DUNIA ANAK ADALAH BERMAIN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang dunia anak adalah dunia permainan menurut Al-Quran?” Profesor Quraish Shihab menjelaskannya.
Diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad agak mempercepat dua rakaat terakhir dari salat Zuhurnya, dan para sahabat terheran-heran melihat kejadian ini, kemudian setelah selesai salat, salah seorang bertanya,”Wahai Nabi, apakah yang terjadi dengan salat kita?’” "Memangnya ada apa?" tanya Nabi.
Sahabat melanjutkan,”Dua rakaat yang terakhir, terasa agak singkat." "Apakah kalian tidak mendengarkan tangisan anak-anak?" jawab Nabi.
Dalam kisah yang lain, Nabi memperpanjang sujudnya, kemudian salah seorang bertanya,”Wahai Nabi, kali ini sujud kita terasa panjang, tidak seperti biasanya, apakah Nabi menerima wahyu?” “Saya sujud agak lama tadi, bukan karena menerima wahyu, tetapi cucuku sedang menunggangi pundakku, sehingga aku enggan bangun dari sujud sebelum dia merasa puas”.
Anak keturunan bukanlah kelanjutan sifat, profesi atau kepribadian ibu dan bapaknya, sehingga ketika orang tuanya mencintai anak-anaknya adalah untuk menumbuhkembangkan bakat, minat, dan kepribadiannya yang dapat berbeda dengan orang tuanya.
Dunia anak adalah dunia bermain dan senang dengan permainan, maka ayah dan ibunya atau siapa pun dapat mendidiknya sambil bermain, karena Nabi menekankan pentingnya orang tua bermain-main dengan anaknya.
Nabi bersabda,”Siapa yang memiliki anak hendaklah dia bermain-main bersamanya”. “Siapa yang menggembirakan hati anaknya, maka dia bagaikan memerdekakan hamba sahaya, dan siapa yang bergurau untuk menyenangkan hati anaknya, maka dia bagaikan menangis karena takut kepada Allah”.
Para ulama menyarankan sebaiknya setiap orang tua dan kelompok masyarakat dalam suatu lingkungan tertentu, menyiapkan sarana dan prasarana dalam lingkungannya tempat yang layak untuk bermain anak-anak mereka yang aman, sehat, dan bersifat pendidikan.
Daftar Pustaka
1. Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3. Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5. Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment