ALLAH MEMBUAT ALAM SEMESTA 6 ATAU 8 MASA
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 82.
أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ ٱلْقُرْءَانَ ۚ وَلَوْ كَانَ مِنْ
عِندِ غَيْرِ ٱللَّهِ لَوَجَدُوا۟ فِيهِ ٱخْتِلَٰفًا كَثِيرًا
Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al-Quran? Kalau
kiranya Al-Quran bukan dari sisi Allah, tentu mereka mendapat banyak kontradiksi
di dalamnya.
TIDAK ADA ayat dalam Al-Quran.
Yang ISINYA (maknanya) saling bertentangan.
Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-41) ayat 12.
فَقَضَىٰهُنَّ سَبْعَ سَمَٰوَاتٍ فِى يَوْمَيْنِ وَأَوْحَىٰ
فِى كُلِّ سَمَآءٍ أَمْرَهَا ۚ وَزَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدُّنْيَا بِمَصَٰبِيحَ
وَحِفْظًا ۚ ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ ٱلْعَزِيزِ ٱلْعَلِيمِ
Maka Dia menjadikannya 7 langit dalam 2 masa. Dia
mewahyukan pada tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit dekat dengan
bintang-bintang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya.
Demikian ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Hari (periode) yang disebut Al-Quran ini.
Bukan ukuran 24 jam.
Tapi dengan ukuran sangat berbeda.
UKURAN 1 HARI SAMA DENGAN 1.000 TAHUN
Al-Quran menyatakan 1 hari (periode) di sisi Allah.
Sama dengan 1.000 tahun menurut ukuran manusia.
Al-Quran surah Al-Haj (surah ke-22) ayat 47.
وَيَسْتَعْجِلُونَكَ بِٱلْعَذَابِ وَلَن يُخْلِفَ ٱللَّهُ
وَعْدَهُۥ ۚ وَإِنَّ يَوْمًا عِندَ رَبِّكَ كَأَلْفِ سَنَةٍ مِّمَّا تَعُدُّونَ
Dan mereka minta kepadamu agar azab disegerakan, padahal
Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya 1 hari di sisi
Tuhanmu seperti 1.000 tahun menurut hitunganmu.
Kecepatan urusan 1 hari.
Sama dengan 1.000 tahun.
Al-Quran surah As-Sajdah (surah ke-32) ayat 5.
يُدَبِّرُ ٱلْأَمْرَ مِنَ ٱلسَّمَآءِ إِلَى ٱلْأَرْضِ ثُمَّ
يَعْرُجُ إِلَيْهِ فِى يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُۥٓ أَلْفَ سَنَةٍ مِّمَّا
تَعُدُّونَ
Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan)
itu naik kepada-Nya dalam 1 hari kadarnya 1.000 tahun menurut hitunganmu
Artinya, kecepatan mengatur urusan dari langit ke bumi.
Dalam 1 hari (periode).
Sama dengan 1.000 tahun.
Ukuran manusia.
Kecepatan malaikat 1 hari.
Sama dengan 50.000 tahun
Al-Quran surah Al-Maarij (surah ke-70) ayat 4.
تَعْرُجُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ إِلَيْهِ فِى يَوْمٍ
كَانَ مِقْدَارُهُۥ خَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ
Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan
dalam 1 hari kadarnya 50.000 tahun.
Artinya kecepatan malaikat naik menghadap Tuhan Allah.
Yaitu 1 hari (periode).
Sama dengan 50.000 tahun.
Menurut ukuran manusia.
Ayat Al-Quran itu tidak saling bertentangan, karena:
Ke-1:
Menunjukkan kecepatan urusan dari langit ke bumi.
Ke-2:
Menunjukkan kecepatan para malaikat menuju Allah.
Al-Quran surah Al-A’raf (surah ke-7) ayat 54.
إِنَّ رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ
وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ يُغْشِى
ٱلَّيْلَ ٱلنَّهَارَ يَطْلُبُهُۥ حَثِيثًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ وَٱلنُّجُومَ
مُسَخَّرَٰتٍۭ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ أَلَا لَهُ ٱلْخَلْقُ وَٱلْأَمْرُ ۗ تَبَارَكَ
ٱللَّهُ رَبُّ ٱلْعَٰلَمِينَ
Sesungguhnya Tuhanmu ialah Allah yang menciptakan langit
dan bumi dalam 6 masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam
kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula)
matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya.
Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanya hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan
semesta alam.
Dalam QS (7:54).
Allah menciptakan langit dan bumi.
Dalam 6 hari/masa (periode).
Al-Quran surah Fussilat (surah ke-41) ayat 9.
۞ قُلْ أَئِنَّكُمْ لَتَكْفُرُونَ بِٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْأَرْضَ فِى
يَوْمَيْنِ وَتَجْعَلُونَ لَهُۥٓ أَندَادًا ۚ ذَٰلِكَ رَبُّ ٱلْعَٰلَمِينَ
Katakan: "Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang
menciptakan bumi dalam 2 masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nya? (Yang
bersifat) demikian itu adalah Rabb semesta alam".
Dalam QS (41:9),.
Allah menciptakan bumi.
Dalam 2 hari (periode).
Al-Quran surah Fussilat (surah ke-41) ayat 10.
وَجَعَلَ فِيهَا رَوَٰسِىَ مِن فَوْقِهَا وَبَٰرَكَ فِيهَا
وَقَدَّرَ فِيهَآ أَقْوَٰتَهَا فِىٓ أَرْبَعَةِ أَيَّامٍ سَوَآءً
لِّلسَّآئِلِينَ
Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di
atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan
(penghuni)nya dalam 4 masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang
yang bertanya.
Dalam QS (41:10).
Allah menciptakan penunjang langit dan bumi.
Dalam 4 masa (periode).
Al-Quran surah Fussilat (surah ke-41) ayat 12.
فَقَضَىٰهُنَّ سَبْعَ سَمَٰوَاتٍ فِى يَوْمَيْنِ وَأَوْحَىٰ
فِى كُلِّ سَمَآءٍ أَمْرَهَا ۚ وَزَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدُّنْيَا بِمَصَٰبِيحَ
وَحِفْظًا ۚ ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ ٱلْعَزِيزِ ٱلْعَلِيمِ
Maka Dia menjadikannya 7 langit dalam 2 masa. Dia mewahyukan
pada tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang
yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikian ketentuan
Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
Dalam QS (41:12).
Allah menciptakan langit.
Dalam 2 masa/hari (periode).
Kesimpulan.
Ayat-ayat Al-Quran di atas tidak bertentangan,
karena:
1) Dalam QS (7:54).
Allah menciptakan LANGIT DAN BUMI
Dalam 6 masa/hari (periode).
2) Dalam QS (41:9).
Allah menciptakan BUMI.
Dalam 2 masa/hari (periode).
3) Dalam QS (41:10).
Allah menciptakan PENUNJANG langit dan bumi.
Dalam 4 masa/hari (periode).
4) Dalam QS (41:12).
Allah menciptakan LANGIT.
Dalam 2 hari (periode).
5) Kalimat ke-1:
Allah menciptakan LANGIT dan BUMI dalam 6 masa/hari
(periode).
6) Jika membuat kesimpulan.
Kalimat ke-2, ke-3, dan ke-4:
LANGIT, BUMI, dan PENUNJANGNYA.
Dibangun dalam 2+2+4 = 8 hari (periode).
Maka terjadi kontradiksi dengan 6 hari (periode) di atas.
Kesimpulan itu salah!
Karena, tidak ada kata 8 hari (periode) dalam
Al-Quran.
Misalnya.
Membangun gedung 30 lantai.
Dalam 6 bulan.
1) Membangun strukturnya.
Dalam 4 bulan.
2) Dengan perincian membangun pondasinya.
Dalam 2 bulan.
3) Dan membangun pagarnya.
Dalam 2 bulan.
Jika kamu menyimpulkan.
Membangun gedung 30 lantai.
Dalam 4+2+2= 8 bulan.
Maka pendapatmu salah.
Yang benar.
membangun struktur, pondasi, dan pagarnya.
Bersamaan dalam 6 bulan.
Membangun gedung 30 lantai.
Tetap dalam 6 bulan.
Bukan dalam 8 bulan.
Allah membangun langit dan bumi.
Secara bersamaan.
Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-21) ayat 30.
أَوَلَمْ يَرَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَنَّ ٱلسَّمَٰوَٰتِ
وَٱلْأَرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنَٰهُمَا ۖ وَجَعَلْنَا مِنَ ٱلْمَآءِ
كُلَّ شَىْءٍ حَىٍّ ۖ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak tahu bahwa langit
dan bumi itu keduanya dahulu suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan keduanya.
Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapa mereka tidak
juga beriman?
Daftar Pustaka.
1. Zakir
Naik.
2. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
3. Tafsirq.com
online
0 comments:
Post a Comment