TAK ADA ALASAN RETAK HUBUNGAN SESAMA ISLAM
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Da 4
macam ukhuwah (persaudaraan) di Al-Quran.
Yaitu ukhuwah:
1)
Ubudiah.
2)
Insaniah.
3)
Wathaniah.
4)
lslamiah.
1.
Ukhuwah Ubudiah.
Yaitu saudara sesama makhluk Allah.
Atau sesama tunduk pada Allah.
2.
Ukhuwah
Insaniah (Basyariah).
Yaitu saudara sesama umat manusia.
3.
Ukhuwah
Wathaniah.
Yaitu saudara sebangsa.
4.
Ukhuwah
Islamiah.
Yaitu saudara sesama umat Islam.
Rasulullah bersabda,
”Kalian adalah para sahabatku.
Para pemeluk Islam setelah wafatku adalah
saudaraku”.
Kata
“Ukhuwah”.
Jelas dinyatakan Al-Quran.
Yaitu:
1)
Saudara
sesama Islam.
2)
Saudara
bukan karena agama.
Bentuk jamak dalam Al-Quran.
Tunjukkan 2 arti kata “akh”.
Yaitu :
1)
Ikhwan.
2)
Ikhwat.
Kata “ikhwan”.
Biasanya untuk “saudara tak sekandung”.
Kata “ikhwan”.
Ditemukan 22 kali.
Sebagian disertai kata “addin” (agama).
Al-Quran surah At-Taubah (surah ke-9) ayat
11.
فَإِنْ تَابُوا وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَآتَوُا
الزَّكَاةَ فَإِخْوَانُكُمْ فِي الدِّينِ ۗ وَنُفَصِّلُ الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
Jika mereka bertobat, mendirikan salat dan
menunaikan zakat, maka (mereka) adalah saudaramu seagama. Dan Kami menjelaskan
ayat-ayat itu bagi kaum yang mengetahui.
Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 220.
فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۗ وَيَسْأَلُونَكَ
عَنِ الْيَتَامَىٰ ۖ قُلْ إِصْلَاحٌ لَهُمْ خَيْرٌ ۖ وَإِنْ تُخَالِطُوهُمْ فَإِخْوَانُكُمْ
ۚ وَاللَّهُ يَعْلَمُ الْمُفْسِدَ مِنَ الْمُصْلِحِ ۚ وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَأَعْنَتَكُمْ
ۚ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
Tentang dunia dan akhirat, dan mereka
bertanya kepadamu tentang anak yatim, katakan: “Mengurus urusan mereka secara
patut adalah baik, dan jika kamu menggauli mereka, maka mereka adalah saudaramu
dan Allah mengetahui siapa yang membuat kerusakan dari yang mengadakan
perbaikan. Dan jika Allah menghendaki, niscaya Dia dapat mendatangkan kesulitan
kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana”.
Teks ayat Al-Quran.
Tegas
tunjukkan:
1)
Saudara
seagama.
2)
Saudara
tidak seagama.
Bentuk jamak kedua dipakai Al-Quran.
Yaitu “ikhwat” 7 kali.
Untuk
“saudara seketurunan”.
Kecuali 1 ayat.
Al-Quran surah Al-Hujurat (surah ke-49)
ayat 10.
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا
بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah
bersaudara karena itu damaikan kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah
supaya kamu mendapat rahmat.
Al-Quran
pakai kata “ikhwah”.
Dalam arti “saudara seketurunan” .
Saat bicara “saudara sesama Muslim”.
Padahal kata “ikhwan”.
Untuk
makna “saudara tak
seketurunan” .
Hal itu mempertegas dan mempererat.
Jalinan hubungan sesama Islam.
Seakan-akan hubungan itu.
Tak saja dijalin oleh keimanan.
Dalam ayat itu ditunjuk kata
“al-mukminun”.
Tapi juga terjalin “persaudaraan
seketurunan”.
Yang ditunjukkan kata “ikhwah”.
Sehingga
umat Islam punya kewajiban ganda.
Yaitu umat Islam.
1)
Jalin hubungan saudara harmonis sesama lslam.
2)
Tak ada
alasan retak hubungan sesama umat Islam.
Daftar Pustaka
1.
Shihab,
M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2.
Shihab,
M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan
Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3.
Shihab,
M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4.
Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5.
Tafsirq.com
online.





%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)
%20-%20Copy.bmp)