Monday, July 7, 2025

41157. ALHADID 20 DUNIA KESENANGAN MENIPU

 

 


TAFSIR ALHADID 20 DUNIA KESENANGAN YANG MENIPU

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

 

 

Al-Quran surah Al-Hadid (surah ke-57) ayat 20.


اعْلَمُوا أَنَّمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا لَعِبٌ وَلَهْوٌ وَزِينَةٌ وَتَفَاخُرٌ بَيْنَكُمْ وَتَكَاثُرٌ فِي الْأَمْوَالِ وَالْأَوْلَادِ ۖ كَمَثَلِ غَيْثٍ أَعْجَبَ الْكُفَّارَ نَبَاتُهُ ثُمَّ يَهِيجُ فَتَرَاهُ مُصْفَرًّا ثُمَّ يَكُونُ حُطَامًا ۖ وَفِي الْآخِرَةِ عَذَابٌ شَدِيدٌ وَمَغْفِرَةٌ مِنَ اللَّهِ وَرِضْوَانٌ ۚ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

 

Ketahui, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia hanya permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanya kesenangan yang menipu.

 

وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

 

Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanya kesenangan yang menipu.

 

Catatan.

 

1)                Dunia adalah kesenangan yang menipu.

2)                Dalam beberapa tempat di Al-Qur'an.

 

Tafsir Ringkas.

 

1)        Permainan dan sesuatu yang melalaikan.

 

2)        Hidup dunia membuat manusia sibuk dengan hal yang tak kekal.

 

3)        Seperti anak-anak yang bermain.

 

4)        Orang dewasa mencari nikmat sementara.

 

5)        Dunia dihiasi dengan hal yang menarik.

 

6)        Harta, jabatan, kecantikan, status sosial.

 

7)        Manusia sering saling membanggakan apa yang dimiliki.

 

8)        bersaing punya banyak harta dan keturunan.

 

9)        Jadi tolok ukur sukses dunia.

 

10)  Tapi bukan jaminan bahagia akhirat.

 

11)  Tak jamin selamat di akhirat.

 

 

Kehidupan dunia.

Ibarat tanaman tumbuh indah.

 

Setelah hujan.

Lalu mengering dan hancur.

Bukti fana dunia.

 

Di akhirat.

Hanya ada 2 pilihan.

 

1)        Ampunan dan rida Allah.

2)        Azab siksaan.

 

Jangan tertipu glamor dunia yang sementara.

 

 

Dunia hanya fasilitas sementara.

Yang bisa memperdaya.

 

Seolah-olah memberi bahagia abadi.

Padahal tidak.

 

Pelajaran.

 

1)        Dunia bukan tujuan.

2)        Tapi jalan menuju akhirat.

 

3)        Boleh menikmati dunia.

4)        Tapi tak lupa Allah.

 

5)        Tak lupa hidup setelah mati.

 

6)        Jangan tertipu gemerlap dunia.

7)        Hingga lalai ibadah .

 

Dunia disebut:

 

1)        Permainan (لَعِبٌ)

2)        Melalaikan (لَهْوٌ)

 

3)        Perhiasan (زِينَةٌ)

4)        Bermegah-megahan (تَفَاخُرٌ)

 

5)        Lomba dalam harta dan anak (تَكَاثُرٌ)

 

Perumpamaan Dunia.

 

1)        Seperti hujan menumbuhkan tanaman.

2)        Awalnya indah.

 

3)        Akhirnya mengering dan hancur.

4)        Bukti dunia fana dan tak kekal.

 

5)        Dunia memikat di awal.

6)        Tapi sering menipu.

 

Hakikat Dunia

 

1)                Dunia bukan tujuan akhir, tapi ujian.

 

2)                Dunia bisa mengalihkan hati dari akhirat, jika tidak diwaspadai.

 

3)                Nikmat dunia tak dilarang, tapi jangan melalaikan Allah.

 

Akhirat adalah Tujuan.

 

1)        Setelah dunia: hanya ada 2 pilihan.

2)        Azab atau ampunan rida Allah.

 

3)        Dunia jadi ladang amal.

4)        Tak bersenang-senang semata.

 

Penutup.

 

1)        Jangan tertipu dunia.

2)        Tertipu harta, jabatan, popularitas.

 

3)        Gunakan waktu dan nikmat dunia.

Untuk bekal akhirat.

 

4)        Perbanyak zikir, sedekah, salat, dan amal salih.

 

Sumber

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        ChatGPT.

 

3)        Copilot.

4)        Cici.

 

5)        Claude.

6)        Grok.

 

0 comments:

Post a Comment