Sunday, February 23, 2025

39653. GUBENUR ANIES BASWEDAN HEMAT DANA 2017-2022

 


GUBERNUR ANIES BASWEDAN HEMAT DANA TAHUN 2017-2022

Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

Efisiensi anggaran.

Pemerintahan Prabowo.

 

Buat warga geram.

Sulut amarah rakyat.

Ratusan mahasiswa demo.

 

Presiden Prabowo katakan.

Efisiensi untuk:

 

1)                Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

2)                Danantara.

 

Kebijakan itu.

Dibandingkan Anies Baswedan.

 

Gubernur Jakarta

Periode  2017-2022.

 

Anies Baswedan.

Gubernur DKI Jakarta.

Periode 2017-2022.

 

Melokasi anggaran.

Sebab anjloknya hasil pajk.

Akibat pandemi Covid-19.

 

Tapi potongan anggaran itu.

Tak berdampak pada rakyat.

 

Pada video lawas.

 Akun X @AnKiiim_.

 

"Mei 2020 saat Covid-19.

Gubenur Anies Baswedan.

 

Potong 25 persen.

Tunjangan kinerja daerah (TKD).

 

Aparat sipil negara (ASN) DKI.

Untuk bantuan sosial alias bansos.

 

Tapi 'Presiden Ndasmu'.

Potong anggaran sana sini.

Rakyat jadi susah,” cuit pemilik akun.

Tahun 2020.

Gubernur Anies Baswedan.

 

Potong anggaran sektor belanja langsung dan tidak langsung.

 

Tapi program bantuan.

Bagi  rakyat prasejahtera.

Tetap dipertahankan.

 

"Pendapatan berkurang separuh.

Maka harus relokasi.

Ada pengurangan anggaran.

 

Di berbagai sektor.

Belanja langsung, belanja tak langsung.

 

Semua dipangkas drastis.

 

Tapi program bantuan rakyat prasejahtera.

Harus dipertahankan.

 

Anggaran sebesar 4,8 triliun.

Untuk rakyat prasejahtera.

Tak diubah.

 

Biaya atasi bencana.

Semula hanya 188 miliar.

Sekarang jadi 5 triliun.

 

Untuk penanganan:

 

1)             Kesehatan.

2)             Dampak sosial-ekonomi.

 

3)             Bantuan sosial terkait Covid," ucap Anies Baswedan.

Gubenur Anies Baswedan.

Tetap pertahankan kontrak kerja.

Semua tenaga kerja PLJP.

 

Semua tenaga kerja.

Yang mengabdi untuk Pemprov DKI.

 

Termasuk 120.000 tenaga PJLP.

Kontraknya tidak dihentikan.

 

Pemprov tetap jaga perannya.

Sebagai pemberi lapangan kerja.

Bagi rakyat di Jakarta.

 

Relokasi pada belanja pegawai.

Anggaran belanja pegawai.

Berkurang 4,3 triliun.

 

TKD ASN Pemprov DKI.

1)        Besarnya 25 persen.

Relokasi amankan anggaran bansos.

 

2)        Dan 25 persen berikutnya.

Ditunda pemberiannya.

 

Sebab dialihkan untuk darurat.

Atasi Covid-19.

 

3)        Gaji ASN tidak berubah, tetap sama," tambah Anies Baswedan.

 

Gubernur Anies Baswedan putuskan.

Pakai anggaran yang ada.

 

Untuk bantu rakyat.

Yang jauh lebih membutuhkan.

 

Dengan jumlah lebih banyak.

Seperti rakyat prasejahtera.

 

Gubenur Anies Baswedan janji.

Tak belanja bukan hal prioritas.

Gubenur Anies Baswedan ingatkan.

Seluruh pejabat negara.

 

Mereka harus memikirkan.

Kesejahteraan rakyat.

 

"Saya ingin ingatkan.

1)        Kita penyelenggara negara.

 

2)        Tugas kita melindungi rakyat.

 

3)        Keselamatan rakyat prioritas nomor satu.

 

4)        Dalam kondisi apapun.

Sikap kita harus jelas.

 

Menomorsatukan rakyat.

Daripada diri sendiri," kata Anies Baswedan.

 

Komentar netizen.

 

"Kelihatan, pemimpin sejati.

Tak pernah nyusahin rakyatnya," komentar @tri_*********

 

"Sama-sama potong anggaran.

Tapi yang satu.

 

Nyusahin banget rakyat.

Sampai kena demo," tambah @rotas****

 

"Dikasih pilihan.

Yang selalu berpihak pada rakyat.

 

"Bahkan itu tak dipotong.

Cuma dirapel dan sudah dibayar.

Saat APBD sudah stabil," sambung @easy*******_

 

"Program rakyat prasejahtera dipertahankan.

 

Pegawai kontrak.

Tak  ada yang dipecat.

 

Beda banget sama sekarang.

Banyak kena PHK.

Gegara efisiensi.

 

Oke tunjangan diturunkan.

Tapi PNS DKI besaran gaji.

 

Tetap seperti biasa.

Beri semangat PNS DKI, hayuk ksatria," cuit @hari*********

 

Sumber

0 comments:

Post a Comment