Saturday, May 4, 2019

2222 PUASA SUNAH


Oleh: Drs. H. M. YusronHadi, M.M
Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang puasa sunah menurut agama Islam?” Ustad Sulaiman Rasjid menjelaskannya.
1.    Kata “puasa” (menurut KBBI V) dapat diartikan “meniadakan makan, minum, dan sebagainya dengan sengaja (terutama berkaitan dengan keagamaan)”, “salah satu rukun Islam berupa ibadah menahan diri atau berpantang makan, minum, dan segala yang membatalkannya mulai terbit fajar sampai terbenam matahari”, atau “saum”.
2.    Puasa (saumu) menurutbahasa Arab adalah menahan diri dari segala sesuatu, seperti menahan makan, minum, nafsu, menahan berbicara yang tidak bermanfaat dan sebagainya.
3.    Menurut istilah agama Islam, “puasa” adalah menahan diri dari sesuatu yang membatalkannya, satu hari lamanya, mulai terbit fajar sampai terbenam matahari dengan niat dan beberapa syarat.
4.    Puasa sunah adalah puasa yang apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala dan apabila tidak dikerjakan tidak berdosa.
5.    Para ulama menjelaskan bahwa terdapat 6 macam puasa sunah berikut ini.
1)    Puasa sunah 6 hari dalam bulan Syawal.
2)    Puasa sunah hari Arafah (tanggal 9 bulan Zulhijah) bagi orang yang tidak mengerjakan ibadah haji.
3)    Puasa sunah hari Asyura (tanggal10 bulan Muharam).
4)    Puasa sunah pada bulan Syakban.
5)    Puasa sunah hari Senin dan Kamis.
6)    Puasa sunah tiga hari pada tengah bulan (tanggal 13, 14, dan 15) setiap bulan Kamariah (tahun Hijriah).

DaftarPustaka
1.    Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (HukumFikihLengkap).  PenerbitSinarBaruAlgensindo. Cetakan ke-80, Bandung. 2017.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
3.    Tafsirq.com online


Related Posts:

0 comments:

Post a Comment