Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label DESAIN ALAM SEMESTA PRESISI. Show all posts
Showing posts with label DESAIN ALAM SEMESTA PRESISI. Show all posts

Sunday, November 30, 2025

54209. DESAIN ALAM SEMESTA PRESISI

 


DESAIN ALAM SEMESTA PRESISI DI ALQURAN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

 

 

A.       DESAIN & KETERATURAN ALAM DALAM AL-QUR’AN

 

1)        Al-Qur’an berulang kali tegaskan.

2)        Alam semesta bukan hasil kebetulan.

 

3)        Tapi diciptakan dengan ukuran, hukum, dan teratur.

 

4)        Yang sangat presisi.

 

 

Tema ini argumen utama Al-Qur’an.

Bukti keberadaan dan keesaan Allah.

 

 

B.       Alam semesta diciptakan dengan takaran (qadar) dan ukuran

 

QS Al-Qamar (54:49)


إِنَّا كُلَّ شَيْءٍ خَلَقْنَاهُ بِقَدَرٍ

 

Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.

 

Catatan.

1)        Semua fenomena alam.

2)        Mengikuti hukum, ukuran, konstanta, dan proporsi presisi.

 

Tafsir Ibnu Kasir

1)        Setiap makhluk dan peristiwa.

2)        Terjadi dengan ketentuan sempurna.

3)        Menurut hikmah Allah.

 

Contoh modern:

1)        Hukum gravitasi.

2)        Konstanta fisika.

 

3)        Orbit planet.

4)        Rasio elemen kimia.

 

5)        Semua konsisten.

6)        Dapat diprediksi.

 

C.       Tidak Ada Cacat dalam Penciptaan

 

QS Al-Mulk (67:3-4)


الَّذِي خَلَقَ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ طِبَاقًا ۖ مَا تَرَىٰ فِي خَلْقِ الرَّحْمَٰنِ مِنْ تَفَاوُتٍ ۖ فَارْجِعِ الْبَصَرَ هَلْ تَرَىٰ مِنْ فُطُورٍ

 

3. Yang menciptakan 7 langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihat berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang?

 

ثُمَّ ارْجِعِ الْبَصَرَ كَرَّتَيْنِ يَنْقَلِبْ إِلَيْكَ الْبَصَرُ خَاسِئًا وَهُوَ حَسِيرٌ

 

4. Kemudian pandang sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itupun dalam keadaan payah.

 

Catatan.

 

1)        “Engkau tak akan melihat pada ciptaan Tuhan yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang…”

 

2)        Penciptaan kosmos punya keserasian (tanasub) dan keseimbangan struktural.

 

3)        Kata “tafāwut” berarti ganjil, cacat, sesuatu tidak harmonis.

 

4)        Ayat ini menantang manusia.

5)        Untuk terus “melihat berulang-ulang”.

 

6)        Tanda keteraturan alam.

7)        Bukti rasional.

 

8)        Bukan dogma.

9)        Dogma yaitu ajaran tak boleh ditanyakan

 

D.       Matahari dan Bulan Berjalan Menurut Perhitungan

 

QS Ar-Rahman (55:5)

 


الشَّمْسُ وَالْقَمَرُ بِحُسْبَانٍ

 

Matahari dan bulan (beredar) menurut perhitungan.

 

QS Yunus (10:5)


هُوَ الَّذِي جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَاءً وَالْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ ۚ مَا خَلَقَ اللَّهُ ذَٰلِكَ إِلَّا بِالْحَقِّ ۚ يُفَصِّلُ الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ

 

Dia yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan, supaya kamu tahu bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian melainkan dengan hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui.

Catatan.

1)        Orbit matahari–bulan mengikuti hukum astronomi yang tetap.

 

Tafsir Qurṭubī:

 

1)        “Perhitungan” berarti hukum pasti.

2)        Bisa dipakai manusia.

 

3)        Untuk menentukan waktu, musim, dan ibadah (hisab).

 

E.       Langit Dijaga agar Tidak Runtuh

 

QS Al-Anbiya (21:32)

 

وَجَعَلْنَا السَّمَاءَ سَقْفًا مَحْفُوظًا ۖ وَهُمْ عَنْ آيَاتِهَا مُعْرِضُونَ

 

Dan Kami menjadikan langit sebagai atap yang terpelihara, sedangkan mereka berpaling dari segala tanda-tanda (kekuasaan Allah) yang ada padanya.

 

Catatan

1)        “Kami menjadikan langit sebagai atap yang terpelihara…”

 

Tafsir sebut perlindungan

1)        Berupa kekuatan struktur kosmik.

2)        Seperti gravitasi.

 

3)        Penjagaan dari berbagai ancaman kosmik.

 

4)        Ayat ini dinilai banyak ulama modern.

5)        Selaras dengan konsep fine-tuning.

 

Alam semesta fine tuning

Artinya:

1)        Alam semesta punya pengaturan.

2)        Sangat tepat, halus, dan spesifik.

 

3)        Dalam hukum fisika.

4)        Sehingga muncul kehidupan.

 

5)        Jika salah satu parameter ini.

6)        Berubah sedikit saja.

 

7)        Misalnya gravitasi, konstanta kosmologis, atau kekuatan gaya elektromagnetik.

 

8)        Maka alam semesta tak stabil.

9)        Kehidupan tak mungkin ada.

10)  Makna ringkasnya:

Fine tuning = penyetelan sangat presisi dalam alam semesta.

 

Dalam diskusi filsafat dan teologi.

1)        Fine tuning dijadikan argument.

2)        Ada desain, tujuan, pengaturan cerdas.

 

3)        Dalam penciptaan alam semesta.

4)        Sangat presisi tepat.

5)        Mustahil terjadi kebetulan.

 

F.        Semua Bergerak dalam Orbit (Falak)

 

QS Yasin (36:38-40)

 

وَالشَّمْسُ تَجْرِي لِمُسْتَقَرٍّ لَهَا ۚ ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ

 

38. dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikian ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.

 

وَالْقَمَرَ قَدَّرْنَاهُ مَنَازِلَ حَتَّىٰ عَادَ كَالْعُرْجُونِ الْقَدِيمِ

 

39. Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembali dia sebagai bentuk tandan tua.

 

لَا الشَّمْسُ يَنْبَغِي لَهَا أَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا اللَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ ۚ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ

 

40. Tidak mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.

 

Catatan.

 

1)        “Dan semua (matahari, bulan) beredar pada porosnya masing-masing.”

2)        Kata فَلَكٍ (falak) berarti jalur melingkar teratur.

 

3)        Makna ilmiah:

4)        Bumi, matahari, bulan bergerak dalam orbit stabil.

 

Tafsir Fakhruddin Rāzī:

 

1)        Ayat ini tegaskan.

2)        Hukum dinamika kosmik.

3)        Yang tidak berubah.

 

G.      Keteraturan Geologi dan Air

 

QS Az-Zariyat (51:20-21)

 


وَفِي الْأَرْضِ آيَاتٌ لِلْمُوقِنِينَ

 

20. Dan di bumi itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.

وَفِي أَنْفُسِكُمْ ۚ أَفَلَا تُبْصِرُونَ

 

21. dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?

 

QS Al-Anbiya 30

Air jadi faktor utama kehidupan.

 

QS Al-Nahl 15

Gunung dipasang sebagai stabilizer bumi.

 

Catatan.

 

1)        Al-Qur’an arahkan manusia merenung.

2)        Ekosistem, pegunungan, siklus air, dan kehidupan.

 

3)        Tersusun dengan timbangan dan proporsi

 

4)        Yang sangat tepat.

 

H.       Keteraturan Siklus Kehidupan

 

QS Ali Imran 190–191

 

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan pergantian malam dan siang ada  tanda bagi orang berakal…”

 

1)        Pergantian siang–malam, musim, siklus pertumbuhan.

 

2)        Semua bukti desain berulang dan stabil.

 

I.   Hukum Kausalitas dalam Alam

 

QS Fathir 43

“Engkau tak akan mendapati perubahan pada sunatullah.”

 

1)        Kata sunatullah berarti hukum tetap dan tidak berubah.

 

2)        Seperti: hukum sebab-akibat,

3)        Hukum fisika, hukum sosial.

 

Tafsir Ibnu Kasir, Tabari.

1)        Alam semesta berjalan dengan hukum sama sepanjang masa.

 

2)        Teratur rapi.

 

 

3)        Bukan chaos.

4)        Bukan acak.

 

Kesimpulan

Menurut Al-Qur’an:

 

1)        Alam semesta bukan kebetulan.

2)        Tapiberjalan dengan aturan presisi.

 

3)        Semua tunduk pada hukum tetap.

4)        Semua harmonis dan seimbang.

 

5)        Argumen rasional.

6)        Adanya Desainer Maha Cerdas.

7)        Yaitu Allah.

 

 

Sumber

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        ChatGPT.

 

3)        Copilot.

4)        Cici.

 

5)        Claude.

6)        Grok.

7)        Meta AI