PERKEMBANGAN REMAJA
Oleh: Drs. H.M.
Yusron Hadi, MM
Remaja
adalah masa perkembangan setelah masa anak anak dan menuju masa dewasa, yang
meliputi perkembangan emosi, fisik, dan kognitif.
Batasan umur remaja
1. Remaja
awal (12-15 tahun).
2. Remaja
pertengahan (16-18 tahun).
3. Remaja
akhir (18-21 tahun)
Remaja Awal
(12 - 15 Tahun)
1) Mengalami
perubahan jasmani dan intelektual sangat pesat sehingga minat anak pada dunia
luar sangat besar.
2) Tidak
mau dianggap kanak-kanak lagi, namun belum bisa meninggalkan pola
kekanak-kanakannya.
3) Sering
merasa sunyi, ragu ragu, tidak stabil, tidak puas dan merasa kecewa.
Remaja Pertengahan (15 - 18 Tahun)
1) Kepribadiannya
masih anak-anak tetapi timbul kesadaran kepribadian dan kehidupan badaniah
sendiri.
2) Mulai
menentukan nilai tertentu dan melakukan perenungan terhadap pemikiran filosofis
dan etis.
3) Perasaan
penuh keraguan masa remaja awal mulai timbul kemantapan pada diri sendiri.
4) Rasa
percaya diri menimbulkan kesanggupan melakukan penilaian terhadap tingkah laku
yang dilakukannya.
5) Mulai
menemukan diri sendiri atau jati dirnya.
Remaja Akhir (18 - 21 Tahun)
1) Mulai
mantap dan stabil.
2) Mulai
kenal dirinya dan ingin hidup dengan pola hidup sendiri dengan keberanian.
3) Mulai
memahami arah hidupnya dan menyadari tujuan hidupnya.
4) Punya
pendirian tertentu berdasar pola jelas yang baru ditemukannya.
Masa Pertumbuhan
Pertumbuhan adalah perubahan
yang bisa diukur, dilihat atau diraba, biasanya menyangkut fisik (bentuk dan
ukuran).
Pertumbuhan fisik remaja pria
1) Tubuh
tambah berat dan tinggi
2) Tulang
wajah tambah panjang dan besar
3) Pundak
dan dada tambah besar dan bidang
4) Tumbuh
rambut halus di pubis, kaki, tangan, dada, ketiak, wajah
5) Kulit
dan rambut berminyak sehingga menimbulkan jerawat
6) Tumbuh
jakun
7) Suara
berubah menjadi berat
8) Penis
dan testis membesar
9) Mimpi
basah
Perubahan fisik remaja wanita
1) kulit
dan rambut berminyak sehingga menimbulkan jerawat
2) Payudara
membesar
3) Pinggul
melebar Indung telur berkembang
4) Vagina
mulai mengeluarkan cairan menstruasi
Ciri – ciri perkembangan remaja
1) Periode
yang penting yaitu perubahan-perubahan yang dialami masa remaja akan memberikan
dampak langsung pada individu yang bersangkutan dan akan memengaruhi
perkembangan selanjutnya.
2) Periode
pelatihan, perkembangan bukan masa kanak-kanak lagi dan belum dapat dianggap
sebagai orang dewasa.
3) Status
remaja tidak jelas, keadaan ini memberi waktu padanya untuk mencoba gaya hidup
yang berbeda dan menentukan pola perilaku, nilai dan sifat yang paling sesuai
dengan dirinya.
4) Periode
perubahan, yaitu perubahan pada emosi perubahan tubuh, minat dan peran (menjadi
dewasa yang mandiri), perubahan pada nilai-nilai yang dianut, serta keinginan
akan kebebasan.
5) Masa
remaja sebagai masa mencari identitas diri yang dicari remaja berupa usaha
untuk menjelaskan siapa dirinya dan apa peranannya dalam masyarakat.
6) Masa
yang menimbulkan ketakutan. Dikatakan demikian karena sulit diatur, cenderung
berperilaku yang kurang baik. Hal ini yang membuat banyak orang tua menjadi
takut.
7) Masa
yang tidak realistis. Remaja cenderung memandang kehidupan dari kacamata
berwarna merah jambu, melihat dirinya sendiri dan orang lain sebagaimana yang
diinginkan dan bukan sebagaimana adanya, terlebih dalam cita-cita.
8) Masa
awal dewasa. Remaja mengalami kebingungan atau kesulitan didalam usaha
meninggalkan kebiasaan pada usia sebelumnya dan dalam memberikan kesan bahwa
mereka hampir atau sudah dewasa, yaitu dengan merokok, minum-minuman keras,
menggunakan obat-obatan dan terlibat dalam perilaku seks. Mereka menganggap
bahwa perilaku ini akan memberikan citra yang mereka inginkan.
9) Adanya
perubahan fisik maupun psikis pada diri remaja, kecenderungan remaja akan
mengalami masalah dalam penyesuaian diri dengan lingkungan. Hal ini diharapkan
agar remaja dapat menjalani tugas perkembangan dengan baik-baik dan penuh
tanggung jawab.
Perkembangan Psikologi Remaja
Perkembangan psikologi remaja awal (12-15 tahun)
1) Meningkatnya
kesadaran diri
2) Perubahan
emosi: mudah marah, tersinggung atau agresif
3) Senang
bereksperimen dalam berpakaian, berdandan trendy dll.
4) Perilaku
memberontak sehingga sering konflik
5) Remaja
mempunyai keterikatan dengan kelompoknya
6) Sulit
bertoleransi dan berkompromi.
Perkembangan psikologi remaja pertengahan (15-18 tahun)
1) .
Mampu berkompromi, tenang, sabar, lebih toleran untuk menerima pendapat orang
lain.
2) Belajar
berfikir independen dan menolak campur tangan orang lain termasuk orang tua.
3) Bereksperimen
untuk mendapatkan citra diri (positif / negatif ) Tidak terfokus pada diri
sendiri, mudah bersosialisasi dan tidak lagi pemalu.
4) Membangun
nilai, norma dan moralitas Mulai membutuhkan lebih banyak teman dan bersifat
solidaritas .
5) Mulai
membina hubungan dengan lawan jenis tetapi TIDAK SERIUS.
6) Mampu
berfikir abstrak, berhipotesa dan peduli untuk mendiskusikan atau berdebat
terhadap permasalahannya.
7) .
Meningkatnya keterampilan khusus Minat yang besar dalam seni, olah raga,
berorganisasi, dll
8) Senang
berpetualang.
Perkembangan psikologi remaja akhir (18-21 tahun)
1) Mulai
menggeluti masalah sosial, politik, agama.
2)
Mulai belajar mengatasi
stress
3) Sulit
diajak berkumpul dengan keluarga.
4) Belajar
mandiri secara finansial maupun emosional
5) Mampu
berhubungan dengan lawan jenis (lebih serius).
6) Merasa
sebagai orang dewasa.
7) Suka
belajar sesuatu yang mengandung logika
8) Imajinasinya
dan kreatifitas meningkat
9) Meningkatnya
kemampuan dalam melakukan generalisasi,
10)
mengadakan pembicaraan
intelektual,
11)
senang mengkritik
12)
berpikir secara abstrak.
Tugas para remaja.
1) Mampu
menerima keadaan perkembangan fisiknya;
2) Mampu
menerima dan memahami peran seks usia dewasa;
3) Mampu
membina hubungan baik dengan anggota kelompok yang berbeda jenisnya;
4) Mencapai
kemandirian emosional;
5) Mencapai
kemandirian ekonomi;
6) Mengembangkan
konsep dan keterampilan intelektual yang diperlukan sebagai anggota masyarakat;
7) Memahami
dan menginternalisasikan nilai-nilai orang dewasa dan orang tua;
8) Mengembangkan
perilaku tanggung jawab sosial yang diperlukan untuk memasuki dunia dewasa;
9) Mempersiapkan
diri untuk memasuki perkawinan;
10)
Memahami dan mempersiapkan
berbagai tanggung jawab kehidupan keluarga.
1.
Internet.

0 comments:
Post a Comment