Sunday, March 27, 2022

12983. CARA ATASI ANAK STUNTING KURANG GIZI DALAM WAKTU LAMA

 

 



 

CARA ATASI ANAK STUNTING KURANG GIZI DALAM WAKTU LAMA

Oleh: Drs. H. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Stunting adalah kurangnya asupan gizi.

Dalam waktu lama.

 

Sehingga mengganggu pertumbuhan anak.

 

Yaitu tubuh anak menjadi pendek (kerdil).

Dibanding standar usianya.

 

Anak yang tubuhnya pendek.

Sering disebut karena faktor keturunan.

 

Atau genetik orang tuanya.

 

Sehingga banyak yang hanya menerima.

 

Tanpa berbuat apa-apa.

Untuk mencegahnya.

 

Padahal factor genetika.

Paling paling kecil pengaruhnya.

Terhadap kesehatan.

 

Jika dibanding  factor:

1.      Perilaku.

2.      Lingkungan (sosial, ekonomi, budaya, politik).

3.      Pelayanan kesehatan.

 

 

Artinya stunting bisa dicegah.

 

Pemerintah saat ini.

Salah satu fokusnya mencegah stunting.

 

Agar anak-anak Indonesia.

Dapat tumbuh berkembang.

Optimal dan maksimal.

 

Disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik.

 

Yang siap untuk belajar.

 

Mampu berinovasi.

Dan kompetisi tingkat global.

 

Ada 3 cara mencegah stunting, yaitu perbaikan:

 

1.      Pola makan.

2.      Pola asuh.

3.      Sanitasi dan akses air bersih.

 

Soal kesehatan berada di hilir.

Atau di ujung.

 

Akar masalah stunting.

Sering bersumber dari masalah non-kesehatan.

Misalnya,

1.      Ekonomi.

2.      Politik.

 

3.      Social.

4.      Budaya.

 

5.      kemiskinan.

6.      Kurang berdaya wanita.

7.      Degradasi lingkungan.

 

Masalah kesehatan.

Butuh peran semua sector.

Dan tatanan masyarakat.

 

Masalah stunting dipengaruhi:

1.      Jumlah makanan.

2.      Mutu gizi makanan.

 

3.      Makanan tidak beragam.

4.      Pola asuh aspek perilaku kurang baik.

 

5.      Cara memberi makan bayi dan balita.

6.      Pelayanan kesehatan.

7.      Sanitasi dan air bersih.

 

 Pola asuh dan status gizi.

Sangat dipengaruhi pemahaman ibunya.

 

Dalam mengatur kesehatan.

Dan gizi keluarganya.

 

Perlu edukasi.

Agar mengubah perilaku.

 

Untuk kesehatan gizi
atau ibu dan anaknya.

 

Stunting adalah  ancaman utama.

Terhadap mutu manusia Indonesia.

 

Juga ancaman.

Terhadap daya saing bangsa.

 

Risiko anak stunting, yaitu:

 

1.      Terganggu pertumbuhan fisiknya.

Yaitu tubuhnya kerdil.

 

2.      Terganggu perkembangan otaknya.

 

Sangat mempengaruhi kemampuan:.

 

1)     Prestasi sekolah.

2)     Produktivitas.

3)     Kreativitas usia produktif.

 

(Sumber dinkes)

0 comments:

Post a Comment