Friday, January 29, 2021

8448. PENGERTIAN HIPERTENSI

 


PENGERTIAN HIPERTENSI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

 

 

  

 

 

 

 

 

 

 

Hipertensi (tekanan darah tinggi) adalah saat ukuran tekanan darahnya 130/80 mmHg atau lebih.

 

 

Jika tidak segera ditangani, hipertensi bisa menyebabkan munculnya penyakit serius yang mengancam nyawa.

 

 

 

 

Seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan stroke.

 

 

 

Tekanan darah dibagi 2 macam, yaitu:

 

1.      Tekanan sistolik.

2.       Tekanan diastolik.

 

 

 

Tekanan sistolik adalah tekanan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh.

 

 

Tekanan diastolik adalah tekanan saat jantung berelaksasi sebelum kembali memompa darah.

 

 

 

 

Hipertensi terjadi ketika tekanan sistolik di atas 130 mmHg dan tekanan diastolik di atas 80 mmHg.

 

 

 

Tekanan darah yang melebihi angka itu harus segera ditangani karena sangat berbahaya.

 

 

 

Penyebab dan Gejala Hipertensi

 

Hipertensi dibagi 2 kelompok, yaitu:

 

1.      Hipertensi primer.

2.      Hipertensi sekunder.

 

 

Hipertensi primer tidak diketahui penyebabnya dengan pasti.

 

 

Hipertensi sekunder dapat terjadi antara lain akibat penyakit ginjal, sleep apnea, dan kecanduan alkohol.

 

 

 

Hipertensi diberi istilah silent killer (penyakit yang membunuh secara diam-diam).

 

 

 

Karena penderita hipertensi umumnya tidak mengalami gejala apa pun.

 

 

 

Sampai tekanan darahnya terlalu tinggi dan mengancam nyawa.

 

 

 

Penting rutin memeriksakan tekanan darah secara mandiri atau ke dokter.

 

 

 

Pengobatan dan Pencegahan Hipertensi

 

 

Hipertensi bisa diatasi dengan:

 

1.      Menjalani pola hidup sehat.

 

2.      Mengonsumsi makanan sehat.

 

3.      Tidak merokok.

 

4.      Mengurangi konsumsi minuman berkafein.

 

5.      Jika tekanan darah cukup tinggi, maka pasien harus mengonsumsi obat penurun tekanan darah.

 

 

Cara mencegah tekanan darah tinggi.

 

1.              Berolah raga rutin.

2.              Jaga berat badan agar tetap ideal.

3.              Periksa tekanan darah secara berkala ke dokter.

 

 

(Sumber internet)

0 comments:

Post a Comment