BESI DITURUNKAN DARI LANGIT AL HADID
25
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Al-Quran surah Al-Hadid (surah ke-57) ayat 25.
لَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلَنَا بِالْبَيِّنَاتِ وَأَنْزَلْنَا مَعَهُمُ الْكِتَابَ
وَالْمِيزَانَ لِيَقُومَ النَّاسُ بِالْقِسْطِ ۖ وَأَنْزَلْنَا الْحَدِيدَ فِيهِ بَأْسٌ شَدِيدٌ وَمَنَافِعُ
لِلنَّاسِ وَلِيَعْلَمَ اللَّهُ مَنْ يَنْصُرُهُ وَرُسُلَهُ بِالْغَيْبِ ۚ إِنَّ
اللَّهَ قَوِيٌّ عَزِيزٌ
Sesungguhnya Kami telah
mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti nyata dan telah Kami turunkan
bersama mereka Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan
keadilan. Dan Kami TURUNKAN besi
yang padanya ada kekuatan hebat dan berbagai manfaat
bagi manusia, (supaya mereka memakai besi itu) dan supaya Allah mengetahui
siapa yang menolong (agama)Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak
dilihatnya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa.
Tafsir Klasik
Tafsir Tabari
1)
“Anzalnā al-ḥadīd” = “Kami turunkan
besi”.
2)
Allah menciptakan besi sebagai bahan
yang berguna bagi manusia.
3)
Untuk alat bertani, senjata, dan alat
lainnya.
4)
Istilah “menurunkan”.
5)
Bisa bermakna memberi dari langit.
6)
Atau menurunkan perintah/pemberian
secara kiasan.
Tafsir Ibnu Kasir
1)
Besi disebut punya kekuatan hebat.
2)
Dipakai untuk perang dan pertahanan.
3)
Besi banyak manfaat dalam hidup
sehari-hari.
4)
Ada yang menafsirkan “turun” secara
harfiah.
5)
Yaitu diturunkan dari langit, seperti
hujan.
6)
Ada juga secara majazi.
7)
Allah menurunkan dalam arti
menyediakan bagi manusia di bumi.
Tafsir Qurthubi
1)
Besi adalah nikmat Allah untuk
menegakkan keadilan.
2)
Dipakai untuk senjata yang melindungi.
3)
Tapi bisa jadi alat untuk menindas.
4)
Jika disalahgunakan.
Tafsir Kontemporer
1)
Penemuan modern.
2)
Sebagian besar unsur besi di bumi.
3)
Tak terbentuk di bumi.
4)
Tapi berasal dari bintang raksasa meledak (supernova).
5)
Dalam proses itu.
6)
Inti bintang memproduksi unsur berat
seperti besi.
7)
Tersebar ke ruang angkasa.
8)
Jatuh ke planet-planet.
9)
Termasuk bumi.
10) Lewat meteor logam.
11) Sebagian ilmuwan Muslim.
12) Kaitkan kata “anzalnā” (Kami turunkan) secara literal.
13) Bahwa besi memang “diturunkan” dari luar angkasa.
14) Tapi ulama tekankan.
15) Makna utama ayat ini.
16) Fungsi besi sarana menegakkan
keadilan dan kekuatan.
17) Kesesuaian dengan sains.
18) Ilmu tambahan memperkuat iman.
Hikmah
1)
Ilmu dan iman berjalan beriringan.
2)
Allah mengutus para nabi dengan wahyu
(Kitab).
3)
Juga menyediakan sarana fisik (besi)
untuk menjaga kebenaran.
4)
Besi sebagai nikmat .
5)
Dipakai untuk pertanian, industri,
transportasi, hingga teknologi modern.
6)
Keadilan perlu kekuatan.
7)
Neraca (keadilan) harus didukung oleh
kekuatan (besi).
8)
Agar kebenaran dapat ditegakkan.
9)
Sains menguatkan tafsir.
10) Pengetahuan bahwa besi berasal dari luar bumi.
11) Bahwa semua ciptaan punya asal-usul
yang menakjubkan.
Ayat di atas.
Sebut 3 hal penting.
Yaitu:
1)
Wahyu.
2)
Keadilan.
3)
Kekuatan.
Kitab petunjuk hidup.
Neraca simbol keadilan.
Besi simbol kekuatan untuk melindungi
kebenaran.
Keadilan tidak cukup hanya dengan
ucapan.
Tapi perlu kekuatan untuk menjaganya.
Besi untuk membuat alat pertanian,
bangunan.
Juga alat perang demi membela
kebenaran.
Pesan Moral
1)
Tegakkan keadilan dengan petunjuk
wahyu.
2)
Gunakan kekuatan untuk melindungi
kebenaran, bukan menindas.
3)
Syukuri nikmat Allah, termasuk besi
yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Wahyu: Petunjuk Hidup
1)
Allah mengutus para rasul membawa
bayyināt (bukti nyata) dan Kitab sebagai pedoman hidup.
2)
Tanpa wahyu, manusia akan bingung
menentukan standar benar dan salah.
3)
Kitab suci adalah sumber hukum, moral,
dan panduan menuju keselamatan dunia dan akhirat.
Neraca: Simbol Keadilan
1)
Al-Mīzān (neraca) dalam ayat ini
adalah simbol keadilan, baik dalam hukum, ekonomi, maupun hubungan sosial.
2)
Islam memerintahkan umatnya untuk
berlaku adil bahkan kepada orang yang dibenci (QS Al-Mā’idah 8).
3)
Keadilan adalah syarat tegaknya
masyarakat; tanpa keadilan, kekuatan hanya menjadi alat penindasan.
Besi: Kekuatan untuk Menegakkan Kebenaran
Allah menyebut "Kami turunkan
besi".
Menjelaskan 2 makna:
1)
Secara majazi:
Allah menciptakan besi di bumi sebagai sumber kekuatan.
2)
Secara literal:
Besi memang “diturunkan” dari langit.
Fakta ilmiah menunjukkan sebagian besar besi berasal dari ledakan bintang
raksasa (supernova) dan jatuh ke bumi melalui meteor.
Hubungan Keadilan dan Kekuatan
1)
Keadilan tanpa kekuatan tidak akan
bertahan lama.
2)
Kekuatan tanpa keadilan akan menjadi
tirani.
3)
Islam mengajarkan keduanya harus
berjalan seimbang.
4)
Wahyu memberi arah, keadilan menjadi
tujuan, kekuatan menjadi penjaga.
Pesan Moral
1)
Gunakan kekuatan untuk kebaikan – besi
dan teknologi harus diarahkan untuk membangun, bukan merusak.
2)
Syukuri nikmat Allah – termasuk nikmat
logam, energi, dan sumber daya alam yang memudahkan hidup kita.
3)
Tegakkan keadilan – mulai dari diri
sendiri, keluarga, hingga masyarakat luas.
4)
Bantu agama Allah – dengan ilmu,
harta, tenaga, atau kekuatan, sesuai kemampuan kita.
Sumber
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.



.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)
.bmp)