Sunday, January 10, 2021

8311. KISAH ULAR MARAH KEPADA GERGAJI

 


KISAH ULAR MARAH KEPADA GERGAJI

Oleh: Drs. H.M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

KISAH ULAR DAN GERGAJI

 

 

Seekor ular masuk ke dalam Toko Pertukangan.

 

 

Ketika ular merayap ke pojok, ular itu menyenggol sebuah gergaji dan sedikit melukai dirinya sendiri.

 

 

 

Pada saat itu, dia berbalik dan menggigit gergaji itu, hingga mulutnya terluka.

 

 

 

Kemudian, tanpa memahami hal yang terjadi padanya dan berpikir bahwa gergaji itu menyerangnya.

 

 

 

Ular itu memutuskan untuk melilit gergaji.

 

 

 

Semakin kuat ia melilit, semakin ia terluka parah.

 

 

 

Saudaraku...!!

 

 

Terkadang kita ingin MELUAPKAN AMARAH, dan berpikir untuk menyakiti orang yang telah menyakiti kita.

 

 

 

Tetapi sebenarnya kita menyakiti diri sendiri.

 

 

Tak perlu menanggapi setiap ucapan yang menyakitkan.

 

 

Belajar sabar untuk tidak membalas.

 

 

Belajar tabah untuk tidak memberi komentar apa pun.

 

 

 

Jika kita berada pada posisi yang benar, maka orang yang memusuhi kita pasti akan jatuh dan menelan kata-katanya sendiri.

 

 

 

Kebenaran laksana matahari.

 

 

 

Dia mungkin tidak muncul sesaat.

 

 

Yakinlah MATAHARI pasti akan muncul kembali.

 

 

 

Yakinlah KEBENARAN pasti akan muncul kembali.

 

Al-Quran surah Al-Zalzalah (surah ke-99) ayat 7-8.

 

 

 

فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُۥ


وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُۥ


 

 

 

Barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.



Dan barang siapa mengerjakan kejahatan sebesar zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.




 

 

(Sumber: internet)

0 comments:

Post a Comment