CARA
MELAKUKAN SUJUD SYUKUR
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Kata “sujud” (menurut KBBI V) dapat diartikan:
1)
Berlutut serta meletakkan dahi ke lantai (misalnya pada
waktu salat) sambil membaca tasbih.
2)
Pernyataan hormat dengan berlutut serta menundukkan kepala
sampai ke tanah.
Gerakan sujud adalah salah satu bagian posisi ibadah dalam
agama Islam.
Ada 4 macam sujud, yaitu:
1)
Sujud dalam salat.
2)
Sujud sahwi.
3)
Sujud syukur.
4)
Sujud tilawah.
SUJUD SAHWI
Yaitu sujud yang dilakukan karena lupa atau ragu jumlah
bilangan rakaat dalam salatnya.
SUJUD TILAWAH
Yaitu sujud yang dilakukan karena adanya bacaan ayat sajdah
dalam Al-Quran.
Ayat sajdah dalam mushaf Al-Quran biasanya diberi tanda
berupa tugu yang ujung atasnya lancip.
SUJUD SYUKUR
Yaitu sujud ketika mendapat nikmat, berhasil, gembira,
atau terlepas dari kesulitan dan musibah.
Sujud syukur hukumnya sunah.
RUKUN SUJUD SYUKUR DAN TILAWAH
Sujud tilawah sama dengan sujud syukur di luar salat,
yaitu:
1)
Berniat.
2)
Takbiratul ihram.
3)
Sujud 1 kali.
4)
Duduk 1 kali.
5)
Memberi salam ke kanan dan ke kiri.
SYARAT SUJUD SYUKUR DAN TILAWAH
Sebagian ulama berpendapat bahwa syarat sujud tilawah
dan sujud syukur sama seperti syaratnya salat, yaitu:
1)
Suci.
2)
Menghadap kiblat.
3)
Menutup aurat.
Tetapi sebagian ulama lain berpendapat bahwa sujud tilawah
dan sujud syukur tidak ada syarat apa pun.
Sebagian ulama berpendapat.
1)
Sujud tilawah boleh dilakukan di dalam salat dan di
luar salat.
2)
Tetapi sujud syukur hanya dikerjakan di luar salat saja.
Daftar Pustaka.
1. Rasjid,
Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap).
Penerbit Sinar Baru Algensindo. Cetakan ke-80, Bandung. 2017.
0 comments:
Post a Comment