WANITA SWIS SELAMAT OPERASI CAESAR DIRI
SENDIRI
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Operasi Caesar (bedah
Caesar).
Disebut Seksio Sesarea (SC)
Yaitu proses persalinan.
Lewat pembedahan.
1)
Perut ibu (laparatomi).
2)
Rahim (histerotomi).
Untuk mengeluarkan bayi.
Sebab persalinan normal.
Lewat vagina.
Berisiko komplikasi medis.
Tim Operasi Caesar.
1)
Dokter Spesialis Kandungan.
2)
Doter Spesialis anak.
3)
Anastesi.
4)
Bidan.
Cara Operasi Caesar.
1)
Bedah vertikal.
2)
Bedah mendatar.
3)
Bedah Caesar dan angkat rahim.
4)
Bedah Caesar berulang.
Selama operasi Caesar.
Sang ibu diberi anestesi lokal.
1)
Spinal.
2)
Epidural.
Agar ibu tetap sadar.
Hindari bayi dari bius.
Sebab Operasi Caesar.
1)
Proses normal lama.
2)
Gagal proses normal.
3)
Detak jantung
janin melambat.
4)
Komplikasi.
5)
Ibu menderita herpes.
6)
Tapi pusar putus.
7)
Risiko luka parah pada rahim.
8)
Persalinan kembar.
9)
Bayi posisi sungsang.
10)
Gagal persalinan induksi.
11)
Gagal persalinan dengan alat bantu.
12)
Bayi besar (4,2 kg lebih).
13)
Plasenta tutupi jalan lahir.
14)
Ketuban pecah dini,
15)
Ibu punya penyakit tertentu.
16)
Dan lainnya.
Zaman dulu.
Operasi Caesar
sayatan vertikal.
Memotong
otot-otot rahim.
Operasi Caesar
sekarang.
Lewat sayatan
mendatar.
Luka bekas
sayatan.
Terletak di bawah
"garis bikini".
Sejarah operasi
Caesar.
Tahun 1316.
Dilahirkan dengan operasi Caesar.
Tapi ibunya, Marjorie Bruce wafat.
Tahun 1500.
Bukti awal ibu selamat.
Lewat operasi sesar.
Di Siegershausen, Swiss.
Jacob Nufer, pedagang babi.
Membedah isterinya.
Usai persalinan yang lama.
Operasi Caesar masa lalu.
Punya angka kematian tinggi.
Inés Ramírez operasi Caesar.
Pada diri sendiri.
Berhasil pertahankan
nyawanya.
Dan bayinya.
Dia satu-satunya
wanita.
Melakukan operasi
Caesar.
Pada diri
sendiri.
(Sumber
wikipedia)
0 comments:
Post a Comment