MEMBANGUN
INDONESIA HARUS SECARA SIMULTAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Simultan artinya serentak.
Yaitu terjadi atau berlaku pada
waktu bersamaan.
Ketua
Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan.
Bahwa
membangun Indonesia mesti dilakukan secara simultan.
Segala
kebijakan dan ikhtiar kolektif.
Tidak
bisa dilakukan setengah-setengah.
Misalnya.
Ingin
menguasai IPTEK.
Harus
ditopang peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan.
Serta Sumber
Daya Manusia.
Semua
unsur saling terjalin berkelindan satu sama lain.
“Indonesia
harus membangun secara simultan.
Kita
ingin menguasai IPTEK.
Sulit jika
pendidikan masih tertinggal.
Pendidikan
tidak akan berkembang.
Jika kesehatan
masyarakat lemah.
Sulit
meningkatkan kualitas SDM.
Jika karakter
bangsa tidak tangguh.
Di depan
bangsa lain.
Muhammadiyah
termasuk organisasi Islam.
Yang ikut
serta membangun Indonesia secara simultan.
Muhammadiyah
berjuang lewat gerakan dakwah dan tajdid.
Dalam
usaha pembinaan hidup beragama.
Sejalan
dengan Al-Quran dan Sunah Nabi.
Juga melakukan
usaha pembaruan masyarakat.
Lewat pendidikan
dan pelayanan kesehatan.
Serta lainnya.
Muhammadiyah
dan organisasi rumah sakit.
Dan
pelayanan kesehatan.
Berikhtiar
menjadi kekuatan bangsa.
Yang
membangun bangsa secara simultan.
Dalam bidang
kesehatan, pendidikan, penguasaan IPTEK.
Sampai
meningkatkan karakter.
Haedar
juga mendorong.
Agar Pemerintah,
DPR, dan seluruh kekuatan nasional.
Untuk ikhtiar
bersama.
Meningkatkan
mutu kesehatan di lndonesia.
Peningkatan
mutu kesehatan.
Akan
melahirkan efek domino.
Yang
produktif bagi SDM.
Tanpa
kesehatan yang memenuhi standar.
Bangsa
Indonesia akan sulit menjadi sumber daya bermutu.
“Peningkatan APBN.
Juga harus disertai usaha
langsung.
Dengan mutu kesehatan masyarakat.
Bahkan kita harapkan.
Partai politik juga punya komitmen
kuat.
Untuk membangun kesehatan
bangsa,” ujar Haedar.
(Sumber suara.muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment