Friday, October 4, 2019

3399. JUMAT ONGKOS BECAK GRATIS


JUMAT ONGKOS  BECAK GRATIS
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.


1.    [06:30, 10/4/2019] 😎😎😎: KISAH NYATA :
2.    Ada seorang tukang becak, yang sudah cukup sepuh (tua), beliau tinggal di daerah Dinoyo (Malang, Jatim).
3.    Setiap hari Jum'at, ia menggratiskan tarif becaknya, dengan niat sedekah.
4.    Suatu kali, pada hari Jumat, ada seorang pria yang jadi penumpangnya.
5.    Pria itu naik becak jarak dekat saja, tanpa tawar-menawar, pria itu membayar tarif becak yang ditumpanginya dengan uang 2ribu.
6.    Tetapi langsung ditolak sama bapak tukang becak, beliau bilang, “Kulo ikhlas Pak, pun usah dibayar, kula sagete shodaqoh nggeh ngeten niki."
7.    "(Saya ikhlas Pak, sudah jangan dibayar, saya cuma bisa shadaqoh dengan cara seperti ini..)."
8.    Si penumpang pun kaget, tapi karena terburu-buru, pria itu langsung pergi begitu saja, setelah mengucapkan terima kasih.

9.    Pekan berikutnya, pada hari jumat pula, pria itu bertemu lagi dengan tukang becak yang sama pada Jumat lalu.
10. Setelah diantar ke tempat tujuan, pria itu menyodorkan uang 200 ribu, atau 10x lipat dari sedekah tukang becak kepada pria ini Jum'at lalu, untuk tarif becaknya.
11. Tukang becak yang sudah sepuh ini pun menjawab dengan tenang,”Insyaallah,  kulo ikhlas, Pak.”
12. Kulo sagete shodaqoh nggih namung ngeten niki,, ngateraken tiyang."
13. "(Insyaallah, saya ikhlas,  Pak. Saya cuma bisa ssedeka dengan cara seperti ini, yaitu mengantarkan orang..)."
14. Karena merasa aneh, pria yang menumpang itu menimpali,”Lha kalau begini terus, istri, dan anak bapak makan apa.!? Kenapa nggak mau dibayar..?!"
15. Tukang becak itu pun menjawab,”Alhamdulillah, rayat kulo nggih sami ikhlas menawi saben Jum'at kula shodaqoh ngeten niki..".
16. "(Alhamdulillah, istri saya pun sama-sama ikhlas jika tiap hari Jum'at saya bersedekah dengan cara ini..)"
17. "Oh,, jadi, Bapak nggak mau di bayar pada hari Jum'at saja..!?" ,tanya si penumpang memastikan.
18. "Nggeh, Pak"
19. "Rumah bapak di mana?", tanya penumpang penasaran..
20. "Wonten Dinoyo Pak, wingkingipun Bank.".
21. "(Tinggal di Dinoyo Pak, sebelah belakang Bank..)"
22. Hari pun berlalu, dan di hari Jum'at berikutnya, pria penumpang becak yang penasaran ini mencari rumah tukang becak itu.
23. Setelah menyusuri gang sempit sebelah gedung Bank di daerah dinoyo, akhirnya pria itu ketemu juga dengan rumah sederhana milik tukang becak yang di carinya.
24. Setelah mengetuk pintu, keluarlah seorang wanita yang sudah tua, masih menggunakan mukena.
25. Hatinya tergetar dan batinnya menangis.
26. Betapa selama ini, ia yang sangat di cukupi kebutuhannya oleh Allah , malah jarang bersimpuh kepada-Nya.
27. Jangankan sedekah, dan salat duha, salat wajib saja masih sering ia tinggalkan.
28. Ia pun mencium tangan wanita tua itu, lalu meminta izin untuk meminjam KTP bapak dan ibu tersebut.
29. "Bapak tasik siap-siap badhe sholat Jum'at, niki KTP-ne damel nopo nggeh..!!?"
30. "(Bapak masih melakukan persiapan untuk sholat Jum'at, ini KTP nya, kalau boleh tau buat apa ya..!?)
31. "Bu, bapak, dan juga ibu telah membuka mata hati saya, ini jalan hidayah yang telah Allah anugerahkan kepada saya.”
32. Insya Allah, Bapak dan Ibu saya daftarkan untuk naik haji ONH Plus bersama saya, dan istri, mohon di terima ya, Bu.."
33. ==============
34. Masya Allah..
35. sungguh maha pemurah Allah yang membalas kebaikan-kebaikan kecil, dengan kebaikan-kebaikan yang lebih besar.
36. ==============
37. Jika menurut Anda kisah nyata ini bermanfaat, maka jangan biarkan sedikit pengetahuan yang insya Allah mengandung hikmah ini hanya dibaca disini saja, bagikan kisah ini di facebook Anda dengan Klik SHARE/BAGIKAN.
38. SEMOGA BERMANFAAT.
39. Rasulullah bersabda :"Barangsiapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari)


(Sumber:internet)

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment