31659. PROF DIDIN DINASTI POLITIK RISIKO GEJOLAK EKONOMI

 

PROF DIDIN DINASTI POLITIK RISIKO GEJOLAK EKONOMI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB.

 Profesor Didin S. Damanhuri.

 

Ingatkan Presiden Jokowi.

Terkait dampak ekonomi.

 

Setelah putra presiden.

Gibran Rakabuming Raka.

Deklarasi bacawapres Prabowo.

 

Dia khawatir.

Gejolak ekonomi .

Jika warga murka.

 

Atas dinasti politik.

Dibangun keluarga Jokowi.

 

Guru besar dosen pascasarjana.

Universitas Paramadina.

 

 Iingatkan situasi politik.

Bisa berubah panas.

 

Pengaruhi kondisi ekonomi.

Ciptakan sentimen negatif.

 

Terutama bursa saham.

Dan kurs rupiah.

 

Gonjang ganjing.

Timbul kondisi tak pasti.

Dalam politik dan ekonomi.

 

Secara konkret.

Kini kurs dekati Rp16.000.

 

Sentimen lain.

Yaitu bursa saham.

 

Terjadi capital outflow.

Menurut pemain saham.

 

Karena pesta demokrasi.

Tapi tidak demokratif," tegasnya.

 

Kondisi demokrasi Indonesia.

Tak demokratis.

 

Para investor portofolio dan industry.

Jadi khawatir.

 

Sebab dianggap

Kondisi tak pasti.

 

"Dampak langsungnya.

Terasa beberapa waktu ke depan.

 

Tapi kurs hampir Rp16.000.

Meskipun banyak faktor kompleks.

 

Tapi timbul sentimen negatif.

Dari publik," imbuhnya.

 

Prof Didin juga ingatkan.

Masa Soeharto.

Saat orde baru.

 

Jokowi bisa sama dengan Soeharto.

Buka peluang dinasti politik.

Berujung dilengserkan rakyat.

 

"Amanah reformasi.

Berantas KKN.

Salah satunya nepotisme.

 

Zaman Soeharto.

Keluarga masuk besar-besaran.

 

Dalam bisnis.

Dan jadi Menteri.

Di akhir pemerintahannya.

 

Jika Pak Jokowi tak waspada.

Sejarah bisa berulang.

 

Saya baca di media,.

Ada isu impeachment.

Setelah putusan MK.

 

Kita tunggu reaksi PDIP.

Saat ini sudah muncul .

 

Sentimen politik pada Jokowi," ujar Prof Didin. 

 

(Sumber jpnn)