SUMUR
UTSMAN BIN AFFAN
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

Beberapa orang bertanya,”Mohon
dijelaskan tentang sumur milik utsman bin Affan sahabat Nabi Muhammad? Penulis
Kisah Muslim menjelaskannya.
1. Sumur
Utsman (bahasa Arab: بئر عثمان) atau sumur Raumah adalah
sebuah sumur bersejarah di Madinah, Arab Saudi.
2. Sumur
ini terletak di sekitar Wadi Aqiq di daerah Azhari, sekitar 3,5 kilometer dari
Masjid Nabawi atau sekitar 1 kilometer dari Masjid Qiblatain.
3. Sumur
ini sekarang berada di bawah tanggungjawab Kantor Pengairan dan Pertanian
Pemerintah Arab Saudi.
4. Alamat
tempat sumurnya adalah Bir Uthman,
Madinah 42331, Arab Saudi.
5. Koordinatnya
adalah 24°29′34.39″N 39°34′38.91″E..
6. Diriwayatkan
pada masa Nabi Muhammad kota Madinah pernah mengalami panceklik hingga
kesulitan air bersih.
7. Kaum
Muhajirin yang datang dari Mekah sudah terbiasa minum dari air zamzam di Mekah.
8. Satu-satunya
sumber air yang tersisa di Madinah adalah sebuah sumur milik seorang Yahudi
yang disebut Sumur Raumah yang rasa airnya pun mirip dengan air dari sumur
zam-zam di Mekah.
9. Kaum
muslimin dan penduduk Madinah terpaksa harus rela antre untuk membeli air
bersih milik orang Yahudi tersebut.
10. Rasulullah
prihatin dengan kondisi umatnya, beliau bersabda, “Wahai sahabatku, siapa saja
diantara kalian yang menyumbangkan hartanya untuk dapat membebaskan sumur itu,
lalu menyumbangkannya untuk umat, maka akan mendapat surga”.
11. Utsman
bin Affan berniat membeli sumur Raumah itu dan mendatangi Yahudi pemilik sumur
dan menawarnya dengan harga yang sangat tinggi.
12. Yahudi
pemilik sumur tetap menolak menjualnya, “Seandainya sumur ini saya jual
kepadamu wahai Utsman, aku tidak memiliki penghasilan yang aku peroleh setiap
hari”.
13. Utsman
bin Affan tidak kehilangan akal dalam menghadapi penolakan Yahudi ini.
14. Utsman
bin Affan menawar,“Bagaimana kalau aku beli setengahnya saja dari sumurmu”.
15. “Bagaimana
maksudmu?” tanya Yahudi keheranan.
16. “Begini,
jika engkau setuju, kita akan memiliki sumur ini bergantian, satu hari sumur
ini milikku, esoknya kembali menjadi milikmu, kemudian lusa menjadi milikku
lagi, demikian selanjutnya berganti satu-satu hari, bagaimana?” jelas Utsman
bin Affan.
17. Yahudi
itupun berfikir cepat,”Saya mendapatkan uang besar dari Utsman bin Affan tanpa
harus kehilangan sumur milikku”.
18. Akhirnya
Yahudi setuju menerima tawaran Utsman bin Affan dan disepakati harga separyh sumur
Raumah adalah 12.000 dirham (3 milyar rupiah).
19. Utsman
bin Affan segera mengumumkan kepada penduduk Madinah yang ingin mengambil air dari
sumur Raumah secara gartis untuk kebutuhan selama 2 hari.
20. Keesokan
harinya, Yahudi mendapati sumur miliknya sepi pembeli, karena penduduk Madinah
masih memiliki persedian air di rumahnya.
21. Si Yahudi
itupun mendatangi Utsman bin Affan dan berkata “Wahai Utsman belilah setengah
lagi sumurku ini dengan harga sama seperti engkau membeli setengahnya kemarin”.
22. Utsman
bin Affan setuju dan dibelinya sumur tersebut total seharga 20.000 dirham (5
milyar rupiah).
23. Utsman
bin Affan mewakafkan sumur Raumah untuk masyarakat umum.
24. Sejak
itu sumur Raumah dapat dimanfaatkan oleh siapa saja, termasuk Yahudi pemilik
lamanya.
25. Beberapa
waktu kemudian, tumbuhlah di sekitar sumur itu beberapa pohon kurma yang terus
bertambah.
26. Waktu
terus berlalu, sekarang Kerajaan Arab Saudi (Departemen Pertanian Arab Saudi) menjual
hasil kebun kurma ini ke pasar-pasar.
27. Keuntungannya
untuk membantu keperluan anak-anak yatim dan fakir miskin, serta disimpan dalam
bank atas nama Utsman bin Affan sampai sekarang.
28. Hasilnya
juga untuk untuk membeli sebidang tanah dan membangun hotel yang cukup besar di
salah satu tempat yang strategis dekat Masjid Nabawi.
Daftar Pustaka
1. Syaikh
Shafiyurrahman Al-Mubarakfury. Sirah Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta.
2006.
2. Ghani,
Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid Nabawi. Madinah 2004.
3. Ghani,
Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah. Mekah 2004
4. Kisah
Para Sahabat.
5. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2,
6. Tafsirq.com
online.
Tabel
1. Foto
sumur milik Utsman bin Afffan di Madinah.
2. Hotel
dan masjid Utsman bin Affan di Madinah.


Sumur
Utsman bin Affan di Madinah



Hotel
dan Masjid Utsman bin Affan di Madinah
0 comments:
Post a Comment