Wednesday, December 21, 2022

15886. BAWASLU HARUS TEGUR PRESIDEN DAN MENTERI CURI START KAMPANYE

 


BAWASLU HARUS TEGUR PRESIDEN DAN MENTERI CURI START KAMPANYE

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

Saiful Anam berpendapat.

 

Bawaslu harus tegur.

Presiden  dan Menterinya.

 

Sebab curi start kampnyae.

 

Bukan Anies Baswedan.

Yang tak punya jabatan.

 

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI).

Saiful Anam mengatakan.

 

Jika melihat bukti.

Maka yang curi start kampanye.

 

Yaitu:

 

1)        Presiden Jokowi.

2)        Beberapa menterinya.

 

"Jika Bawaslu ingin menindak.

Pelaku kampanye sebelum waktunya.

 

Yaitu Presiden Jokowi.

Dan beberapa menteri.

 

Yang kampanyekan diri.

Di depan publik," ujar Saiful.

 

 Selasa (20/12/2022).

 

Sauful Anam.

Akademisi Universitas Sahid Jakarta.

 

Dia menilai sangat naif.

Bagi Bawaslu.

 

Jika hanya focus.

Pada capres Partai Nasdem.

 

Anies Baswedan.

Yang dianggap curi start kampanye.

 

Padahal.

Rakyat melihat Presiden Jokowi.

 

Sering kampanye bagi menterinya.

Dalam berbagai acara.

 

Misalnya.

 

1)        Giliran Pak Prabowo jadi presiden.

2)        Pilih yang wajahnya berkerut.

 

3)        Pilih yang rambutnya putih.

4)        Calon presiden hadir di sini.

5)        Dan lainnya.

 


"Misalnya di depan public.

Terang mendukung rambut putih.

 

Kemudian di depan Prabowo.

Di depan Sandiaga Uno.

 

Menyatakan capresnya ada di sini," kata Saiful.



Dengan berbagai fakta.

Kata Saiful.

 

Maka yang  curi start kampanye.

Yaitu Presiden Jokowi.

 

Terlebih lagi.

Presiden Jokowi.

 

Tak menegur menterinya.

Yang pasang banner besar.

Lokasinya  di mana-mana.

"Bahkan di ATM BUMN.

Beredar video Erick Thohir.

Kampanye revolusi akhlak.

 

Tapi Jokowi dan Bawaslu diam saja," terang Saiful.

 

 

Padahal Anies Baswedan.

Tak punya jabatan apa pun.

 

Bebas melakukan apa pun.

Untuk dirinya.

 

Presdien Jokowi dan para menterinya.

Masih punya jabatan.

 

Jadi masalah besar.

Saat curi start kampanye.

"Tentu hal itu.

Harus direspon oleh Jokowi.

 bahkan Bawaslu.

 

Bukan orang tak punya jabatan.

Seperti Anies Baswedan," pungkasnya. 

 

 

(Sumber republic merdeka)

0 comments:

Post a Comment