.png)
ANIES
BASWEDAN DIHINA ITU RINGAN AMANAH RAKYAT BERAT
Oleh: Drs.
HM Yusron Hadi,MM
Anies
Baswedan.
Di
Pondok Pesantren.
Khusnul
Khotimah.
Kabupaten
Kuningan.
Jawa Barat.
Bakal Calon Presiden.
Koalisi Perubahan.
Anies Baswedan sampaikan.
Bahwa urus Jakarta.
Tak berat.
Yang lebih berat.
Yaitu tanggung jawab moral.
Kepada:
1)
Pendukung.
2)
Simpatisan.
Pada pilkada tahun 2017.
Jika ditanya.
Apakah berat urus Jakarta?.
Jawabnya.
Yang lebih berat.
Ketika ketemu orang.
Yang dulu berjuang.
Pada Pilkada.
Yaitu tanggung jawab moral.
Bukan soal urusan Jakarta,” kata Anies.
Di Pondok Pesantren.
Husnul Khotimah.
Kabupaten Kuningan.
Jawa Barat.
Senin, 13 Maret 2023.
Anies Baswedan tuturkan.
Selama jadi Gubernur Jakarta.
Periode 2017-2022.
Banyak mendapat ujaran:
1)
Nada negatif.
2)
Bully.
Hal itu ringan baginya.
Anies Baswedan jelaskan.
Bahwa lebih berat tanggung jawab.
1)
Di depan Allah kelak.
2)
Bertemu orang berjuang.
Tanpa minta apa pun.
Anies Baswedan cerita.
Kemana pun dia pergi.
Banyak bertemu relawan.
Dulu kawal kemenangan.
Pada pilkada 2017.
Misalnya.
Saat di Pontianak.
Anies bertemu rombongan.
Mereka ikut kawal.
Tempat Pemungutan Suara
(TPS).
Di Jakarta.
“Pak, kami dulu awasi TPS Jakarta.
Namaya disebut satu persatu.
Dan tugas di mana,” kenang Anies.
Setelah pilkada usai.
Mereka tak pernah datang.
Misalnya.
‘Pak Anies.
Saya minta proyek.
Ini dan itu.
Tak ada sama sekali,” terangnya.
Hal itu.
Jadi beban moral.
Sebagai amanah rakyat.
“Alhamdulillah.
Dengan doa mereka.
Allah buka pintu jalan keluar.
Atasi soal Jakarta,” ungkapnya.
Anies Baswedan.
Mohon doa agar diberi:
1)
Kemudahan.
2)
Kelancaran.
Dalam emban amanah selanjutnya.
“Insya Allah.
Kita berharap dari Kuningan.
Bawa pesan perubahan Indonesia.
Jadi lebih baik.
Kuningan yang airnya sejuk.
Bawa sejuk untuk seluruh Indonesia.
Saya bersyukur.
Bisa silaturahmi.
Semoga bawa berkah.
Bagi kita semua,” pungkas Anies.
. (sumber kba)
0 comments:
Post a Comment