Tuesday, October 2, 2018

1069. MAKAM IBRAHIM






MAKAM IBRAHIM
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.


      Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan tentang pengertian Makam Ibrahim yang terletak di dekat Kakbah menurut Islam?” Berikut ini penjelasannya.
1.    Kata “Makam Ibrahim” (menurut KBBI V) dapat diartikan “bekas telapak kaki Nabi Ibrahim ketika membangun Kakbah, terdapat dalam Masjidil Haram di sisi Kakbah”.
2.    Makam Ibrahim adalah batu yang dibawa oleh Nabi Ismail ketika membangun Kakbah yang digunakan oleh Nabi Ibrahim untuk berdiri, setiap kali bangunan bertambah tinggi,  batu tempat berdiri Nabi Ibrahim itu pun ikut naik.
3.    Makam Ibrahim diletakkan di atas pondasi batu pualam marmer berbentuk balok dengan ukuran panjang 1 meter, lebar 1 meter, dan tingginya 36 cm.
4.    Warna batu Makam Ibrahim antara kekuningan dan kemerahan tetapi lebih dekat ke warna putih.
5.    Makam Ibrahim berbentuk semacam kubus yang bagian bawahnya lebih lebar daripada bagian atasnya.
6.    Jejak kaki Nabi Ibrahim berkedalaman separuh dari batu Makam tersebut.
7.    Ukuran Makam Ibrahim berikut ini.
a.    Tinggi batu makam 20 cm.
b.    Panjang ketiga sisi balok 36 cm, dan panjang sisi keempat 38 cm.
c.    Luas permukaan atas 146 cm persegi, dan luas permukaan bawah 150 cm persegi.
d.    Kedalamam jejak kaki yang satu 10 cm, dan kaki yang lain 9 cm.
8.    Makam Ibrahim diletakkan dalam tempat semacam kurungan yang dilapisi kaca bening setebal 10 mm yang tahan panas dan pecah, disangga dengan pondasi marmer putih, yang bagian bawahnya dilapisi granit warna kebiruan.
9.     Ukuran kurungan Makam Ibrahim.
a.    Tinggi keseluruhan 3 meter.
b.    Tinggi dasar 75 cm.
c.    Diameter bawah 80 cm.
d.    Diameter atap 20 cm.
e.    Berat tembaga 600 kg.
f.     Berat keseluruhan 1700 kg.
g.    Luas dasar 2,4 meter persegi.
10. Makam Ibrahim terletak 14 meter di sebelah timur Kakbah dan berjarak 14,5 meter dari Hajar Aswad.
11. Rasulullah mengusap dan mencium Hajar Aswad dan Rukun Yamani, tetapi tidak mengusap dan mencium Makam Ibrahim.
12. Keistimewaan Makam Ibrahim.
a.    Sebagai tempat salat.
Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 125.
وَإِذْ جَعَلْنَا الْبَيْتَ مَثَابَةً لِلنَّاسِ وَأَمْنًا وَاتَّخِذُوا مِنْ مَقَامِ إِبْرَاهِيمَ مُصَلًّى ۖ وَعَهِدْنَا إِلَىٰ إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ أَنْ طَهِّرَا بَيْتِيَ لِلطَّائِفِينَ وَالْعَاكِفِينَ وَالرُّكَّعِ السُّجُودِ

      Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikan sebagian Makam Ibrahim tempat salat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkan rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, yang iktikaf, yang rukuk dan yang sujud".
b.    Makam Ibrahim adalah bukti nyata mukjizat Nabi Ibrahim.
Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 96-97.

إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِي بِبَكَّةَ مُبَارَكًا وَهُدًى لِلْعَالَمِينَ
فِيهِ آيَاتٌ بَيِّنَاتٌ مَقَامُ إِبْرَاهِيمَ ۖ وَمَنْ دَخَلَهُ كَانَ آمِنًا ۗ وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا ۚ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعَالَمِينَ

      Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadah) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.
      Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) Makam Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.

c.    Makam Ibrahim adalah batu dari surga.
      Baihaqi berkata bahwa Rasulullah bersabda,”Hajar Aswad dan Makam Ibrahim adalah bebatuan dari surga, seandainya bukan karena dosa manusia ,maka keduanya mampu menerangi timur dan barat.”
d.    Makam Ibrahim adalah tempat yang mustajab.
Para ulama menjelaskan bahwa doa yang dipanjatkan di Makam Ibrahim pasti dikabulkan oleh Allah.

Daftar Pustaka
1.    Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap).  Penerbit Sinar Baru Algensindo, cetakan ke-80, Bandung, 2017.
2.    Tuntunan Manasik Haji dan Umrah, 2018, Departemen Agama RI
3.    Doa dan Zikir Manasik Haji dan Umrah, 2018, Departemen Agama RI
4.    Doa-Doa Pilihan Manasik Haji dan Umrah, 2018, Departemen Agama RI
5.    Haji, Umrah, dan Ziarah, 1425 H, Dicetak dan diterbitkan oleh Kerajaan Arab Saudi.
6.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.
7.    Tafsirq.com online Daftar Pustaka
Keterangan gambar
1.    Makam Ibrahim.





 

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment