Thursday, February 16, 2023

16704. BAYI TABUNG BOLEH BAGI SUAMI ISTERI SAH

 



BAYI TABUNG BOLEH BAGI SUAMI ISTERI SAH

Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

Sistem bayi tabung.

Salah satu cara dokter .

Agar suami isteri punya anak.

 

Dokter pakai sistem bayi tabung.

Karena hubungan suami istri.

 

Sperma suami dan ovum isteri.

Tak ketemu.

Dalam rahim isteri.

Biasanya.

Sistem bayi tabung.

 

Dokter ambil sperma suami.

Dan ovum isteri.

 

Ditemukan dalam kapsul (tabung).

Lalu dimasukkan dalam rahim isteri.

 

 Terjadi pembuahan.

Isteri hamil dan melahirkan.

 

Menurut Anggota

Majelis Tarjih dan Tajdid PWM.

 

 Yogyakarta.

 Rohmansyah.

Proses ini boleh dalam Islam.

 

Karena sperma suami.

Diletakkan dalam rahim isteri sah.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 223.

 

نِسَاؤُكُمْ حَرْثٌ لَكُمْ فَأْتُوا حَرْثَكُمْ أَنَّىٰ شِئْتُمْ ۖ وَقَدِّمُوا لِأَنْفُسِكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّكُمْ مُلَاقُوهُ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِينَ

 

Isterimu seperti ladang tempat kamu bercocok tanam, maka datangi ladangmu bagaimana saja kamu kehendaki. Dan kerjakan (amal baik) untuk dirimu, dan bertakwalah kepada Allah dan ketahui bahwa kamu kelak akan menemui-Nya. Dan beri kabar gembira orang-orang beriman.

Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 21.

 

وَلَا تَنْكِحُوا مَا نَكَحَ آبَاؤُكُمْ مِنَ النِّسَاءِ إِلَّا مَا قَدْ سَلَفَ ۚ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَمَقْتًا وَسَاءَ سَبِيلًا

 

Dan janganlah kamu kawini wanita yang telah dikawini ayahmu, terkecuali pada masa lalu. Sesungguhnya perbuatan itu amat keji dan dibenci Allah dan seburuk-buruk jalan (yang ditempuh).

 

 

Hadis Riwayat Ahmad.

Rasulullah bersabda,

 

“Orang beriman kepada Allah dan hari akhir.

Dilarang siramkan air mani ke ladang orang lain.”

 

Tapi jika kapsul diletakkan.

Dalam rahim isteri lain.

Maka dilarang.

 

Sperma dan ovum.

Dalam bayi tabung.

Hanya boleh diletakkan.

 

Dalam rahim isteri .

Yang punya ovum.

 

Dilarang pada isteri lain.

 

(Sumber muhammadiyah)

 

 

 

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment