metode hisab sesuai zaman
modern.
4)
Rukyat metode kuno.
Jadwal waktu salat.
Semua umat lslam seluruh dunia.
Pakai metode hisab.
Atau jam digital.
Tapi awal Ramadan dan Idul Fitri.
Masih ada perbedaan.
Hadis Nabi
1)
Waktu salat
2)
Awal Ramadan.
3)
Idul Fitri.
Semua pakai metode rukyat.
Sesuai umat zaman Nabi.
(Sumber Muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment