Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Thursday, February 28, 2019

1953. ISLAM TAK MENYEMBAH KAKBAH




























ISLAM TIDAK MENYEMBAH KAKBAH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

      Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelsakan bahwa Islam melarang orang menyembah berhala, tetapi mengapa umat Islam salat menghadap Kakbah? Dr. Zakir menjelaskannya.   
1.    Kakbah adalah bangunan suci yang dibangun oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail terletak di dalam Masjidil Haram di Mekah, berbentuk semacam balok, dijadikan kiblat bagi umat Islam dan tempat tawaf pada waktu menunaikan ibadah haji dan umrah.
2.    Umat Islam ketika salat menghadapkan wajahnya ke arah Kakbah di Mekah, berikut ini penjelasaanya.

3.    Penjelasan ke-1.
1)    Kakbah adalah kiblat sebagai arah tempat umat Islam menghadapkan wajah ketika salat.
2)    Meskipun umat Islam salat menghadap Kakbah, tetapi umat Islam tidak menyembah Kakbah, karena umat Islam hanya menyembah Allah.

3)    Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 144.

قَدْ نَرَىٰ تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِي السَّمَاءِ ۖ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضَاهَا ۚ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوا وُجُوهَكُمْ شَطْرَهُ ۗ وَإِنَّ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ لَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَبِّهِمْ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ


      “Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkan mukamu ke arah Masjidil-Haram. Di mana saja kamu berada, palingkan mukamu ke arahnya. Sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al-Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil-Haram benar dari Tuhannya. Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.”


4.    Penjelasan ke-2.
1)    Islam percaya terhadap pengembangan kesatuan dan persatuan.
2)    Misalnya, umat Islam akan melakukan salat, beberapa orang ingin menghadapkan wajahnya ke utara, sebagian yang lain ingin menghadapkan wajahnya ke selatan.
3)    Agar semua umat bersatu, umat Islam dalam salat menghadap Allah Yang Maha Menguasai, diperintahkan menghadapkan wajahnya ke satu arah, yaitu menghadap Kakbah.
a.    Umat Islam yang tinggal di sebelah barat Kakbah, salatnya menghadap ke timur.
b.    Umat Islam yang berada di timur Kakbah, salatnya menghadap ke barat.
c.    Orang-orang  yang berada di utara Kakbah, salat menghadap ke selatan.
d.    Orang berada di selatan Kakbah, salat menghadap ke utara.

5.    Penjelasan ke-3.
a.    Kakbah terletak di pusat Peta Dunia.
b.    Umat Islam adalah orang pertama yang menggambar peta dunia, mereka menggambar peta dengan meletakkan selatan di atas dan utara di bawah, Kakbah terletak di tengah-tengah.
c.    Kemudian muncul pembuat peta dari Barat yang menggambar peta dengan meletakkan utara di atas, dan selatan di bawah, tetapi Kakbah tetap berada di tengah-tengah atau pusat  peta dunia.

6.    Penjelasan ke-4.
1)    Tawaf mengelilingi Kakbah mengindikasikan satu Tuhan.
2)    Ketika umat Islam datang ke Masjidil-Haram Mekah, mereka melakukan tawaf mengelilingi Kakbah.
3)    Hal ini menyimbolkan keimanan dan penyembahan lepada satu Tuhan, sebagaimana setiap lingkaran memiliki satu titik pusat, maka hanya ada Allah, satu-satunya Tuhan yang disembah.

7.    Penjelasan ke-5.
1)    Terkait dengan batu hitam Hajar Aswad, terdapat sebuah hadis yang dihubungkan kepada sahabat Nabi.
2)    Umar bin Khttab berkata,”Aku tahu kamu sebuah batu yang tidak mampu memberikan kebaikan atau kerugian. Jika aku tidak pernah melihat Rasulullah  menyentuh dan menciummu, maka aku tidak akan pernah menyentuh dan menciummu.”

8.    Penjelasan ke-5.
1)    Pada zaman Nabi Muhammad, orang-orang berdiri di atas Kakbah untuk  mengumandangkan azan.
2)    Azan adalah seruan untuk salat.
3)    Apakah ada seorang penyembah berhala yang berdiri di atas berhala sesembahannya?
4)    Pada zaman Nabi Muhammad, orang-orang mengumadangkan azan dengan menaiki dan berdiri di atas Kakbah.
5)    Hal itu membuktikan bahwa umat Islam tidak menyembah Kakbah.
6)    Umat Islam salat menghadap Kakbah hanya untuk menyatukan arah.
7)    Umat Islam tidak menyembah Kakbah.
8)    Umat Islam hanya menyembah Allah Yang Maha Pangasih dan Penyayang.

Daftar Pustaka.
1.            Naik, Zakir Abdul Karim. “Answer to non-muslim common question about Islam”. Jawaban Berbagai Pertanyaan Mengenai Islam.
2.            Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
3.            Tafsirq.com online



1953. ISLAM TAK MENYEMBAH KAKBAH















ISLAM TIDAK MENYEMBAH KAKBAH
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

      Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelsakan bahwa Islam melarang orang menyembah berhala, tetapi mengapa umat Islam salat menghadap Kakbah? Dr. Zakir menjelaskannya.   
1.    Kakbah adalah bangunan suci yang dibangun oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail terletak di dalam Masjidil Haram di Mekah, berbentuk semacam balok, dijadikan kiblat bagi umat Islam dan tempat tawaf pada waktu menunaikan ibadah haji dan umrah.
2.    Umat Islam ketika salat menghadapkan wajahnya ke arah Kakbah di Mekah, berikut ini penjelasaanya.

3.    Penjelasan ke-1.
1)    Kakbah adalah kiblat sebagai arah tempat umat Islam menghadapkan wajah ketika salat.
2)    Meskipun umat Islam salat menghadap Kakbah, tetapi umat Islam tidak menyembah Kakbah, karena umat Islam hanya menyembah Allah.

3)    Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 144.

قَدْ نَرَىٰ تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِي السَّمَاءِ ۖ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضَاهَا ۚ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنْتُمْ فَوَلُّوا وُجُوهَكُمْ شَطْرَهُ ۗ وَإِنَّ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ لَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ الْحَقُّ مِنْ رَبِّهِمْ ۗ وَمَا اللَّهُ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ


      “Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkan mukamu ke arah Masjidil-Haram. Di mana saja kamu berada, palingkan mukamu ke arahnya. Sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al-Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil-Haram benar dari Tuhannya. Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.”


4.    Penjelasan ke-2.
1)    Islam percaya terhadap pengembangan kesatuan dan persatuan.
2)    Misalnya, umat Islam akan melakukan salat, beberapa orang ingin menghadapkan wajahnya ke utara, sebagian yang lain ingin menghadapkan wajahnya ke selatan.
3)    Agar semua umat bersatu, umat Islam dalam salat menghadap Allah Yang Maha Menguasai, diperintahkan menghadapkan wajahnya ke satu arah, yaitu menghadap Kakbah.
a.    Umat Islam yang tinggal di sebelah barat Kakbah, salatnya menghadap ke timur.
b.    Umat Islam yang berada di timur Kakbah, salatnya menghadap ke barat.
c.    Orang-orang  yang berada di utara Kakbah, salat menghadap ke selatan.
d.    Orang berada di selatan Kakbah, salat menghadap ke utara.

5.    Penjelasan ke-3.
a.    Kakbah terletak di pusat Peta Dunia.
b.    Umat Islam adalah orang pertama yang menggambar peta dunia, mereka menggambar peta dengan meletakkan selatan di atas dan utara di bawah, Kakbah terletak di tengah-tengah.
c.    Kemudian muncul pembuat peta dari Barat yang menggambar peta dengan meletakkan utara di atas, dan selatan di bawah, tetapi Kakbah tetap berada di tengah-tengah atau pusat  peta dunia.

