JAWABAN USTAD ABDUL SOMAD TENTANG
PILKADA 2020
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
USTAD ABDUL SOMAD DALAM
PILKADA 2020
Ratusan
akun Twitter membully Ustad Abdul Somad (UAS) gara-gara Pilkada.
Mereka
menyebut doa UAS tidak mustajab karena pasangan didukungnya kalah.
Mereka
juga meminta UAS tidak mengurusi politik, hanya fokus ke dakwah.
UAS memberi jawaban resmi.
Bahwa
apa yang ia lakukan pada Pemilu dan Pilkada bagian dari dakwah.
Jawaban
dalam akun Instagram @ustadzabdulsomad_official, Kamis (10/12/2020).
Berikut ini jawaban
lengkap UAS:
Apa arti Pilkada bagi UAS?
UAS menjawab:
1.
Mengaplikasikan ceramah saya selama ini, bahwa perbaikan pada 3 aspek:
A. Pendidikan
B. Ekonomi
C. Politik
Saat pilkada saya
berijtihad:
1.
Memilih
paslon
2.
Meminta
komitmen
3.
Mendukung
Saya
tidak berpikir menang atau kalah.
Karena
Allah hanya menilai perjuangan, bukan hasilnya.
Saya sudah menang sebelum
pencoblosan, karena:
1. Saya
menang melawan godaan uang, mobil dan jabatan.
2. Saya
menang melawan DIAM untuk mencari selamat.
3. Saya
menang melawan pesan2 dari Jakarta: "Uas jangan berpihak!".
4. Begini
cara saya melawan.
Pilkada ajang ujian hati:
1. Kalau
tausiyah, orang datang merebut tangan saya untuk bersalaman.
2.
Saat pilkada, saya masuk ke pasar, menyalami
orang, sambil berpesan: "Jangan lupa ya pak, bu, nanti coblos nomor
...".
3.
Dibully,
dihina, dicaci maki di medsos itu menyadarkan diri saya bahwa saya bukan
siapa-siapa.
4.
Kalau terus dimuliakan, disanjung, lama-lama
saya bisa jadi Fir'aun.
(Sumber
internet)
0 comments:
Post a Comment