30902. ISLAM FOBIA TAK SUKA UMAT ISLAM RUKUN BERSATU

 

ISLAM FOBIA TAK SUKA UMAT ISLAM RUKUN BERSATU

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

fobia.

Yaitu takut pada sesuatu.

Tanpa alasan jelas.

 

lslam fobia.

Yaitu takut pada lslam.

Tanpa alasan jelas.

 

Jika PKB, PKS, PA 212, dan umat lslam bersatu.

 

Maka lslam fobia merasa:

 

1)                Panik.

2)                Susah.

 

3)                Gelisah.

4)                Bingung.

 

5)                Takut.

6)                Cemas.

 

lslam fobia ingin umat lslam

 

1)        Tak bersatu.

2)        Terpecah belah.

 

3)        Tercerai berai.

4)        Tak rukun.

 

5)        Mudah diadu domba.

6)        Besarkan perbedaan.

 

7)        Fokus perbedaan.

8)        Lupa persamaan.

 

Anies Baswedan-Muhaimin.

Hadiri pernikahan.

 

 

Putri Habib Rizieq Shihab.

Di Petamburan.

 

Jakarta Barat.

Rabu, 28 September.

 

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Bertemu Habib Rizieq Shihab.

 

Acara Maulid Nabi Muhammad SAW.

Dan pernikahan.

 

“Berkah Maulid Nabi Muhammad SAW

Anies-Imin dan Habib Rizieq bertemu,” katanya.

 

 Faizal Assegaf .

Jumat (29/9/2023).

“Disambut lantunan selawat.

Tepat Maulid Baginda Rasulullah SAW.

 

Itulah Islam.

Semua muslim wajib bersatu,” ujar Faizal.

 

Ia katakan.

Momen itu makin menarik.

 

Berita cepat menyebar

Di media sosial.

 

“Sangat Bahagia.

Sungguh indah.

 

Para tokoh muslim.

Memperkuat ukhuwah.

 

Semangat persatuan.

Anjuran Allah dan Rasul.

 

Prinsip melandasi kaum beriman,” ujar Faizal.

 

Ia menilai.

Pertemuan itu fenomenal.

 

Ketiganya akrab.

Terasa khikmat .

 

Penuh makna.

Jelang Pilpres 2024.

 

“Ketiga tokoh Islam.

Punya pengaruh kuat.

Akar hidup rakyat banyak.

 

Sudah pasti

Kelompok Islamophobia.

Makin gerah.

 

Mayoritas umat Islam.

Sangat apresiasi,” jelasnya.

 

Pertemuan sesuai pesan Nabi Muhammad.

Jaga silaturrahmi.

 

Tak hanya para tokoh.

Tapi keragamaan umat.

 

Dalam berbagai level.

Tujuannya mulia.

 

Esensinya hapus curiga dan prasangka.

Agar tidak terjebak.

Jahatnya politik kotak-kotak.

 

“Selamat Maulid Baginda Rasul.

 

Bangkit dan rajut

Temali silaturahim.

Melawan ketidakadilan!” pungkasnya.

 

(sumber fajar)