ISLAM AGAMA MUDAH PRAKTIS DAN TAK
SULIT
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM
Al-Qur’an tegaskan.
Bahwa ajaran Islam.
1)
Mudah.
2)
Tak memberatkan.
3)
Praktis.
4)
Gampang diamalkan.
Dalam hidup sehari-hari.
A.
Allah Menghendaki Kemudahan.
Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 185.
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ
مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ
وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ
يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا
الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ
تَشْكُرُونَ
(Beberapa hari
yang ditentukan ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan
(permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan mengenai
petunjuk itu dan pembeda (antara hak dan batil). Karena itu, barang siapa di
antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia
berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau musafir (lalu ia berbuka),
maka (wajib baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkan pada hari lain.
Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan
hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah
atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyuku
Catatan.
1)
“Allah menghendaki kemudahan bagimu
dan tidak menghendaki kesukaran bagimu …”
2)
Ayat ini turun konteks puasa Ramadan.
3)
Tapi maknanya umum.
4)
Syariat Allah tidak untuk menyulitkan.
B.
Agama Tidak Memberatkan
QS Al-Haj (surah ke-22) ayat 78.
وَجَاهِدُوا فِي اللَّهِ حَقَّ جِهَادِهِ ۚ هُوَ اجْتَبَاكُمْ وَمَا جَعَلَ
عَلَيْكُمْ فِي الدِّينِ مِنْ حَرَجٍ ۚ مِلَّةَ أَبِيكُمْ إِبْرَاهِيمَ ۚ هُوَ
سَمَّاكُمُ الْمُسْلِمِينَ مِنْ قَبْلُ وَفِي هَٰذَا لِيَكُونَ الرَّسُولُ
شَهِيدًا عَلَيْكُمْ وَتَكُونُوا شُهَدَاءَ عَلَى النَّاسِ ۚ فَأَقِيمُوا
الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَاعْتَصِمُوا بِاللَّهِ هُوَ مَوْلَاكُمْ ۖ
فَنِعْمَ الْمَوْلَىٰ وَنِعْمَ النَّصِيرُ
Dan berjihadlah kamu
pada jalan Allah dengan jihad sebenar-benarnya. Dia memilih kamu dan Dia
sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. (Ikuti)
agama orang tuamu Ibrahim. Dia (Allah) menamai kamu sekalian orang-orang muslim
dari dahulu, dan (begitu pula) dalam (Al Quran) ini, supaya Rasul menjadi saksi
atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka
dirikan salat, tunaikan zakat dan berpegang kamu pada tali Allah. Dia Pelindungmu,
maka Dia sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong.
Catatan.
1)
“… Dia Allah tak menjadikan untukmu
dalam agama ini suatu kesempitan …”.
2)
Bahwa kewajiban agama sesuai kemampuan
manusia.
C.
Kewajiban Sesuai Daya.
QS Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 286.
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا
مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ
رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ
قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ
عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى
الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
Allah tidak membebani
seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari
kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang
dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, jangan Engkau hukum kami
jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, jangan Engkau bebankan kepada
kami beban berat seperti Engkau bebankan kepada orang sebelum kami. Ya Tuhan
kami, jangan Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya.
Beri maaf kami; ampuni kami; dan rahmati kami. Engkau Penolong kami, maka tolong
kami terhadap kaum kafir".
Catatan.
1)
“Allah
tidak membebani seseorang melainkan sesuai kesanggupannya …”
2)
Segala
perintah dan larangan disesuaikan dengan kapasitas hamba.
D. Perintah Mudah dan Realistis.
QS An-Nisā’ (surah ke-4) ayat 28.
يُرِيدُ اللَّهُ أَنْ يُخَفِّفَ
عَنْكُمْ ۚ وَخُلِقَ الْإِنْسَانُ ضَعِيفًا
Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia
dijadikan bersifat lemah.
Catatan.
1)
“Allah
hendak memberi keringanan padamu, dan manusia dijadikan lemah.”
2)
Bahwa
kelemahan manusia diakomodasi dalam hukum Islam.
E.
Islam
agama praktis.
1)
Ibadah sederhana:
Rukun Islam 5 hal .
Bisa dijalankan siapa pun, di mana
pun.
2)
Rukhṣah (keringanan):
Misalnya boleh tayamum, saat tak ada
air.
Salat jamak/qasar, ketika safar.
Berbuka bagi orang sakit.
Gantinya berpuasa.
3)
Tujuan maslahat.
Semua aturan diarahkan menjaga agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta.
Al-Qur’an tunjukkan.
Bahwa Islam agama mudah, realistis,
dan penuh keringanan.
Kesulitan bukan tujuan.
Tapi ujian sementara.
Diimbangi izin keringanan.
Prinsipnya:
“Yurīdu Allāhu bikum al-yusr wa lā yurīdu
bikum al-‘usr”.
Allah menghendaki kemudahan bagimu,
bukan kesulitan.
Contoh ibadah mudah tak sulit
1.
Salat dengan Keringanan.
Jamak dan Qashar.
Saat bepergian jauh.
Salat wajib boleh dijamak (digabung).
Atau diqashar (diringkas).
➜ Dalil: QS
An-Nisa’ 4:101.
Boleh Duduk atau Berbaring:
Jika sakit dan tidak mampu berdiri.
Salat bisa sambil duduk, bahkan
berbaring.
➜ Dalil: HR
Bukhari, “Shalatlah berdiri, jika tidak mampu maka duduk.”
2.
Puasa Ramadan
Boleh Tidak Berpuasa bila Sakit atau
Safar:
Orang sakit atau musafir .
Boleh berbuka dan dianti hari lain.
➜ Dalil: QS
Al-Baqarah 2:184–185.
Fidiah:
Lansia yang tidak mampu berpuasa.
Boleh mengganti dengan memberi makan
fakir miskin.
3. Wudu dan Tayamum
Jika tidak ada air atau air berbahaya.
Cukup tayamum dengan debu suci.
➜ Dalil: QS
Al-Maidah 5:6.
3.
Zakat & Sedekah
Kadar zakat jelas dan sederhana:
Yaitu 2,5% untuk harta tertentu.
Jika capai nisab dan haul (satu
tahun).
Sedekah bisa dalam bentuk apa pun:
Tersenyum, menyingkirkan duri di
jalan, menolong orang lain.
➜ Dalil: HR
Muslim, “Senyummu kepada saudaramu adalah sedekah.”
5. Haji
Hanya wajib 1 kali seumur hidup.
Bagi yang mampu (fisik, finansial, dan
perjalanan).
➜ Dalil: QS
Ali Imran 3:97.
6. Zikir dan Doa
Bisa dilakukan kapan saja, di mana
saja.
Tanpa tata cara rumit:.
Membaca tasbih, tahmid, tahlil, istigfar,
selawat.
Prinsip syariat:
“Allah tak bebani melebihi kesanggupan”
(QS Al-Baqarah 2:286).
Tiap ibadah punya rukhṣah (keringanan).
Tetap bisa dijalankan semua orang.
Sesuai kondisi: sehat atau sakit,
lapang atau sempit.
1)
Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.
2)
ChatGPT.
3)
Copilot.
4)
Cici.
5)
Claude.
6)
Grok.



.jpg)


