33971. PRO KONTRA USTAZ ADI HIDAYAT ASY-SYUARA PEMUSIK

 

USTAZ ADI HIDAYAT PRO KONTRA ASY-SYUARA PEMUSIK

Oleh: Drs HM Yusron Hadi, MM

 

 

 

 

Al-Quran surah Asy- Syuara (surah ke-26) ayat 224-227.

 

وَالشُّعَرَاءُ يَتَّبِعُهُمُ الْغَاوُونَ

 

Dan penyair-penyair itu diikuti orang-orang sesat.

 

أَلَمْ تَرَ أَنَّهُمْ فِي كُلِّ وَادٍ يَهِيمُونَ

 

Tidakkah kamu melihat bahwa mereka mengembara di tiap Lembah.

 

وَأَنَّهُمْ يَقُولُونَ مَا لَا يَفْعَلُونَ

 

Dan bahwa mereka suka mengatakan apa yang mereka sendiri tidak mengerjakan(nya)?

 

إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَذَكَرُوا اللَّهَ كَثِيرًا وَانْتَصَرُوا مِنْ بَعْدِ مَا ظُلِمُوا ۗ وَسَيَعْلَمُ الَّذِينَ ظَلَمُوا أَيَّ مُنْقَلَبٍ يَنْقَلِبُونَ

 

Kecuali orang-orang (penyair-penyair)  beriman dan beramal saleh dan banyak menyebut Allah dan mendapat kemenangan sesudah menderita kezaliman. Dan orang zalim kelak akan mengetahui ke tempat mana mereka akan kembali.

 

Penyair dalam bahasa Arab.

 Berbeda dengan penyair.

Dalam bahasa Indonesia.

 

Syiir dalam bahasa Indonesia.

Tak  selalu terkait musik.

 

Tapi syiir dalam bahasa Arab.

Selalu terkait musik.

 

Kecuali syiir bebas.

Tanpa ilmu Arudh.

Tapi syiir ini tak diakui .

 

Syiir resmi pasti terkait ilmu Arudh.

 

Penyair membaca syiir.

Pasti ada unsur musik.

 

Meskipun tak selalu pakai alat musik.

 

Musik dalam bahasa arab.

Tak selalu terkait alat musik.

 

Penyair Arab.

Pandai pilih kata dan bentuk kata.

Pas dengan notenya .

 

Penyair tak lepas dari musik.

 Maka penyair adalah pemusik

 

Fokus kata musik.

Bukan hukum musik

 

Contohnya.

 

Orang Jawa belum disebut makan.

Jika belum makan nasi.

 

Meskipun dia sudah makan roti.

Dan makan gorengan.

 

Kata “Baqarah”.

Pada surah Al-Baqarah.

 

Bisa dimaknai:

1)        Sapi betina.

2)        Seekor sapi.

3)        Tak harus sapi betina.

 

(Sumber DR Saiful Islam Mubarok, Lc, MA).

 

 

Pendidikan S2 dan S3.

Al-Qur'an/ Tafsir

 

IAIN Sunan Gunung Djati.

Bandung (2001).

 

S1 Fakultas Bahasa Arab

Universitas Al-Azhar.

Kairo (1987).

 

Pesantren Darul Arqam Asy-Syafi'iyah.

Jakarta (1981).

 

Ma'had Al-Qur'an Al-Duwali.

Kairo (1984);