Wednesday, May 21, 2025

40725. MUNAFIK SUKA DUSTA INGKAR JANJI TAK AMANAH

 



MUNAFIK SUKA DUSTA INGKAR JANJI TAK AMANAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

 

 

 

Al-Qur’an menjelaskan:

 

1)        Pendusta.

2)        Munafik dalam bicara.

3)        Mengapa ucapan mereka tak dipercaya.

 

A.       Suka Berdusta.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 10.

 

 

فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌۙ فَزَادَهُمُ اللّٰهُ مَرَضًاۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ۢ ەۙ بِمَا كَانُوْا يَكْذِبُوْنَ

Dalam hati mereka ada penyakit, lalu Allah menambah penyakit itu; dan bagi mereka azab yang pedih, sebab mereka berdusta.

 

Keterangan.

1)        Kebiasaan berdusta tanda penyakit hati.

2)        Suka mengingkari Janji.

 

Al-Quran surah At-Taubah (surah ke-9) ayat 77.

 

فَاَعْقَبَهُمْ نِفَاقًا فِيْ قُلُوْبِهِمْ اِلٰى يَوْمِ يَلْقَوْنَهٗ بِمَآ اَخْلَفُوا اللّٰهَ مَا وَعَدُوْهُ

 

Maka Allah menimbulkan kemunafikan dalam hati mereka sampai hari mereka menemui-Nya, karena mereka mengingkari Allah apa yang telah mereka janjikan dan karena mereka selalu berdusta.

 

Keterangan.

 

1)        Munafik berjanji, tapi tak ditepati.

2)        Sering berdusta.

 

B.       Munafik dikenal karena 3 sifat.

 

Hadis HR. Bukhari dan Muslim.

 

Ada 3 tanda orang munafik.

1)        Jika berkata, dia dusta.

2)        Jika berjanji, ia ingkari.

3)        Jika dipercaya, ia khianat.

 

Keterangan.

 

1)        Hadis ini sangat popular.

2)        Standar munafik ucapan dan tindakan.

 

D.       Pendusta Tidak Dipercaya.

 

Al-Quran surah Al-Mukminun (surah ke-23) ayat 90.

 

 

بَلْ اَتَيْنٰهُمْ بِالْحَقِّ وَاِنَّهُمْ لَكٰذِبُوْنَ

 

Padahal Kami membawa kebenaran kepada mereka, dan sesungguhnya mereka benar-benar pendusta.

 

Keterangan.

 

1)        Ketika kebenaran datang, pendusta tetap menolaknya.

2)        Mereka juga  tidak dipercaya.

 

D.       Mulutnya manis, tapi hatinya busuk.

 

 

Al-Quran surah Al-Munafikun (surah ke-63) ayat 1.

 

اِذَا جَاۤءَكَ الْمُنٰفِقُوْنَ قَالُوْا نَشْهَدُ اِنَّكَ لَرَسُوْلُ اللّٰهِ ۘوَاللّٰهُ يَعْلَمُ اِنَّكَ لَرَسُوْلُهٗ ۗوَاللّٰهُ يَشْهَدُ اِنَّ الْمُنٰفِقِيْنَ لَكٰذِبُوْنَۚ

 

Jika orang-orang munafik datang kepadamu, mereka berkata, ‘Kami bersaksi bahwa engkau benar-benar Rasul Allah.’ Dan Allah tahu bahwa engkau benar-benar Rasul-Nya; dan Allah bersaksi bahwa orang-orang munafik itu benar-benar pendusta.

 

Keterangan.

 

1)        Munafik bisa tampak berkata benar.

2)        Tapi niatnya dusta.

 

E.       Suka berdalih dan putar balik fakta .

 

Al-Quran surah Al-Mujadilah (surah ke-58) ayat 18.

 

يَوْمَ يَبْعَثُهُمُ اللّٰهُ جَمِيْعًا فَيَحْلِفُوْنَ لَهٗ كَمَا يَحْلِفُوْنَ لَكُمْ وَيَحْسَبُوْنَ اَنَّهُمْ عَلٰى شَيْءٍۗ اَلَآ اِنَّهُمْ هُمُ الْكٰذِبُوْنَ

 

“Pada hari ketika Allah membangkitkan mereka semua, lalu mereka bersumpah kepada-Nya seperti mereka bersumpah kepadamu, dan mereka mengira bahwa mereka sedang berada di atas sesuatu. Ketahui, sesungguhnya mereka orang-orang pendusta.”

 

Keterangan.

 

1)        Pendusta bisa terlihat meyakinkan.

2)        Tapi Allah Maha Tahu niat mereka.

Kesimpulan

 

1)        Kebiasaan berdusta membuat orang tidak dipercaya lagi.

Meskipun ia berkata benar.

 

2)        Kepercayaan itu rapuh.

Hanya bisa dijaga dengan jujur konsisten.

 

3)        Allah sangat mencela munafik, terutama dalam ucapan palsu, janji bohong, dan pengkhianatan amanah.

 

 

Sumber.

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        ChatGPT

 

 

0 comments:

Post a Comment