RASUL ULUL
AZMI
Oleh: Drs. H. M.
Yusron Hadi, M.M.

1.
Ulul Azmi adalah gelar khusus bagi golongan rasul pilihan yang
mempunyai ketabahan luar biasa dalam menyebarkan ajaran tauhid.
2.
Terdapat 5 rasul mendapatkan gelar Ulul Azmi, yakni:
1)
Nabi Nuh.
2)
Nabi Ibrahim.’
3)
Nabi Musa.
4)
Nabi Isa.
5)
Nabi Muhammad.
3.
Gelar Ulul Azmi dijelaskan dalam surah:
1)
Al-Ahqaf (surah ke-46) ayat 35.
2)
Asy-Syura (surah ke-42) ayat 13.
4.
Al-Quran surah Al-Ahqaf (surah ke-46) ayat 35.
فَاصْبِرْ كَمَا صَبَرَ أُولُو الْعَزْمِ مِنَ الرُّسُلِ وَلَا تَسْتَعْجِلْ
لَهُمْ ۚ كَأَنَّهُمْ يَوْمَ يَرَوْنَ مَا يُوعَدُونَ لَمْ يَلْبَثُوا إِلَّا سَاعَةً
مِنْ نَهَارٍ ۚ بَلَاغٌ ۚ فَهَلْ يُهْلَكُ إِلَّا الْقَوْمُ الْفَاسِقُونَ
Maka bersabarlah kamu seperti orang-orang ulul azmi yang mempunyai keteguhan hati dari rasul-rasul telah bersabar dan kamu jangan meminta disegerakan (adzab) bagi mereka.Pada hari mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka (merasa) seolah-olah tidak tinggal (di dunia) melainkan sesaat pada siang hari.(Inilah) suatu pelajaran yang cukup, maka tidak dibinasakan melainkan kaum yang fasik.
Maka bersabarlah kamu seperti orang-orang ulul azmi yang mempunyai keteguhan hati dari rasul-rasul telah bersabar dan kamu jangan meminta disegerakan (adzab) bagi mereka.Pada hari mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka (merasa) seolah-olah tidak tinggal (di dunia) melainkan sesaat pada siang hari.(Inilah) suatu pelajaran yang cukup, maka tidak dibinasakan melainkan kaum yang fasik.
5.
Al-Quran surah Asy-Syura (surah ke-42) ayat 13.
۞ شَرَعَ لَكُمْ مِنَ الدِّينِ مَا وَصَّىٰ بِهِ نُوحًا وَالَّذِي
أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ وَمَا وَصَّيْنَا بِهِ إِبْرَاهِيمَ وَمُوسَىٰ وَعِيسَىٰ ۖ أَنْ
أَقِيمُوا الدِّينَ وَلَا تَتَفَرَّقُوا فِيهِ ۚ كَبُرَ عَلَى الْمُشْرِكِينَ مَا تَدْعُوهُمْ
إِلَيْهِ ۚ اللَّهُ يَجْتَبِي إِلَيْهِ مَنْ يَشَاءُ وَيَهْدِي إِلَيْهِ مَنْ يُنِيبُ
Dia telah mensyariatkan kamu tentang agama yang
telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan
apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa, yaitu: Tegakkan
agama dan kamu jangan berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang
musyrik agama yang kamu seru kepadanya.Allah menarik kepada agama itu orang
yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (agama)-Nya orang yang kembali
(kepada-Nya).
6.
Para Rasul Ulul Azmi memiliki keteguhan luar biasa dalam
menyebarkan agama Allah.
7.
Ketika para Rasul Ulul Azmi menghadapi penolakan dan ancaman dari
kaumnya, mereka berdoa memohon kepada Allah agar kaumnya diberi hidayah.
8.
Tatkala ajaran yang disampaikan para Rasul Ulul Azmi dibantah dan diingkari
oleh kaumnya, Allah menyelamatkan Rasul Ulul Azmi dan pengikut mereka, serta
Allah memberikan hukuman kepada kaum pengingkar.
9.
Beberapa tanda Rasul Ulul Azmi adalah:
1)
Menyeru dakwah universal kepada umat manusia dan jin.
2)
Menyampaikan syariat agama Allah.
3)
Menyampaikan kitab samawi berasal dari langit.
4)
Menerima perjanjian dan wasiat dari Allah.
A.
NABI NUH
1.
Selama ratusan tahun, Nabi Nuh berdakwah kepada keluarga dan kaumnya
agar mereka hanya menyembah Allah dan meninggalkan kemusyrikan.
2.
Ternyata istri dan anak Nabi Nuh sendiri ikut menolak.
3.
Umat Nabi Nuhi salah satu generasi manusia paling keji yang pernah
hidup di muka bumi.
4.
Kaum itu mewariskan tradisi keji secara turun-temurun.
5.
Ketika dakwahnya mutlak diingkari, Nabi Nuh mengadu kepada Allah agar
seluruh kaum yang membangkang dihukum karena menolak ajaran Allah.
6.
Doa Nabi Nuh dikabulkan Allah.
7.
Muncul musibah banjir bandang yang melenyapkan segala makhluk di
muka bumi.
8.
Yang selamat hanya penghuni kapalNabi Nuh.
9.
Setelah Allah menyelamatkan kapal dan isinya, Nabi Nuh dan para
penumpangnya mengikat perjanjian kepada Allah.
10. Makhluk menumpang
kapal Nabi Nuh adalah nenek moyang segala makhluk bumi.
B.
NABI IBRAHIM
1.
Semasa bayi, Nabi Ibrahim diasingkan ke dalam gua agar selamat dari
perintah Raja Namrudz untuk membunuh semua
bayi pria.
2.
Setelah beranjak dewasa, Nabi Ibrahim menentang penyembahan berhala
yang dilakukan kaumnya.
3.
Nabi Ibrahim dilemparkan ke dalam kobaran api yang bergejolak,
tetapi Allah menyelamatkan beliau.
4.
Nabi Ibrahim dan pengikutnya berhijrah.
5.
Setelah bertahun-tahun menikah dengan Sarah tidak mempunyai anak, lalu
Sarah meminta Nabi Ibrahim menikahi Hajar.
6.
Hajar melahirkan seorang anak lelaki bernama Ismail.
7.
Allah menguji Nabi Ibrahim untuk menyembelih Ismail, putranya.
8.
Nabi Ibrahim melaksanakannya, lalu diganti menyembelih hewan kurban.
9.
Nabi Ibrahim dan Ismail mendirikan Baitullah sebagai tempat
berkumpul umat manusia di muka bumi.
C.
NABI MUSA
1.
Nabi Musa dibesarkan dalam lingkungan istana Mesir.
2.
Nabi Musa melarikan diri dari istana karena kematian seorang Mesir.
3.
Allah mengutus Nabi Musa dan Harun kembali ke Mesir menyelamatkan
Bani Israel dari penindasan Raja Firaun.
4.
Allah memberi Nabi Musa dan Harun mukjizat melawan Raja Firaun.
5.
Allah memerintahkan Nabi Musa dan pengikutnya menyeberangi Laut
Merah, dan menenggelamkan Raja Firaun dan
tentaranya.
6.
Nabi Musa bermunajat di Gunung Sinai.
7.
Samiri menyeleweng dengan mengajak Bani Israel menyembah patung
anak sapi emas.
8.
Nabi Harun yang diberi amanat tidak sanggup menghalanginya.
9.
Nabi Musa memohon kepada Allah agar tidak menghukum kaumnya.
10. Doanya
dikabulkan, sehingga kaum Musa tidak dimusnahkan.
11. Nabi Musa
satu-satunya manusia yang diberi keistimewaan untuk berbicara langsung kepada
Allah.
12. Nabi Musa menerima
perjanjianberupa Kitab Taurat, yang berisi perintah dan hukum Allah.
D.
NABI ISA
1.
Nabi Isa satu-satunya manusia selain Adam yang dilahirkan tanpa
ayah.
2.
Nabi Isa dilahirkan oleh Maryam sehingga disebut Isa putra Maryam.
3.
Allah mengangkat kenabian Isa melalui pemberian Ruhul Qudus.
4.
Nabi Isa memiliki ketabahan dan keteguhan selama berdakwah.
5.
Nabi Isa bersabar menghadapi kaum Yahudi dan pengkhianatan muridnya
yang akan membunuhnya.
6.
ketika Nabi Isa sepenuhnya diingkari kaumnya, Allah menyelamatkan Nabi
Isa dari tipu daya orang kafir.
7.
Allah menghukum orang kafir yang telah menentangnya.
E.
NABI MUHAMMAD
1.
Nabi Muhammad utusan Allah terakhir kepada umat manusia.
2.
Allah menyelamatkan Nabi Muhammad dalam masa sulit.
3.
Nabi Muhammad diusir oleh kaum kafir, beliau hijrah dari Mekah ke
Madinah.
4.
Allah memeritahkan Nabi Muhammad berperang melawa kaum kafir.
6.
dalam Al-quran terkandung lafaz
“Bismillahir rahmanir rahim” (Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Penyayang).
7.
Al-Quran penyempurnaan kitab Allah terdahulu, agar umat manusia
berserah diri kepada Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Daftar Pustaka
1.
Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun
Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.
Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.
TafsirWeb.online.
0 comments:
Post a Comment