32864. ADA 3 HAK DPR BERTANYA ANGKET BERPENDAPAT

 

ADA 3 HAK DPR BERTANYA ANGKET BERPENDAPAT

Oleh: Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

 

Ketua MKMK.

 Jimly Asshiddiqie.

Podcast Deddy Corbuzier.

 

Ada 3 hak DPR.

Yaitu:

 

1)        Hak interpelasi.

2)        Hak angket.

3)        Hak menyatakan  pendapat.

 

1.        Hak interpelasi.

Yaitu hak DPR untuk bertanya.

 

DPR bertanya tertulis kepada:

1)        Pemerintah.

2)        KPU.

3)        Dan lainnya.

2.        Hak angket.

Yaitu hak penyelidikan.

 

 DPR memanggil paksa.

1)        Pemerintah.

2)        Orang yang mau diselidiki.

 

3)        Seperti proses hukum:

Penyelidikan, penyidikan, penuntutan.

 

3.        Hak menyatakan pendapat.

 

DPR berpendapat.

Soal Presiden atau Wakil Presiden.

 

1)        Melanggar hukum.

2)        Berbuat tercela.

 

3)        Tak penuhi syarat.

4)        Terkait pemakzulan.

 

Ada 4 hal

Presiden melanggar hukum.

 

1)        Berkhianat kepada negara.

2)        Korupsi.

 

3)        Administrasi.

4)        Tindak pidana berat lainnya.

 

Jimly jelaskan.

Factor pemakzulan Presiden.

 

1)        Paling ringan soal administrasi.

2)        Paling ringan perbuatan tercela.

3)        Presiden bisa dimakzulkan.

 

Proses makzul Presiden sulit.

Tapi alasan mudah.

 

Usul makzul Presiden mudah.

Prosesnya sulit.

 

Proses ubah UUD

1)        Sidang umum MPR.

2)        Hadir 2/3 anggota (67 persen).

3)        Putusan 51 persen setuju.

 

Proses makzul Presiden.

1)        Sidang umum MPR.

2)        Hadir 3/4 anggota (75 persen).

3)        Setuju 2/3 anggota yang hadir.

 

Jimly Asshiddiqie menilai.

Pemakzulan presiden.

Tak mungkin lagi.

 

Presiden RI Jokowi.

Lengser 20 Oktober 2024.

 

(Sumber Jimly)