MATA DAN TELINGA MANUSIA HANYA TAHU AMAT
SEDIKIT ALAM NYATA
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Mata dan telinga manusia normal.
Hanya tahu sangat sedikit sekali.
Tentang kondisi alam nyata.
MATA MANUSIA NORMAL
Mata manusia normal.
Hanya bisa mendeteksi.
Gelombang elektromagnetik.
Pada frekuensi 430-770 Tera Hertz.
Frekuensi di bawahnya.
Dan di atasnya.
Mata manusia normal.
Tak mampu mendeteksinya.
Mata normal manusia.
Hanya dapat mendeteksi.
Gelombang elektromagnetik.
Dengan frekuensi 430 – 770 Tera Hertz.
Rentang spektrum ini disebut spektrum
kasat mata.
Atau visible spectrum.
Artinya.
Mata manusia hanya bisa melihat sangat
sedikit sekali.
Alam semesta yang nyata.
TELINGA MANUSIA NORMAL
Telinga manusia normal.
Hanya mendengar suara.
Dengan getaran.
Atau frekuensi 20 Hertz - 20 Kilo Hertz.
Getaran di bawahnya.
Dan getaran di atasnya.
Telinga manusia tak mampu mendengarnya.
Artinya.
Telinga manusia.
Hanya bisa mendengar sangat sedikit
sekali.
Getaran alam semesta yang nyata.
Dalam fisiologi dan psikologi manusia.
Suara adalah penerimaan gelombang.
Dan persepsi mereka oleh otak.
Hanya gelombang akustik.
Yang punya frekuensi antara 20 Hz dan 20
Kilo Hz.
Hal itu disebut rentang frekuensi audio.
Yang menimbulkan persepsi.
Pada pendengaran pada manusia.
Al-Quran surah Ali lmran (surah ke-3)
ayat 66.
هَا أَنْتُمْ هَٰؤُلَاءِ حَاجَجْتُمْ فِيمَا
لَكُمْ بِهِ عِلْمٌ فَلِمَ تُحَاجُّونَ فِيمَا لَيْسَ لَكُمْ بِهِ عِلْمٌ ۚ
وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
Beginilah kamu, kamu ini (sewajarnya) bantah
membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa
kamu bantah membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui? Allah mengetahui
sedangkan kamu tidak mengetahui.
(Sumber Merekoo)
0 comments:
Post a Comment