6.    Penjelasan ke-4.
1)    Tawaf mengelilingi Kakbah mengindikasikan satu Tuhan.
2)    Ketika umat Islam datang ke Masjidil-Haram Mekah, mereka melakukan tawaf mengelilingi Kakbah.
3)    Hal ini menyimbolkan keimanan dan penyembahan lepada satu Tuhan, sebagaimana setiap lingkaran memiliki satu titik pusat, maka hanya ada Allah, satu-satunya Tuhan yang disembah.

7.    Penjelasan ke-5.
1)    Terkait dengan batu hitam Hajar Aswad, terdapat sebuah hadis yang dihubungkan kepada sahabat Nabi.
2)    Umar bin Khttab berkata,”Aku tahu kamu sebuah batu yang tidak mampu memberikan kebaikan atau kerugian. Jika aku tidak pernah melihat Rasulullah  menyentuh dan menciummu, maka aku tidak akan pernah menyentuh dan menciummu.”

8.    Penjelasan ke-5.
1)    Pada zaman Nabi Muhammad, orang-orang berdiri di atas Kakbah untuk  mengumandangkan azan.
2)    Azan adalah seruan untuk salat.
3)    Apakah ada seorang penyembah berhala yang berdiri di atas berhala sesembahannya?
4)    Pada zaman Nabi Muhammad, orang-orang mengumadangkan azan dengan menaiki dan berdiri di atas Kakbah.
5)    Hal itu membuktikan bahwa umat Islam tidak menyembah Kakbah.
6)    Umat Islam salat menghadap Kakbah hanya untuk menyatukan arah.
7)    Umat Islam tidak menyembah Kakbah.
8)    Umat Islam hanya menyembah Allah Yang Maha Pangasih dan Penyayang.

Daftar Pustaka.
1.            Naik, Zakir Abdul Karim. “Answer to non-muslim common question about Islam”. Jawaban Berbagai Pertanyaan Mengenai Islam.
2.            Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
3.            Tafsirq.com online



1952. MAKAN DAGING












MAKAN DAGING
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

      Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan makan daging menurut agama Islam? Dr. Zakir Naik menjelaskannya.
1.    Vegetarian ialah orang yang tidak makan daging, tetapi hanya mengosumsi sayuran dan hasil tumbuhan, karena alasan keagamaan atau kesehatan.
2.    Mengapa Islam membolehkan mengosumsi daging ternak? Berikut ini penjelasannya.

3.    Penjelasan ke-1.
1)    Umat Islam diajarkan berbelas kasih terhadap sesama makhluk Allah, tetapi bersamaan dengan itu, Allah menciptakan bumi dan seluruh isinya, termasuk tumbuh-tumbuhan dan hewan untuk kepentingan manusia.
2)    Umat Islam boleh makan daging hewan, tetapi juga boleh tidak makan daging hewan dan boleh menjadi vegetarian murni.

3)    Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 1.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَوْفُوا بِالْعُقُودِ ۚ أُحِلَّتْ لَكُمْ بَهِيمَةُ الْأَنْعَامِ إِلَّا مَا يُتْلَىٰ عَلَيْكُمْ غَيْرَ مُحِلِّي الصَّيْدِ وَأَنْتُمْ حُرُمٌ ۗ إِنَّ اللَّهَ يَحْكُمُ مَا يُرِيدُ

     “Wahai orang-orang yang beriman, penuhilah akad-akad itu. Dihalalkan bagimu binatang ternak, kecuali yang akan dibacakan kepadamu. (Yang demikian itu) dengan tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang mengerjakan haji. Sesungguhnya Allah menetapkan hukum-hukum menurut yang dikehendaki-Nya.

4)    Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 5.

وَالْأَنْعَامَ خَلَقَهَا ۗ لَكُمْ فِيهَا دِفْءٌ وَمَنَافِعُ وَمِنْهَا تَأْكُلُونَ
     “Dia menciptakan binatang ternak untukmu. Padanya ada (bulu) yang menghangatkan dan berbagai-bagai manfaat, dan sebagiannya kamu makan.”

5)    Al-Quran surah Al-Mukminun (surah ke-23) ayat 21-22.

وَإِنَّ لَكُمْ فِي الْأَنْعَامِ لَعِبْرَةً ۖ نُسْقِيكُمْ مِمَّا فِي بُطُونِهَا وَلَكُمْ فِيهَا مَنَافِعُ كَثِيرَةٌ وَمِنْهَا تَأْكُلُونَ

وَعَلَيْهَا وَعَلَى الْفُلْكِ تُحْمَلُونَ
      “Sesungguhnya pada binatang ternak, benar-benar terdapat pelajaran yang penting bagimu. Kami memberi minum kamu dari air susu yang ada dalam perutnya.”
      “Dan (juga) pada binatang-binatang ternak itu terdapat faedah yang banyak untukmu, dan sebagian darinya kamu makan. Dan di atas punggung binatang-binatang ternak itu dan (juga) di atas perahu-perahu kamu diangkut.”

6)    Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 168.

يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُوا مِمَّا فِي الْأَرْضِ حَلَالًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ

      “Wahai manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi. Dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Karena sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu.”

7)    Daging hewan mengandung banyak nutrisi dan kaya protein.
8)    Makanan non-vegetarian adalah sumber protein yang baik, makanan itu mengandung protein lengkap secara biologis yaitu asam amino esensial 8 yang tidak disintesis oleh tubuh dan penting dalam diet, daging juga mengandung zat besi, vitamin B1 dan niacin.
9)    Manusia memiliki gigi omnivora (makhluk pemakan tumbuhan dan pemakan daging), manusia makan bahan nabati dan hewani.
10) Jika kita memperhatikan gigi hewan herbivora (pemakan tumbuh-tumbuhan), seperti sapi, kambing dan domba, kita akan menemukan pola susunan gigi yang nyaris sama, semua hewan tersebut memiliki susunan gigi yang datar , yang cocok untuk mengkonsumsi tumbuhan.
11) Jika kita memperhatikan susunan gigi pada hewan karnivora (pemakan daging), seperti singa, harimau, atau macan tutul, kucing, dan anjing, mereka memiliki susunan gigi yang runcing, yang cocok untuk mengkonsumsi daging.
12) Manusia memiliki susunan gigi datar dan juga runcing.
13) Artinya, manusia memiliki gigi yang cocok untuk mengonsumsi makanan herbivora maupun karnivora.
14) Karnivora ialah makhluk pemakan daging.
15)  Herbivora adalah makhluk pemakan tumbuh-tumbuhan.
16) Omnivora adalah makhluk pemakan tumbuhan dan pemakan daging.
17)  Manusia makan bahan nabati dan hewani.
18) Jadi, manusia termasuk makhluk pemakan segalanya.
19) Jika Allah menginginkan manusia hanya mengkonsumsi tumbuhan saja, mengapa Allah juga memberi manusia gigi yang runcing atau gigi taring?   
20) Keberadaan dua jenis gigi, baik gigi herbivora dan karnivora, secara logis menjadi penegas bahwa Allah  mengharapkan manusia untuk mengonsumsi  makanan vegetarian dan non-vegetarian.
21) Manusia dapat mencerna baik makanan vegetarian maupun non-vegetarian, sedangkan sistem pencernaan hewan herbivora adalah khusus mencerna tumbuh-tumbuhan.
22) Sistem pencernaan hewan karnivora juga khusus untuk mencerna daging, tetapi sistem pencernaan manusia dapat mencerna makanan vegetarian dan non-vegetarian.
23) Jika Allah hanya menginginkan manusia untuk memakan tumbuhan saja, mengapa Allah memberi sistem pencernaan yang memungkinkan manusia untuk mencerna baik makanan vegetarian dan non-vegetarian?

4.    Penjelasan ke-2.
1)    Tumbuh-tumbuhan adalah makhluk hidup.
2)    Beberapa agama yang mengadopsi sistem vegetarian murni sebagai hukum pola makan mereka, karena mereka menolak pembunuhan terhadap makhluk hidup.
3)    Jika manusia dapat hidup tanpa membunuh satu pun makhluk hidup, banyak  orang yang akan meniru cara hidup demikian.
4)    Dahulu kala, manusia berpikir bahwa tumbuhan bukan makhluk hidup, tetapi sekarang sudah menjadi fakta mendunia bahwa tumbuhan juga makhluk hidup. Maka, logika bahwa tidak membunuh makhluk hidup, tidak dapat dipenuhi meskipun menjadi vegetarian murni.
5)    Manusia berpendapat bahwa tumbuhan tidak bisa merasakan sakit, sehingga memotong tanaman bukan perbutanan jahat, apabila dibandingkan dengan membunuh hewan.
6)    Sekarang, ilmu pengetahuan telah memberi tahu kita bahwa, bahkan tumbuhan juga merasakan sakit, tetapi tangisan tumbuhan tidak mampu didengar oleh manusia.
7)    Telinga manusia tidak mampu menangkap getaran suara di luar kemampuannya, karenaa telinga manusia hanya mampu menangkap getaran dengan frekuensi 20 Hertz sampai 20.000 Hertz.  
8)    Getaran di atas tingkatan tersebut, yang lebih besar maupun lebih kecil tidak mampu didengar telinga manusia, tetapi seekor anjing mampu mendengar getaran sampai dengan frekuensi 40.000 Hertz.
9)    Sehingga diciptakan “peluit diam”, yang khusus dibuat untuk anjing dengan frekuensi lebih dari 20.000 Hertz dan kurang dari 40.000 Hertz.
10) Suara tersebut hanya mampu didengar oleh telinga anjing, tetapi tidak dapat didengar oleh telinga manusia.
11) Anjing mengenali suara tersebut dan akan datang menuju ke sumber suara.
12) Riset ini dilakukan oleh seorang petani di Amerika Serikat yang menemukan alat yang mampu mengubah tangisan tumbuhan sehingga bisa didengar oleh manusia.
13) Dia kemudian menyadari ketika tumbuhan menangis kehausan.
14) Riset terbaru menyatakan bahwa tumbuhan juga dapat merasakan bahagia. sedih, dan menangis.

5.    Penjelasan ke-3.
1)    Para vegetarian berpendapat bahwa tumbuhan hanya memiliki dua atau tiga indera, sementara hewan memiliki lima indera sehingga membunuh tumbuhan itu tidak sekejam membunuh hewan.
2)    Misalnya saudara kita terlahir tuli dan bodoh, hanya memiliki dua indera saja, apabila dibandingkan dengan manusia lainnya.
3)    Ketika dewasa, seseorang membunuhnya.  Apakah kita akan meminta hakim untuk memberikan hukuman lebih sedikit untuk tindak kejahatan pembunuhan itu, karena saudara laki-lakimu memiliki dua indera saja, apabila dibandingkan dengan manusia lain pada umumnya?
4)    Pada kenyataannya, kita pasti akan mengatakan bahwa pembunuh itu telah membunuh seorang yang baik, orang yang tidak berdosa, dan  hakim seharusnya memberikan hukuman yang lebih berat.

6.    Penjelasan ke-4.
1)    Jika semua manusia menjadi vegetarian, maka jumlah ternak di dunia akan berlebih, karena laju reproduksi dan perkembangbiakannya sangat cepat.
2)    Allah Yang Maha Bijaksana sudah mengetahui cara menjaga keseimbangannya. Maka tidak heran jika Allah mengizinkan kita untuk mengonsumsi daging ternak.
3)    Namun demikian, tidak pantas apabila ada yang mengatakan pemakan daging adalah orang yang keji, kejam, dan jahat.

Daftar Pustaka.
1.    Naik, Zakir Abdul Karim. “Answer to non-muslim common question about Islam”. Jawaban Berbagai Pertanyaan Mengenai Islam.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
3.    Tafsirq.com online