ACARA MAULID NABI MODEL
MUHAMMADIYAH
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Di berbagai negara.
Peringatan Maulid Nabi.
Caranya berbeda-beda.
Ketua Pimpinan Pusat
Muhammadiyah.
Dadang Kahmad katakan.
Muhammadiyah.
Meramaikan Maulid Nabi.
Dengan dakwah dan tablig.
Tanpa seremoni tertentu.
“Muhammadiyah.
Tak adakan Maulid Nabi.
Secara khas.
Bentuk Maulid Nabi.
Dengan berbagai macam.
Di dunia.
Misalnya.
1)
Dubai.
Berselawat dengan rebana.
2)
Afganistan.
Dengan membagikan makanan.
3)
Negara lain.
Dengan ceramah agama.
Catatan Akhir Pekan TvMu.
Ahad (23/9/2023).
Dadang Jelaskan.
Umat muslim.
Khususnya warga Muhammadiyah.
Agar tiru akhlak mulia
Nabi.
Dan mengamalkannya.
Selama Maulid.
“Kita harus contoh.
Kanjeng Nabi Muhammad Saw
Sebagai Nabi
Punya perilaku sangat
mulia.
Kata Aisyah Ra.
Akhlak Nabi adalah Al-Quran,”
ujarnya.
Yaitu:
1)
Penyantun.
2)
Pengampun.
3)
Pemaaf .
4)
Lemah lembut.
5)
Akrab.
6)
Tak mempersulit orang.
Warga Muhammadiyah.
Tiru akhlak Nabi.
Sebagai akhlak kita,”
imbuhnya.
Acara Maulid Nabi.
Hukumnya mubah.
Acara Maulid Nabi.
Agar hindari berbagai
perbuatan.
Ancam akidah.
Dan melanggar syariat.
Acara Maulid Nabi.
Jangan melanggar aturan
agama.
Misalnya.
1)
Menyucikan dan memandikan
jimat.
2)
Kunjungi kuburan
keramat.
3)
Pasang sihir.
4)
Dan sejenisnya.
Muhammadiyah.
Tak kenal jimat.
Termasuk sihir.
Juga kunjungi makam
keramat.
Muhammadiyah tak seperti
itu,” terang Dadang.
Maulid Nabi model Muhammadiyah.
Diisi dengan:
1)
Pengajian.
2)
Tablig.
3)
Kegiatan sosial.
4)
Santunan gratis.
5)
Pengobatan gratis.
6)
Membagikan makanan.
7)
Tiru akhlak mulia Nabi.
(sumber muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment