PAHALA MENGALIR
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan hadis Nabi tentang pahala yang
tetap mengalir meskipun orangnya sudah meninggal dunia?” Ustad Abdul Somad, Lc.
M.A. menjelaskannya.
1. Hadis Nabi Muhammad.
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ
إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ
وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
Jika seorang manusia telah meninggal dunia, maka terputuslah amalannya
kecuali tiga hal, yaitu sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak saleh
yang mendoakannya. (HR. Muslim)
2. Orang yang telah meninggal dunia tidak
dapat beramal kebaikan lagi, karena telah menjadi jenazah, sehingga amal
kebaikannya sudah terputus.
3. Tetapi pahala amal kebaikan dari orang
lain masih dapat mengalir untuk jenazah tersebut.
1) Misalnya pahala yang berasal dari penggantian
(badal) ibadah haji.
2) Pahala dari badal kurban.
3) Pahala dari badal puasa.
4) Pahala dari badal sedekah.
Daftar Pustaka
1. Somad, Abdul. E-book Tafaqquh 77
Tanya-Jawab Seputar Salat, 2017.
2. Somad, Abdul. E-book Tafaqquh 99
Tanya-Jawab Seputar Salat, 2017.
3. Somad, Abdul. E-book Tafaqquh 37
Tanya-Jawab Masalah Populer, 2017.
4. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.2
5. Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment