FATIHAH TAK BOLEH DIUBAH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

1. Al-Quran surah Al-Fatihah (surah ke-1) ayat
1-7.
بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ
ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ
ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
1) Dengan
menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
2) Segala
puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
3) Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
4) Pemilik Hari Pembalasan.
5) Hanya Engkau yang kami sembah, dan hanya
kepada Engkau kami mohon pertolongan.
6) Tunjukilah
kami jalan yang lurus,
7) (yaitu)
Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
2. Tidak dibenarkan mengubah kata “kami”
menjadi “aku”, meskipun ketika seseorang melakukan salat sendirian.
3. Hal ini memberi kesan “keakuan” seorang
Muslim secara konseptual harus lebur dalam “aku-aku” yang lain dan harus selalu
bersama orang atau mahluk lain.
4. Kebersamaan itu menghasilkan keterikatan
seorang Muslim dengan sesama manusia, sehingga dapat merasakan penderitaan
orang lain.
5. Bagaikan satu jasad yang memiliki
organ-organ, sehingga seluruh jasad akan merasa keluhan organ lain yang
terkecil sekalipun.
6. Surah Fatihah tidak boleh diubah, misalnya:
1) Hanya Engkau yang kami sembah, dan hanya
kepada Engkau kami mohon pertolongan (benar).
2) Kata “kami” tidak boleh diubah menjadi “saya”, meskipun melakukan salat sendirian.
3) Hanya Engkau yang saya sembah, dan hanya kepada Engkau saya mohon pertolongan (salah).
7. Surah Fatihah tidak boleh diubah, misalnya:
1) Tunjukilah kami jalan yang lurus. (benar).
2) Kata “kami” tidak boleh diubah menjadi “saya”, meskipun melakukan salat
sendirian.
3) Tunjukilah saya jalan yang lurus. (salah).
Daftar Pustaka
1. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah
dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan
Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3. Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan
Al-Quran.
4. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.2
5. Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment