ISTRI NABI NUH DI NERAKA DAN ISTRI FIR’AUN
DI SURGA
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Dalam Al-Qur’an.
Allah beri 2 perumpamaan wanita.
Yang berbeda nasibnya.
Yaitu:
1)
Istri Nabi Nuh dan istri Nabi Luth.
Dimasukkan dalam neraka.
2)
Istri Fir’aun
Dimasukan dalam surga.
A.
Istri Nabi Nuh dan istri Nabi Luth.
Dalam neraka.
Al-Quran surah At-Tahrim (surah ke-66)
ayat 10.
ضَرَبَ اللَّهُ مَثَلًا لِلَّذِينَ كَفَرُوا امْرَأَتَ نُوحٍ وَامْرَأَتَ لُوطٍ ۖ
كَانَتَا تَحْتَ عَبْدَيْنِ مِنْ عِبَادِنَا صَالِحَيْنِ فَخَانَتَاهُمَا فَلَمْ
يُغْنِيَا عَنْهُمَا مِنَ اللَّهِ شَيْئًا وَقِيلَ ادْخُلَا النَّارَ مَعَ
الدَّاخِلِينَ
Allah membuat isteri Nuh
dan isteri Luth sebagai perumpamaan bagi orang-orang kafir. Keduanya berada di
bawah pengawasan 2 orang hamba saleh di antara hamba Kami; lalu kedua isteri
itu berkhianat kepada suaminya (masing-masing), maka suaminya tidak dapat
membantu mereka sedikitpun dari (siksa) Allah; dan dikatakan (kepada keduanya):
"Masuklah ke dalam jahanam bersama orang yang masuk (jahanam)".
Catatan.
1)
Maksud “berkhianat” di sini.
2)
Bukan dalam arti selingkuh.
3)
Tapi berkhianat dalam iman.
4)
Mereka tak beriman pada risalah
suaminya.
5)
Bahkan memihak kaumnya yang kafir.
6)
Meskipun menjadi istri Nabi.
7)
Mereka tetap masuk neraka.
B.
Istri Fir‘aun (Asiyah binti Muzahim)
Al-Quran surah At-Tahrim (surah ke-66)
ayat 11.
وَضَرَبَ اللَّهُ مَثَلًا لِلَّذِينَ آمَنُوا امْرَأَتَ فِرْعَوْنَ إِذْ قَالَتْ
رَبِّ ابْنِ لِي عِنْدَكَ بَيْتًا فِي الْجَنَّةِ وَنَجِّنِي مِنْ فِرْعَوْنَ
وَعَمَلِهِ وَنَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
Dan Allah membuat isteri Fir'aun perumpamaan bagi
orang-orang beriman, ketika ia berkata: "Ya Rabb-ku, bangunkan untukku
sebuah rumah di sisi-Mu dalam firdaus, dan selamatkan aku dari Fir'aun dan
perbuatannya, dan selamatkan aku dari kaum yang zalim.
Catatan.
1)
Meskipuan suaminya raja paling zalim
dan kafir.
2)
Asiyah tetap teguh beriman kepada Allah dan
mendukung risalah Nabi Musa.
3)
Sebab sikap sabarnya.
4)
Allah janjikan surga untuknya.
Hikmah
1)
Kedudukan seseorang tak ditentukan suami
atau istrinya.
2)
Tapi oleh iman dan amalnya sendiri.
3)
Bahkan istri Nabi yang saleh.
4)
Bisa masuk neraka, jika kufur.
5)
Istri orang kafir bisa masuk surga, jika
beriman.
6)
Status keluarga tak menjamin selamat
akhirat.
7)
Tidak ada jaminan surga.
8)
Jika anaknya nabi, istrinya nabi, atau
suaminya wali.
9)
Keselamatan hanya ditentukan oleh iman
dan amal saleh pribadi.
10) Istri Fir‘aun.
11) Bernama Asiyah binti Muzahim.
12) Ia hidup dalam istana mewah.
13) Tapi suaminya manusia paling zalim dan kafir.
14) Meskipun berada di bawah tekanan.
15) Asiyah tetap beriman kepada Allah.
16) Mendukung dakwah Nabi Musa.
17) Asiyah rela disiksa oleh Fir‘aun.
18) Tapi tetap beriman.
19) Doanya diabadikan Al-Qur’an:
“Ya Rabbku, bangunkan untukku
sebuah rumah di sisi-Mu di surga.”
Kesimpulan.
1)
Iman tanggung jawab pribadi.
2)
Tidak bisa diwariskan.
3)
Tak bisa dititipkan.
4)
Dekat orang saleh, tak otomatis selamat.
5)
Jika tak beriman, tetap masuk neraka.
6)
Lingkungan buruk, tak alasan untuk
kufur.
7)
Asiyah, istri Fir‘aun.
8)
Hidup dalam istana penuh kekafiran.
9)
Tapi tetap beriman.
10) Surga dan neraka ditentukan pilihan kita.
Semoga kita tetap menjaga iman kita.
Hingga akhir hayat.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.jpg)
.bmp)
0 comments:
Post a Comment