MUHAMMADIYAH TAK PERCAYA IMAM MAHDI DAN RATU ADIL
Oleh:
Drs HM Yusron Hadi, MM
Paham adanya
Imam Mahdi.
Berkembang
dalam Syiah Imamiyah.
Menurut
Syiah Imamiyah.
Pada
akhir zaman.
Akan
datang khalifah adil.
Keturunan
Ali bin Abi Thalib.
Dengan
nama Mahdi.
Yang
akan berkuasa di seluruh dunia Islam.
Paham tentang Imam Mahdi.
Awalnya strategi Syiah Imamiyah.
Untuk mengimbangi kerajaan Bani Umayah.
Yang menindas pengikut Ali bin Abi Thalib.
Sambil menunggu munculnya Imam Mahdi.
Dunia dipimpin tokoh spiritual Syiah.
Yang kasat mata.
Atau terlihat nyata oleh mata.
Dengan susunan:
1)
Ada 1 orang Quthub atau Qhaus.
Disebut Insan Kamil.
2) Ada 4 orang Autad sebagai Menteri.
3) Ada 7 orang Abdal.
4) Ada 12 orang Nukaba.
5) Dan 300 orang Nujaba.
Bahwa kerajaan batin.
Yang dikendalikan orang kasat mata.
Pada hakikatnya tidak ada.
Hal itu hanya imajinasi orang Syiah.
Yang tidak bisa diterima akal sehat dan naql (syara).
Imam Mahdi.
Dalam masyarakat Jawa disebut Ratu Adil.
Muhammadiyah tidak meyakini adanya Imam Mahdi.
Karena tidak berdasar dalil mutawatir.
Menurut
Ibnu Khaldun.
Kisah Imam
Mahdi simpang siur.
Dan tidak
jelas ujung pangkalnya.
Soal
Imam Mahdi dipakai musuh lslam.
Untuk merusak
Islam.
Seperti
Mirza Ghulam.
Yang mengaku
Nabi dan Mahdi.
Memang ada beberapa riwayat bertolak belakang.
Dan ternilai daif.
Berdasar
keterangan di atas.
Muhammadiyah
berpendapat .
Bahwa
keyakinan terhadap lmam Mahdi.
Termasuk
keyakinan hal gaib.
Menurut
hadis mutawatir ma’nawi.
Tapi terkait
munculnya klaim pihak tertentu.
Yang mengaku
lmam Mahdi.
Kami
menyarankan agar umat Islam berhati-hati.
Dan tidak
mudah percaya.
Umat
Islam harus kritis.
Dan
terus mengkaji masalah ini.
Lewat sumber
yang jelas.
Yaitu Al-Quran
dan Sunah.
(Sumber
suara.muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment