2214 KEGIATAN UTAMA HAJI

KEGIATAN UTAMA HAJI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang kegiatan utama jemaah haji pada musim haji tahun 2018?” Kementerian Agama Rl menjelaskannya.

A.   Tanggal 8 Zulhijah

1.    Pukul 12.00 WAS salat Zuhur dan Asar berjamaah dengan jamak takdim di masjid hotel di Mekah.

2.    Pukul 13.00 WAS persiapan berangkat ke Arafah

1)    berpakaian ihram.

2)    Gelang haji tidak boleh dilepas.

3)    membawa tas kalung dan tas tenteng secukupnya.

3.    Pukul 15.00- 18.00 WAS naik bis dari hotel di Mekah ke Arafah.

4.    Pukul 18.30- 22.00 WAS bis tiba di Arafah, jamaah turun dari bis, langsung masuk tenda yang ditentukan oleh maktab.

5.    Pukul 22.00- 24.00 WAS salat Magrib dan Isya berjamaah dengan jamak takhir dalam tenda, talbiyah, zikir, membaca Al-Quran, salat tahajud, ibadah lainnya, dan tidur.

B.   Tanggal 9 Zulhijah.

1.    Pukul 04.00-06.00 WAS salat Subuh berjamaah dalam tenda khusus di Arafah.

2.    Pukul 06.00-12.00 WAS tetap dalam tenda dengan memperbanyak ibadah.

3.    Pukul 12.00-16.00 WAS mendengarkan khutbah wukuf, salat Zuhur dan Asar berjamaah jamak takdim qasar dalam tenda khusus.

4.    Pukul 16.00 WAS bersiap pindah dari Arafah ke Muzdalifah (9 km).

5.    Pukul 18.00 WAS salat Magrib dan Isya berjamaah dengan jamak takdim qasar dalam tenda khusus di Arafah.

6.    Pukul 19.00 WAS naik bis dari Arafah ke Muzdalifah (9 km).

7.    Pukul 20.00- 24.00 WAS mabit (berhenti sejenak) di Muzdalifah dan menerima kerikil dalam kantung dari petugas maktab untuk melontar jumrah.

C.   Tanggal 10 Zulhijah.

1.    Pukul 01.00-04.00 WAS naik bis dari Muzdalifah ke Mina dengan sistem taraddudi / shuttle (armada bis berkelompok menjemput, mengantar, dan berputar balik sampai jamaah terangkut semua).

2.    Pukul 04.00-08.00 WAS masuk tenda, mabit di Mina, salat Subuh berjamaah.

3.    Melontar jumrah Aqabah (tugu ke-3)sebanyak 7 kali dengan melontarkan kerikil satu persatu.

4.    Menggunting rambut kepala (tahalul awal).

1)    Setelah tahalul awal, jamaah boleh berganti pakaian biasa (bukan pakaian ihram), tetapi DILARANGberhubungan badan suami istri.

5.    Setelah memotong rambut kepala, jmaah kembali ke tenda masing-masing.

6.    Jamaah yang ingin tawaf ifadah, salat Idul Adha di Masjidil Haram, takbiran,dapat mengerjakannya pada hari 10 Zulhijah, tetapi harus balik ke Mina sebelum Magrib.

7.    Pukul 08.00-12.00 WAS istirahat dalam tenda masing-masing di Mina.

8.    Pukul 12.00-14.00 WAS salat Zuhur dan Asar berjamaah dengan jamak takdim dalam tenda masing-masing.

9.    Pukul 14.00-18.00 WAS istirahat dalam tenda.

10. Pukul 18.00 WAS salat magrib dan Isya berjamaah dengan jamak takdim.

11. Pukul 20.00 WAS istirahat(mabit) di Mina.

D.   Tanggai 11 Zulhijah.

1.    Mabit di Mina.

2.    Melontar secara berurutan jumrah Ula (tugu ke-1), Wusta (tugu ke-2), dan Aqabah (tugu ke-3), masing-masing sebanyak 7 kali dengan melontarkan kerikil satu persatu.

E.   Tanggal 12 Zulhijah.

1.    Mabit di Mina.

2.    Melontar secara berurutan jumrah Ula (tugu ke-1), Wusta (tugu ke-2), dan Aqabah (tugu ke-3), masing-masing sebanyak 7 kali dengan melontarkan kerikil satu persatu.

3.    Bagi yang nafar awal, pindah dari Mina ke Mekah (7 km) sebelum Magrib.

F.    Tanggal 13 Zulhijah.

1.    Mabit di Mina.

2.    Melontar secara berurutan jumrah Ula (tugu ke-1), Wusta (tugu ke-2), dan Aqabah (tugu ke-3), masing-masing sebanyak 7 kali dengan melontarkan kerikil satu persatu.

3.    Pindah dari Mina ke Mekah sebelum Magrib (nafar sani).

G.   Membayar dam (denda).

1.    Membayar dam/denda denganmemotong hewan kurban (bagi yang belum).

H.   Menyelesaikan ibadah haji.

1.    Jamaah yang datang dari Mina ke Masjidil Haram di Mekahlangsung mengerjakan tawaf ifadah (tawaf rukun) sebanyak 7 kali (bagi yang belum).

2.    Jamaah mengerjakan sai dari Safa ke Marwa sebanyak 7 kali (bagi yang belum).

3.    Menggunting rambut kepala/tahalul sani (bagi yang belum).

4.    Ibadah haji selesai.

Daftar Pustaka

1.    Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap).  Penerbit Sinar Baru Algensindo, cetakan ke-80, Bandung, 2017.

2.    Panduan Perjalanan Haji, 2018, Departemen Agama RI

3.    Bimbingan Manasik Haji, 2018, Departemen Agama RI

4.    Hikmah Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI

5.    Tuntunan Keselamatan, Doa, dan Zikir Ibadah Haji, 2018, Departemen Agama RI

6.    Haji, Umrah, dan Ziarah, 1425 H, Dicetak dan diterbitkan oleh Kerajaan Arab Saudi.